1. SMS mama, atau siapapun yang minta pulsa, atau SMS minta di transfer sejumlah uang ke rekening seseorang, atau SMS menang undian dan semacamnya SUDAH BANYAK ORANG MENYADARI JIKA ITU PENIPUAN
kini sudah berevolusi menjadi sms yg masuk dengan kalimat: "hi ini siapa ya?" atau "Maaf, ini siapa ya?"
atau sms minta nama dan alamat seolah mau kirim undangan pernikahan, ingin memberikan souvenir ke kantor/kampus dsb.
sms seperti ini bikin orang ingin membalas. dan dengan otomatis akan register content (Rp. 2200/sms) setiap hari kena potong.

2. SMS yg menawarkan pulsa murah, mencari Agen M.Kios dengan penawaran pulsa yg lebih murah dari harga pasar
Biasanya diakhiri dengan kalimat, "Jika berminat ketik: INFO kirim ke: nomor HP yg biasanya berbeda dgn no dari SMS yg kita terima". coba cek deh.
Nah begitu kita iseng tanya dengan SMS balik, karena merasa malas buat telpon dan berfikir ada SMS gratis, maka kita akan otomatis terigister Content berlangganan dgn pulsa premium tadi. Dan akan menguras PULSA kita Rp. 2.200/hari hingga habis.

3. sms penawaran HP atau elektronik murah
sama modusnya, begitu kita reply smsnya, kita akan otomatis register content dan akan terpotong Rp. 2200/sms setiap hari.

4. pura-pura telpon salah sambung dan missed call
mereka akan sms minta maaf bahwa sudah salah telpon.
kalau kita iseng meladeni sms dengan bilang: "gak apa2", maka otomatis akan register content lagi yg kena potong pulsa Rp. 2200/sms tiap hari.

kalo ada yg tertarik PESAN TIKET PESAWAT tuh, begitu sudah booked, mereka akan mengarahkan untuk cek ke website maskapainya utk melihat benar bahwa nama kita sudah ada, eh begitu sampe bandara, tiketnya udah di cancel. padahal udah bayar tiket kita. apes!.
Ini bisa terjadi krn setelah register nama kita bisa tercantum di website maskapai walau kita belum transfer. krn biasanya sudah ada deposit dari penipunya ke maskapai tersebut. nah setelah kita transfer, mereka tetep kirim kode bookingnya, cuma di cancel dan batal tiketnya.

MODUS LAIN:
• Penawaran Bisnis
• Penawaran Umrah
• Penawaran jual-beli hewan, dll.

INTINYA mereka hanya minta kita utk register layanan berbayar ke nomer yg mereka arahkan, Jadi jangan ISENG balas SMS-nya kalo gak mau dirampok secara halus. Meraka bukan koruptor, cuma sekedar mencuri sedikit uang kita sebesar Rp2.200 saja perhari . dan kalo No SMS berbeda dengan no HP yg di arahkan, hati2 itu indikasi penipuan.
Dan misalnya jika ada tulisan pengirim : PT.SIDO MUNCUL atau perusahaan apapun tapi masih tertera no HP nya, ini juga NIPU. Perusahaan besar langsung namanya keluar, gak pake nomor lagi. karena mereka sudah kerjasama dengan provider no seluler.