- Beranda
- The Lounge
Taktik Penjualan Yang Menguras Isi Dompet
...
TS
benbenbenben
Taktik Penjualan Yang Menguras Isi Dompet
welcome to
simpleTHREAD benbenbenben
Sebelum Ke TKP Yuks Baca
Enam Kunci Sukses
Enam Kunci Sukses
Spoiler for KUNCI SUKSES:
1. Baca Doa Sebelum Baca Thread
2. Tinggalkan Jejak aka KOMENG
3. Bantu Thread TS dengan
4. Jangan Ragu-ragu Buat Nimpuk TS Dengan
5. Hindari Dan Buang Jauh-jauh
6. Gosok Gigi dan Wudhu Sebelum Tidur
Quote:
Taktik Penjualan Yang Menguras Isi Dompet
Quote:
Musim obral mungkin adalah waktu terbaik untuk segera mengeluarkan kartu kredit Anda, bahkan pembeli paling irit pun dapat menjadi korban taktik yang mengeksploitasi keinginan untuk untuk membeli barang. Tidak peduli berapa besar Anda melakukan latihan pengendalian diri tahun ini, dan tidak peduli berapa banyak uang yang telah Anda simpan, semua usaha keras Anda dapat hilang ketika Anda mengabaikan trik yang digunakan toko untuk membuat Anda menghabiskan lebih banyak uang. Siapa pun yang pernah masuk ke sebuah toko untuk membeli suatu barang, tetapi malah membeli 10 barang, harus mengetahui apa yang kami maksud.
Jadi sebelum Anda pergi berbelanja, klik dulu galeri kami untuk mengetahui trik apa saja yang digunakan toko untuk menguras dompet Anda.
Jadi sebelum Anda pergi berbelanja, klik dulu galeri kami untuk mengetahui trik apa saja yang digunakan toko untuk menguras dompet Anda.
Quote:
1. Pencahayaan Untuk Memikat Suasa Hati
Tidak seorang pun mempertanyakan fakta buah-buahan dan sayuran yang sengaja ditempatkan di dekat pintu, di sebagian besar supermarket serta daging dan ikan yang berada di belakangnya. Cahaya alami membuat buah berwarna cerah terlihat lebih segar, dan lebih hidup, sementara membuat daging terlihat agak tua - maka daging di sengaja ditempatkan di belakang, dengan cahaya putih yang dingin yang membuat daging tampak masih segar. Konsep yang sama berlaku untuk kosmetik. Apakah Anda pernah menyadari bahwa beberapa produk eye shadow dan lipstik tertentu terlihat berbeda dari dalam toko dibandingkan saat Anda berada di luar toko (atau bahkan di rumah)? Beberapa toko menggunakan taktik dengan menggunakan lampu yang tampak membuat kulit Anda terlihat menawan, sehingga meningkatkan kebutuhan untuk berbelanja secara berlebihan pada produk yang mahal. Sementara itu, toko pakaian dalam sering meredupkan cahaya untuk memberikan rasa keintiman yang ada pada busana berenda.
Tidak seorang pun mempertanyakan fakta buah-buahan dan sayuran yang sengaja ditempatkan di dekat pintu, di sebagian besar supermarket serta daging dan ikan yang berada di belakangnya. Cahaya alami membuat buah berwarna cerah terlihat lebih segar, dan lebih hidup, sementara membuat daging terlihat agak tua - maka daging di sengaja ditempatkan di belakang, dengan cahaya putih yang dingin yang membuat daging tampak masih segar. Konsep yang sama berlaku untuk kosmetik. Apakah Anda pernah menyadari bahwa beberapa produk eye shadow dan lipstik tertentu terlihat berbeda dari dalam toko dibandingkan saat Anda berada di luar toko (atau bahkan di rumah)? Beberapa toko menggunakan taktik dengan menggunakan lampu yang tampak membuat kulit Anda terlihat menawan, sehingga meningkatkan kebutuhan untuk berbelanja secara berlebihan pada produk yang mahal. Sementara itu, toko pakaian dalam sering meredupkan cahaya untuk memberikan rasa keintiman yang ada pada busana berenda.
Quote:
2. Cermin di Toko
Berbicara mengenai ilusi optik, bagaimana dengan cermin? Cermin yang ada di toko-toko sepatu bisa membuat telapak kaki Anda lebih kecil bahkan lebih besar, sedangkan cermin yang ada di dalam toko baju renang bisa membuat pinggang Anda yang besar turun menjadi hanya 23cm. Karena tidak mungkin untuk mengontrol jenis cermin yang digunakan toko, maka akan sangat membantu bila Anda membawa seorang teman yang akan memberitahu Anda secara benar, atau mengambil foto Anda saat memakai item tersebut sehingga Anda dapat menilai diri Anda lebih akurat.
Berbicara mengenai ilusi optik, bagaimana dengan cermin? Cermin yang ada di toko-toko sepatu bisa membuat telapak kaki Anda lebih kecil bahkan lebih besar, sedangkan cermin yang ada di dalam toko baju renang bisa membuat pinggang Anda yang besar turun menjadi hanya 23cm. Karena tidak mungkin untuk mengontrol jenis cermin yang digunakan toko, maka akan sangat membantu bila Anda membawa seorang teman yang akan memberitahu Anda secara benar, atau mengambil foto Anda saat memakai item tersebut sehingga Anda dapat menilai diri Anda lebih akurat.
Quote:
3. Pelayan Toko Yang Memberikan Anda Pujian
Sebuah studi terbaru yang dilakukan oleh AMEX menunjukkan bahwa customer service yang baik dapat membuat Anda menghabiskan uang 13 persen lebih banyak dari biasanya. Meski kita mendapat bantuan dan perlakuan yang baik, kita harus waspada terhadap orang-orang penjualan yang mengambil prinsip ekstrem dengan mengatakan bahwa Anda terlihat luar biasa saat mengenakan item pakaian apapun (terutama yang lebih mahal). Mungkin kita adalah orang yang sinis dan mereka bersikap baik, tetapi ketika dana Anda terbatas, Anda harus belajar untuk menerima pujian tanpa membiarkannya memengaruhi penilaian Anda.
Sebuah studi terbaru yang dilakukan oleh AMEX menunjukkan bahwa customer service yang baik dapat membuat Anda menghabiskan uang 13 persen lebih banyak dari biasanya. Meski kita mendapat bantuan dan perlakuan yang baik, kita harus waspada terhadap orang-orang penjualan yang mengambil prinsip ekstrem dengan mengatakan bahwa Anda terlihat luar biasa saat mengenakan item pakaian apapun (terutama yang lebih mahal). Mungkin kita adalah orang yang sinis dan mereka bersikap baik, tetapi ketika dana Anda terbatas, Anda harus belajar untuk menerima pujian tanpa membiarkannya memengaruhi penilaian Anda.
Quote:
4. Menawarkan Mereka Yang Berbelanja Dengan Troli dan Tas Besar
Prinsip umum untuk berbelanja cerdas adalah kita harus mengambil apa yang hanya bisa kita bawa. Ini seperti berbelanja sayur. Anda dapat menghemat ratusan ribu rupiah di supermarket dengan mengambil keranjang, bukannya troli. Jadi meskipun godaan itu besar, jangan menerima kantong besar yang ditawarkan para pelayan toko ketika Anda sedang berbelanja pakaian. Katakan tidak untuk keranjang kecil yang ditawarkan pelayan toko kosmetik setelah Anda memperoleh banyak eyeliner.
Prinsip umum untuk berbelanja cerdas adalah kita harus mengambil apa yang hanya bisa kita bawa. Ini seperti berbelanja sayur. Anda dapat menghemat ratusan ribu rupiah di supermarket dengan mengambil keranjang, bukannya troli. Jadi meskipun godaan itu besar, jangan menerima kantong besar yang ditawarkan para pelayan toko ketika Anda sedang berbelanja pakaian. Katakan tidak untuk keranjang kecil yang ditawarkan pelayan toko kosmetik setelah Anda memperoleh banyak eyeliner.
Quote:
5. Menampilkan Paket Lengkap
Pajangan toko yang paling efektif adalah dengan menampilkan paket yang lengkap bukan hanya satu item. Sebuah syal, cardigan, anting-anting, ikat pinggang, dan sandal hampir selalu menghiasi manekin yang mengenakan pakaian dasar berupa kaus. Mereka tidak puas untuk membiarkan Anda pergi dengan hanya membeli kemeja. Anda harus pergi dengan gaya baru. Memasukkan kalung tambahan ke dalam keranjang Anda mungkin tidak tampak seperti masalah besar, tetapi dapat menjadi pintu masuk untuk membeli anting-anting, aksesoris rambut, dan item acak lain sesuai dengan baju yang Anda beli, yang sebenarnya tidak Anda perlukan.
Pajangan toko yang paling efektif adalah dengan menampilkan paket yang lengkap bukan hanya satu item. Sebuah syal, cardigan, anting-anting, ikat pinggang, dan sandal hampir selalu menghiasi manekin yang mengenakan pakaian dasar berupa kaus. Mereka tidak puas untuk membiarkan Anda pergi dengan hanya membeli kemeja. Anda harus pergi dengan gaya baru. Memasukkan kalung tambahan ke dalam keranjang Anda mungkin tidak tampak seperti masalah besar, tetapi dapat menjadi pintu masuk untuk membeli anting-anting, aksesoris rambut, dan item acak lain sesuai dengan baju yang Anda beli, yang sebenarnya tidak Anda perlukan.
Quote:
6. Menawarkan Produk Gratis Saat Anda Masuk dan Keluar Toko
Toko kosmetik terkenal dengan taktik penjualannya. Mereka akan memberikan masker gratis atau paket sampel dengan pembelian Anda, sementara toko-toko lain akan menawarkan beberapa barang gratis bagi mereka yang berkunjung. Gratis es krim! Gratis cupcakes! Dan kecuali jika Anda tidak punya “hati nurani,” Anda akan merasa begitu jahat dengan hanya mencicipinya namun tidak membelinya, membuat Anda terdorong untuk membeli makanan yang telah Anda cicipi tadi.
Quote:
7. Membuat Toko Tampak Berantakan
Pada 2011, New York Times melaporkan bahwa beberapa toko sengaja membuat pajangan mereka terlihat berantakan untuk menunjukkan bahwa bahwa barang yang dijual sangatlah populer dan berharga. Ini seperti memilih restoran. Semakin banyak orang yang berada di dalamnya, maka semakin besar kemungkinan Anda akan berasumsi bahwa makanan yang di sajikan di sana memiliki rasa yang lezat. Sebuah keranjang yang penuh dengan pakaian berantakan mungkin akan membuat Anda enggan untuk memilah-milah, tetapi jika terdapat tulisan 'SALE (OBRAL)' di atasnya, Anda mungkin akan tergoda untuk memilih barang yang ada di keranjang berantakan itu daripada memilih barang yang tersusun rapi di belakang toko.
Pada 2011, New York Times melaporkan bahwa beberapa toko sengaja membuat pajangan mereka terlihat berantakan untuk menunjukkan bahwa bahwa barang yang dijual sangatlah populer dan berharga. Ini seperti memilih restoran. Semakin banyak orang yang berada di dalamnya, maka semakin besar kemungkinan Anda akan berasumsi bahwa makanan yang di sajikan di sana memiliki rasa yang lezat. Sebuah keranjang yang penuh dengan pakaian berantakan mungkin akan membuat Anda enggan untuk memilah-milah, tetapi jika terdapat tulisan 'SALE (OBRAL)' di atasnya, Anda mungkin akan tergoda untuk memilih barang yang ada di keranjang berantakan itu daripada memilih barang yang tersusun rapi di belakang toko.
Quote:
8.Matematika Belanja
Belanja lebih rumit dibandingkan matematika dasar. Item seharga Rp99.999 tampaknya lebih murah dibandingkan item yang memiliki harga Rp100.000, sementara itu, Anda akan lebih tergoda untuk membeli tiga krim tangan senilai Rp30.000 daripada membeli satu produk seharga Rp10.000, karena label menyarankan Anda bahwa lebih baik untuk membeli persediaan di saat harga sedang turun. Yang membawa kita ke titik berikutnya.
Belanja lebih rumit dibandingkan matematika dasar. Item seharga Rp99.999 tampaknya lebih murah dibandingkan item yang memiliki harga Rp100.000, sementara itu, Anda akan lebih tergoda untuk membeli tiga krim tangan senilai Rp30.000 daripada membeli satu produk seharga Rp10.000, karena label menyarankan Anda bahwa lebih baik untuk membeli persediaan di saat harga sedang turun. Yang membawa kita ke titik berikutnya.
Quote:
9. “Feel, felt, found.”
Beberapa tahun yang lalu, situs teknologi Gizmodo menerbitkan sebuah uraian dari rahasia pelatihan karyawan Apple. Untuk berjaga-jaga Anda belum pernah mengunjungi Apple Store atau berinteraksi dengan staf di sana, Anda harus tahu bahwa layanan ritel mereka adalah salah satu yang terbaik di dunia. Setelah meninjau manual tersebut, Gizmodo mengungkapkan bahwa Geniuses diajarkan untuk menunjukkan empati dengan menggunakan tiga F, yaitu Feel (perasaan), Felt (merasa), Found (menyadari). Hal ini berguna ketika pelanggan mengekspresikan keraguan tentang suatu produk. Alih-alih mengatakan 'Anda salah,' Genius akan mengatakan bahwa ia mengerti apa yang dirasakan pelanggan, dan ia juga merasa seperti itu, namun setelah mendapat pengalaman ia menemukan hal yang sebaliknya.
Taktik ini dengan mudah dapat diterapkan saat Anda membeli barang di luar Apple Store, seperti sepatu.
Konsumen: “Saya menyukai sepatu ini tapi produk apapun yang saya beli dari kalian rusak setelah tiga bulan.”
Pramuniaga: “Saya memahami perasaan Anda. Sebelumnya, saya juga merasa bahwa membeli sepatu di sini tidak bermanfaat karena cepat rusak. Tapi saya menyadari bahwa alasan sepatu itu mudah rusak adalah karena saya sangat menyukai sepatu tersebut, membuat saya terus mengenakannya ke mana pun saya pergi, meskipun di tempat yang tidak seharusnya.Kira-kira ke mana Anda akan menggunakan sepatu Anda? Mari saya tunjukan sepatu yang cocok untuk Anda kenakan baik di kantor maupun di jalanan. Jangan khawatir, sepatu ini jauh lebih kuat dibandingkan sepatu lainnya, bahkan dapat digunakan di berbagai medan.
Hore...., si konsumen merasa bahwa pramuniaganya bisa dipercaya dan berada di sisinya dan membuat si konsumen menyadari bahwa kualitas suatu produk sebanding dengan harganya.
Beberapa tahun yang lalu, situs teknologi Gizmodo menerbitkan sebuah uraian dari rahasia pelatihan karyawan Apple. Untuk berjaga-jaga Anda belum pernah mengunjungi Apple Store atau berinteraksi dengan staf di sana, Anda harus tahu bahwa layanan ritel mereka adalah salah satu yang terbaik di dunia. Setelah meninjau manual tersebut, Gizmodo mengungkapkan bahwa Geniuses diajarkan untuk menunjukkan empati dengan menggunakan tiga F, yaitu Feel (perasaan), Felt (merasa), Found (menyadari). Hal ini berguna ketika pelanggan mengekspresikan keraguan tentang suatu produk. Alih-alih mengatakan 'Anda salah,' Genius akan mengatakan bahwa ia mengerti apa yang dirasakan pelanggan, dan ia juga merasa seperti itu, namun setelah mendapat pengalaman ia menemukan hal yang sebaliknya.
Taktik ini dengan mudah dapat diterapkan saat Anda membeli barang di luar Apple Store, seperti sepatu.
Konsumen: “Saya menyukai sepatu ini tapi produk apapun yang saya beli dari kalian rusak setelah tiga bulan.”
Pramuniaga: “Saya memahami perasaan Anda. Sebelumnya, saya juga merasa bahwa membeli sepatu di sini tidak bermanfaat karena cepat rusak. Tapi saya menyadari bahwa alasan sepatu itu mudah rusak adalah karena saya sangat menyukai sepatu tersebut, membuat saya terus mengenakannya ke mana pun saya pergi, meskipun di tempat yang tidak seharusnya.Kira-kira ke mana Anda akan menggunakan sepatu Anda? Mari saya tunjukan sepatu yang cocok untuk Anda kenakan baik di kantor maupun di jalanan. Jangan khawatir, sepatu ini jauh lebih kuat dibandingkan sepatu lainnya, bahkan dapat digunakan di berbagai medan.
Hore...., si konsumen merasa bahwa pramuniaganya bisa dipercaya dan berada di sisinya dan membuat si konsumen menyadari bahwa kualitas suatu produk sebanding dengan harganya.
Quote:
10. Menaikkan Harga dan Memangkas Harga
Pada kunjungan baru-baru ini untuk membeli perkakas rumah, kami belajar dari pelayan di pasar swalayan bahwa beberapa perusahaan perkakas sengaja memberi harga tinggi pada produk jelek mereka, sehingga ketika musim obral tiba, mereka bisa memangkas harga hingga setengahnya agar bisa menggoda para pembeli. 'Siapa yang peduli jika perkakas tersebut sedikit aneh,' kata Anda. 'Penawaran yang luar biasa! Barang ini mendapat potongan harga dari 1.500 dolar Amerika (setara Rp14,7 juta) menjadi 799 dolar Amerika (setara Rp7,8 juta)!' (nh/wy)
sumberPada kunjungan baru-baru ini untuk membeli perkakas rumah, kami belajar dari pelayan di pasar swalayan bahwa beberapa perusahaan perkakas sengaja memberi harga tinggi pada produk jelek mereka, sehingga ketika musim obral tiba, mereka bisa memangkas harga hingga setengahnya agar bisa menggoda para pembeli. 'Siapa yang peduli jika perkakas tersebut sedikit aneh,' kata Anda. 'Penawaran yang luar biasa! Barang ini mendapat potongan harga dari 1.500 dolar Amerika (setara Rp14,7 juta) menjadi 799 dolar Amerika (setara Rp7,8 juta)!' (nh/wy)
Diubah oleh benbenbenben 23-06-2013 00:55
0
6.6K
Kutip
98
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
924.8KThread•89.9KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya