Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

stratoloversAvatar border
TS
stratolovers
Ternyata "Ganja" bisa cegah kerusakan otak gan
Jadi gini ceritanya gan,,,
Ane lagi jalan2 di google gan emoticon-Traveller
eh ane dapet artikel menarik, mudah2an gak repsol gan, ane sih udah cek
Spoiler for Gak Repost gan:


kaget ane gan kalo ternyata ganja yg rata2 disuka ama anak2 wuye man, ada manfaatnyaemoticon-Matabelo

OK, langsung aja gan, cekibroottt emoticon-Ngakak

Ganja adalah tanaman narkotika yang manfaat dan efek buruknya masih menjadi kontroversi. Di tengah perdebatan baik buruknya ganja bagi kesehatan, penelitian ilmiah mengenai kandungan aktif zat ini terus berkembang.

Salah satu yang terbaru adalah potensi ganja sebagai obat masa depan yang dapat mengembalikan fungsi otak manusia setelah mengalami cedera atau trauma. Sebuah penelitian kecil menggunakan hewan di laboratorium mengindikasikan, ganja memiliki efek neuroprotektif Beberapa riset juga menyebutkan bahwa kandungan aktif dalam ganja diduga dapat melindungi otak dari penyakit degeneratif saraf seperti sklerosis, alzheimer, huntington dan parkinson.

Para ahli dari Adelson Center for Biology of Addictive Diseases di Tel Aviv University Israel mencoba mengeksplorasi khasiat kandungan utama ganja. Mereka berteori bahwa dosis ekstra rendah tetrahydrocannabinol (THC) dapat memicu kerusakan kecil pada otak, yang sebenarnya merupakan upaya 'prekondisi' dalam mengantisipasi kerusakan yang lebih serius akibat beragam penyebab, misalnya karena kekurangan oksigen, terbentur, atau paparan racun dan obat-obatan.

"Dalam kondisi ini, ganja seperti halnya vaksin. Dia melukai sebelum menyediakan pertahanan untuk luka traumatik," kata Dr. Yosef Sarne, salah seorang peneliti.

Pada jurnalnya yang dipublikasikan dalam Behavioural Brain Research dan Experimental Brain Research, Sarne menyuntikkan THC pada tikus. Setiap tikus disuntik THC dengan dosis seribu sampai 10 ribu kali lebih rendah dibanding yang biasa ditemukan. Tikus ini kemudian direkayasa untuk menghadapi trauma pada otak beberapa hari kemudian.

Menurut peneliti, penyuntikan THC dapat merangsang proses biokimia dalam otak. Proses ini melindungi sel dan fungsi kognitif otak. Tikus dengan THC juga menunjukkan memori yang lebih baik dalam tes yang dilakukan 3 sampai 7 minggu setelah mengalami trauma otak. Tikus-tikus ini juga menunjukkan kenaikan kadar zat kimia neuroprotektif yang lebih tinggi dibanding kelompok lain.

Pada tes laboratorium, THC dapat mempengaruhi sinyal antar sel. Sinyal ini mencegah sel dari risiko kematian dan merangsang pertumbuhannya. "Kami yakin dalam prosesnya THC dalam ganja, akan berefek sama pada manusia. Walau begitu, penggunaan ganja pada manusia masih perlu diteliti," kata Sarne.

sumber dari : sdfg

Kaskuser sejati pasti meninggalkan komeng bijak,,
Silent reader, go to hell
emoticon-Ngakak

komeng agan2 yg bijak n pintar :
Spoiler for Komeng pintar:
komeng agan2 pemakai nih kayanya : :-D
Spoiler for Komeng Pemakai :-D:
komeng dari agan2 galauers :-D
Spoiler for Komeng Galau:

komeng dari agan2 eks pemakai :
Spoiler for Komeng EX Pemakai:







Diubah oleh stratolovers 13-07-2013 09:35
0
3.9K
51
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.2KThread83.6KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.