2.000 Tahun Lalu, Orang Romawi Kuno Bikin Sex Toy dari Roti Kering



Jakarta, Masalah penyimpangan seksual dan berbagai aktivitas tak lazim berkaitan dengan kelamin manusia memang selalu menarik dibicarakan. Ternyata, berbagai penyimpangan dan hal-hal aneh tersebut sudah ada sejak 2.000 tahun yang lalu.

Seorang peneliti bernama Vicki Leon menelusuri kehidupan seks orang-orang yang hidup di era Romawi kuno. Ia menemukan bahwa di zaman tersebut, aktivitas seksual yang dilakukan tak kalah hebohnya dengan masa sekarang, bahkan bisa jadi lebih mengerikan.

Wanita berusia 70 tahun itu menuliskan penelitiannya dalam buku berjudul 'The Joy of Sexus: Lust, Love, & Longing in the Ancient World'. Di dalamnya menceritakan orang-orang di masa Romawi kuno membuat sex toy dildo dari roti kering batangan atau akrab disebut breadstick

Leon melakukan perjalanan ke Italia dan berbicara dengan para ahli mengenai kehidupan orang Romawi kuno, mengunjungi situs arkeologi dan mempelajari benda-benda bersejarah. Dia menjelaskan bahwa dildo breadstick dimulai dari sebuah toko roti kuno tatkala seorang gadis bermain-main dengan adonan roti.

"Ketika sedang melamun, ia menciptakan olisbokollix, yaitu dildo dari breadstick yang notabene merupakan produk pertama industri seks yang ramah lingkungan," kata Leon seperti dilansir Huffington Post, Senin (4/2/2013).

Dari hasil penelusurannya, Leon juga menemukan beberapa hal yang amat digilai orang Romawi kuno, yaitu pemujaan terhadap pantat, beberapa afrodisiacs dan anti afrodisiak, gambar porno yang dibuat oleh penulis perempuan dan krim anti impotensi dari kotoran tikus.

"Tidak ada seorangpun yang diidentifikasi sebagai hetero, gay ataupun biseksual. Mereka mengaku menikmati bermacam kesenangan sensual, tanpa adanya rasa bersalah," terang Leon.

Selama berabad-abad, pria dan wanita yang tertangkap basah berselingkuh di Athena dan Roma secara hukum bisa dibunuh. Namun ada satu siksaan tak mematikan untuk menghinakan pria yang berselingkuh, yaitu dengan disodomi dan ditonton beberapa orang.

"Para suami yang dikhianati secara hukum bisa menyodomi pezina, dengan disaksikan banyak orang jika mau. Daripada melakukan penetrasi manusia ke manusia, hukumannya terkadang berbentuk simbolis. Pihak yang dirugikan bisa membalas dendam dengan memasukkan lobak ke anus rivalnya," pungkasnya.



maaf ya, kalau di delet aja gak apa2 kok

kalau ber kenan, bagai2 nya dong biar segar lagi nih

dan jangan di ya