Jakarta - Ambisi Menteri BUMN Dahlan Iskan untuk mengembangkan mobil listrik buatan putra Indonesia sudah bulat. Setelah mobil sport listrik Selo yang menggantikan Tucuxi, Dahlan juga memperlihatkan sebuah MPV mewah sekelas Alphard.

Mobil memiliki nama yang cukup unik, Arimbi. Desain mobil itu bisa kita lihat di buku Electric Car Made in Indonesia, Karya Pandawa Putra Petir Binaan Menteri BUMN Dahlan Iskan yang diterbitkan oleh PT JePe Press Media Utama.

Kelahiran Arimbi sendiri adalah buah dari usul 'Pandawa Putra Petir' sebuah tim yang berisi insinyur yang dikumpulkan oleh Dahlan untuk menggali potensi kendaraan listrik di Indonesia.

Pandawa Putra Petir mengusulkan kalau harus ada mobil listrik bermodel van VIP untuk 7 penumpang sebagai salah satu kendaraan di KTT APEC yang akan digelar di Nusa Dua Bali pada Oktober mendatang.

Dahlan pernah mengatakan kalau mobil ini akan diproduksi sebanyak 10 unit untuk mobil operasional KTT tersebut.

Dan karena ini dibuat untuk kendaraan operasional KTT APEC, maka desainnya pun dibuat mewah agar sesuai dengan keistimewaan KTT tersebut.

"Mobil listrik ada 3 tim lagi bekerja keras. Mobil akan dipakai KTT APEC bulan Oktober. Ada bis vip sebanyak 8-10 mobil, ada mobil vip kelas Alphard 5 biji, mobil kelas minibus carry 10 unit, 1 unit mobil sport yang dikembangin Ricky," sebut Dahlan Iskan beberapa waktu lalu.

Sekilas jika melihat desainnya mobil ini mirip dengan konsep penerus mobil VW Kombi yakni Bulli yang gagal diproduksi Volkswagen.

Jakarta - Menteri BUMN Dahlan Iskan saat ini sedang mempersiapkan kelahiran mobil listrik untuk dipamerkan di KTT Apec. Sebelum 'bertugas', mobil-mobil listrik Made in Indonesia itu diperkirakan akan selesai pada September mendatang.

Untuk KTT Apec yang akan digelar di Bali pada Oktober 2013 mendatang, Dahlan akan memamerkan mobil sport bertenaga listrik bernama Selo, mobil MPV premium bernama Arimbi dan bus bertenaga listrik. Sebelum pagelaran itu dilaksanakan, targetnya kendaraan-kendaraan listrik ini sudah selesai dikerjakan.

"(Untuk Selo) September-lah. Termasuk (mobil listrik sekelas Alphard bernama Arimbi) Alphard dan Bus juga," katanya.

Meski begitu, Dahlan enggan berbicara banyak terkait persiapan mobil-mobil tadi. Sebab, dia tidak mau 'Putra Petir', tim yang dibangun Dahlan untuk mengembangkan potensi kendaraan listrik di Indonesia merasa tertekan karena banyaknya pemberitaan.

Untuk Selo, mobil ini diharapkan bisa mendekati 'kesaktian' Ki Ageng Selo dalam mitos Jawa. Tidak banyak keterangan mengenai mobil Selo ini. Namun buku itu menulis Ki Ageng Selo dalam mitos Jawa memiliki beragam kesaktian, termasuk menangkap petir dan memanfaatkannya sesuai keinginan. Itu pula yang sepertinya ingin dilakukan mobil sport listrik Selo. Menggunakan tenaga listrik, mobil ini ingin berlari kencang.

Hargai susah payah ts dengan ya oh iya ga nolak juga