itoday - Pemerintah Kota Bitung mendukung sikap masyarakat yang menyatakan menolak kehadiran Organisasi Front Pembela Islam (FPI) di wilayah mereka.

Walikota Bitung Hanny Sondakh mengatakan Sulawesi Utara dikenal dengan Budaya Torang Samua Basudara. Budaya tersebut telah tertanam di hati seluruh warga. Hal itulah yang menjadi alasan Pemerintah Kota Bitung menyatakan untuk tidak menerima Organisasi FPI di Bitung.

“Demi kebaikan dan berdasarkan kerukunan umat beragama masyarakat di Kota Bitung, meskipun nantinya ada surat pemberitahuan ke Kesbang tetapi Pemkot tetap akan menolak organisasi tersebut, “tegas Sondakh yang menerima langsung aksi damai sejumlah anggota Gerakan Masyarakat Peduli Kerukunan di Gedung DPRD Kota Bitung.

Sebelumnya, pada Selasa lalu, aksi damai oleh Gerakan Masyarakat Peduli kerukunan terdiri dari berbagai organisasi kemasyarakatan, diantaranya Brigade Manguni dan Waraney diterima oleh Asisten I kota Bitung, Fabian Kaloh di halaman Kantor Walikota.

Kaloh menyatakan hal yang sama bahwa Pemerintah Kota Bitung menolak kehadiran FPI. “Kami hidup berdampingan, menolak organisasi yang tidak sesuai dengan aturan akan membahayakan kerukunan masyarakat Kota Bitung. Sampai saat ini Kesbang tidak mengijinkan FPI di kota Bitung,” tutur Kaloh, sembari berterima kasih atas demo yang berlangsung damai dan tertib.

Sumber

salah satu contoh yang bikin SULUT aman sampe sekarang..
ane bangga sebagai Warga Sulawesi Utara..

Torang Samua Basudara!!!!