Dahulu para manusia berpikir bahwa hunian manusia itu hanya bumi saja. Mereka tidak bisa berpindah ke planet lain saat bumi hancur sehingga mereka akan ikut hancur. Setelah manusia menemukan bukti sahih bahwa bumi memang bulat, dengan berbagai alat teknologi canggih. Mereka juga melakukan eksplorasi ke benda-benda angkasa lain selain bumi. Mereka mencari alternatif adalah daratan lain di angkasa sana selain bumi yang bisa untuk dihuni manusia.
Informasi terbaru dari tim astronomi The Dutch yang menyatakan bahwa planet Mars bisa dihuni oleh manusia. The Dutch bahkan berencana mengirim 4 orang ke planet tersebut pada tahun 2023 dan membuat hunian di sana. Mereka menargetkan aka nada 20 orang yang hidup di pemukiman baru tersebut 10 tahun kemudian.
Rupanya setelah dilakukan beberapa penelitian lain, ada planet lain yang dapat dihuni manusia selain Mars. Informasi yang dikutip dari Mashable, ada 5 planet baru yang memenuhi criteria layak huni oleh manusia. Sejumlah tim astronomi dunia juga dalam proses perencanaan mengirim manusia. Berikut ini lima planet yang berhasil diteliti sebagai calon hunian manusia yang baru setelah bumi semakin sesak:

1) Planet Gliese. Planet ini memiliki massa 581 g dengan jarak dari cahaya selama 20 tahun pada sistem orbit tata surya. Ukurannya tiga kali lebih besar dari bumi, lama orbit mengelilingi bintang Gliese yakni setiap 30 hari sekali.

2) Planet Gliese 667Cc. Penemuan planet ini pada bulan Februasi 2011. Ukurannya empat kali lebih besar dari Bumi dan jarak dari matahari selama 22 tahun. Planet ini berada di rasi bintang Scorpion.

3) Kepler-22b. Ukurannya dua kali Bumi dan ditemukan bulan Desember 2011. Suhu planet ini 72o F. Termasuk dalam bintang luar (exoplanet) dengan jarak 600 tahun cahaya.

4) HD 85512, Ditemukan pertama kali pada bulan Desember 2011. Suhu rata-rata 77o F dengan jarak 35 tahun dari bumi. Planet ini berada di konstelasi bintang Vela.

5) Gliese 581d, Ditemukan pada tahun 2007 dengan ukuran tujuh kali bumi. Pada saat ditemukan planet ini belum layak dijadikan hunian karena suhu nya lebih dingin dari bumi. Sehingga para ilmuwan terus melakukan penelitian pada perkembangan planet tersebut.