1. Alergi mempengaruhi kulit

Kulit kering di sekitar mulut sering disebabkan oleh obat-obatan tertentu atau penggunaan pasta gigi tertentu. Anda harus memilih pasta gigi non-fluoride untuk menghindari kekeringan di sekitar mulut. Namun, jika masalah terus berlanjut, lebih baik Anda berkonsultasi dengan dokter.

2. Perubahan iklim

Kulit kering di sekitar mulut biasanya terjadi selama musim kemarau ketika kelenjar minyak memproduksi jumlah minyak yang lebih sedikit. Hal ini disebabkan rendahnya tingkat kelembapan yang menyebabkan kulit kering. Selain itu, jika Anda memilih untuk tinggal di ruangan ber-AC sepanjang waktu, hal ini akan cenderung memperburuk masalah tersebut, sehingga menyebabkan bercak seperti sisik putih pada wajah.

3. Dehidrasi

Kurangnya konsumsi air sering menyebabkan dehidrasi dan juga mengarah pada pembentukan sisik kasar di wajah. Oleh karena itu, disarankan untuk minum air untuk menghindari kekeringan kulit. Jika Anda merasakan sensasi kulit kering di sekitar kulit, Anda harus menghindari konsumsi berlebihan minuman berkafein seperti teh dan kopi. Kafein juga menyebabkan kekeringan di sekitar mulut.

4. Penuaan

Seiring dengan bertambahnya usia, tubuh mengalami penurunan dalam produksi minyak alami oleh kelenjar sebaceous dan tubuh menjadi semakin rentan terhadap masalah kekeringan.

5. Alasan medis

Penyakit seperti diabetes sering menyebabkan fluktuasi mendadak dalam kadar glukosa yang akibatnya dapat mengeringkan kulit karena dehidrasi. Ada kondisi medis lainnya seperti alergi kulit, penyakit ginjal dan kanker yang menyebabkan kulit kering di sekitar mulut.

Inilah penyebab kulit di sekitar mulut tampak mengering. Selain membuat Anda merasa tidak nyaman, kondisi ini dapat merusak penampilan Anda.