Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

admin...Avatar border
TS
admin...
Dagumen!!! Berada diambang kebangkrutan ( hutangnya 6 T lebih)

Aburizal Bakrie dan kelompok usahanya Bakrie Grup saat sedang terlilit hutang perusahaan dengan jumlah cukup fantastis, yakni Rp 6,44 triliun. Sejumlah pengamat keuangan memprediksikan ini merupakan sebuah sinyal akan kejatuhan dan kebangkrutan salah satu calon presiden yang diusung Partai Golkar tersebut.

Berdasarkan laporan keuangan PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) yang diperoleh Redaksi Ciputra News, Kamis, saat ini utang perseroan mencapai Rp 6,44 triliun. Utang ini sebenarnya menurun jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencapai Rp 10,71 triliun.

Menurut Direktur Eksekutif Lembaga Riset Ekonomi KataData, Metta Dharmasaputra, menyatakan satu-satunya alasan kelompok usaha ini bisa bangkit saat diterjang krisis ekonomi Asia pada 1997, berkat peralihan ke bisnis batu bara pada awal abad 21.

"Dia berhasil membeli 100 persen saham Kaltim Coal pada 2003, dengan cara berutang, lantas memasukkan tambang batu bara itu ke dalam lini usaha PT Bumi Modern Inti yang baru beralih ke bisnis tambang lima tahun sebelumnya. Aksi ini disusul kemudian akuisisi 80 persen saham tambang batu bara Arutmin, juga di Kalimantan. Dia memberi nama baru perusahaan ini Bumi Resources.

Bisnis batu bara mendatangkan untung luar biasa pada sang induk perusahaan, Bakrie and Brothers. Harga bahan bakar non-fosil itu melonjak, sangat terbantu pertumbuhan ekonomi China selama satu dekade terakhir yang menuntut pasokan energi melimpah, sehingga permintaan ekspor stabil.

Dari keberhasilan mengembangkan Bumi menjadi perusahaan tambang terbesar di Indonesia, Bakrie kembali berutang ke mana-mana. Ekspansi bisnis dilakukan, anak dan cucu perusahaan didirikan. Namun, di tengah semua gurita usaha itu, inti konglomerasi Bakrie adalah batu bara, lain tidak. Dari utang, Bakrie bisa mendapat lebih banyak lagi utang sekaligus menumpuk pundi-pundi uangnya.

Bahkan, Ical sendiri mengakui jalan berutang untuk membeli Kaltim Coal adalah salah satu keputusan terpenting dalam hidupnya. Sebab, dari seorang calon pengusaha bangkrut, dia berhasil menjadi orang terkaya di Tanah Air versi Majalah Forbes 2007.

"Saya sendiri juga pernah menghadapi masalah saat krisis ekonomi 1997-1998. Saat itu saya jatuh miskin. Bahkan saya jauh lebih miskin dari pengemis. Ini karena saya memiliki utang yang sangat besar. Utang saya saat itu sekitar USD 1 miliar," ungkap Bakrie dalam tulisan situs pribadinya, icalbakrie.com, tertanggal 4 Juli 2010.

Sayangnya, krisis global menghantam seluruh dunia pada 2008. Ditambah lagi bisnis batu bara jatuh sejak akhir 2010. Kali ini, pukulan terhadap Bakrie terlalu telak dan kemungkinan sulit diatasi kembali dengan cara berutang.

"Ruang berutang itu menjadi sempit, karena harga batu bara diperkirakan dalam waktu cukup panjang tidak akan naik seperti dulu. Nah ini yang menjadi berbeda posisinya," kata Metta.


Selama ini, Bakrie bisa berkelit dari jeratan utang. Salah satu yang paling dramatis adalah keberhasilan menghindari bangkrut pada 2011 ketika Bakrie harus membayar utang jatuh tempo USD 1,35 miliar. Caranya meminta jaminan pada Credit Suisse, dengan menjaminkan Bumi dan berani menjanjikan imbal hasil besar bagi debitor.

Sampai sekarang, perceraian dengan investor asal Inggris itu belum tuntas. Total seluruh saham Bumi Plc yang harus dikembalikan oleh Bumi Resources adalah sekitar USD 437 juta. Sedangkan untuk biaya selisih tukar guling saham antara Bumi Resources dengan Bumi Plc adalah sekitar USD 278 juta yang dibayarkan Longhaul Investment.

Direktur Keuangan BNBR Eddy Soeparno sudah menegaskan, dengan cara apapun, Bumi tidak boleh lepas dari kekuasaan Bakrie.

"Salah satu sumber pendanaan penyelesaian kerja sama ini melalui divestasi aset serta beberapa sumber lain yang kami jajaki," ungkapnya usai konferensi pers BNBR di JS Luwansa, Jakarta, kemarin.

Usaha menyelamatkan inti usaha Bakrie itu memang membuat pendarahan pada anak-anak usaha BNBR. Mengobatinya hanya dengan cara menjual aset. Perusahaan yang sudah tercatat dijual sahamnya ke investor lain adalah Seamless Pipe Indonesia Jaya, Bakrie Pipe Indonesia, South East Asian Pipe Indonesia, South East Asian Pipe, Bakrie Construction, Bakrie Building Industries hingga yang terbaru adalah menjual saham PT Energi Mega Persada Tbk.

"Kami mengharapkan minimal (utang berkurang) 15-20 persen, caranya yang kami akan melakukan, penjualan sebagian aset," kata Eddy.

Penjualan saham ini sebagian tidak dilakukan dengan cara stock split, alias memperbesar volume lembar saham untuk menjaga porsi kepemilikan meski nilai perusahaan turun. Artinya, aset Bakrie kini benar-benar dijual, bukan sekadar otak-atik akuntansi, walau tidak dilepas total.

Menurut Metta, hal ini sudah semestinya. Ambruknya bisnis batu bara tidak memberi banyak ruang bagi Bakrie untuk bermanuver, termasuk berutang kepada debitur asing. Sebab secara fundamental, aset Bakrie sudah termasuk kronis. Pemodal manapun sudah malas memberi pinjaman besar kepada perusahaan yang tidak sehat.

Melihat ngototnya BRNB merebut Bumi kembali, Metta melihat ada indikasi konglomerasi ini berharap bisnis batu bara bisa menyelamatkan nasib dari kebangkrutan.

"Dia harus melepaskan asetnya, kalau berharap harga batu bara naik seperti menunggu godot. Problemnya, aset-aset sudah dijaminkan kepada debitor, ditambah krisis global, otomatis jaminan mereka turun dibawah nilai yang dipersyaratkan, mau tidak mau, mereka harus melepas aset," tandasnya.

Jurus Bakrie berutang memang terbukti menyimpan kunci kelemahan paling fatal yang bisa dialami pengusaha paling kawakan sekalipun. Setiap bisnis yang dibangun dari hasil pinjaman, sebetulnya rentan ambruk ketika ada krisis besar tak terduga. (bn)

Spoiler for sumber:


koment ts : kualat lu tong!!! buat rakyat lapindo susah... sekarang rasain emoticon-Ngakakemoticon-Ngakakemoticon-Ngakakemoticon-Ngakakemoticon-Ngakak
0
5.3K
52
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread41KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.