Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

rizal99Avatar border
TS
rizal99
Jakarta...
Gue cuma mau curhat aja gan, kali aja kita sependapat.

Panas! Ya, itu kata pertama yang ada di pikiran gue.
Nama gue Rizal, gue udah lama tinggal di Jakarta. Gue tinggal disini dari gue lahir, tahun 1994 akhir. Saat gue lahir, gue gak pernah ngeluh tentang hal itu. Tapi makin hari kota ini makin parah panasnya. Gak heran sih, wong kalo ada lahan kosong aja developer properti gak tunggu lama, langsung bangun mall atau apartemen, yang berarti harus menebang pohon-pohon dan mengurangi ruang hijau. Ya wajar aja kalo disini panas.

Macet! Hal kedua yang ada di pikiran gue tentang kota ini.
Sudah hal yang lumrah kalo Jakarta macet, karena setiap hari emang macet. Itu semua karena rasio perbandingan luas jalan dan banyaknya kendaraan di Jakarta beda banyak. Coba bayangin aja, setiap hari ada ribuan mobil dan motor baru yang turun ke jalan. Gimana gak macet coba? Ya, tapi gue sih maklum aja. Kredit kendaraan saat ini mudah kok, cukup modal ktp, slip gaji, dan beberapa dokumen lain plus uang dp yang hanya beberapa ratus ribu udah bisa beli motor. Ngeselin sih, tapi mau gimana lagi? Jakarta hidup dari itu kok.

Lalu, hal yang gak menyenangkan di kota ini tuh banyak gembel dan pengemis!
Jakarta itu kota besar, kota Internasional, yang berarti prospek bisnis disini begitu besar dan peluang bekerja dan berusaha di kota ini tuh terbuka lebar. Tapi kenapa masih banyak orang malas yang bisanya cuma keliling Jakarta untuk meminta belas kasihan orang disekitar? Dan yang paling ngeselin lagi, kalo ada razia gepeng mereka pada kabur, padahal kan mereka diangkut itu untuk dibawa ke panti sosial yang membantu mereka untuk mempunyai skill yang bisa menjual dirinya supaya value orang tersebut makin tinggi. Eh tapi mereka malah kabur. Mereka malah melarikan diri supaya tidak ditangkap petugas dan dapat terus mengemis. Menurut gue, manusia seperti ini adalah sampah kota dan masyarakat yang emang harus dibersihkan.

Kriminal! Hal ke 4 yang tidak menyenangkan disini.
Jakarta memang kota yang besar, yang berarti gak sedikit orang miskin yang ada disini. Karena mereka miskin dan malas untuk buka usaha atau bekerja, mereka mengambil jalan pintas dengan menjadi kriminal. Seperti menjadi jambret, perampok, pencuri atau yang lainnya. Gue pernah jadi korbannya. Jadi saat gue sholat Jum'at, adik gue lupa ngunci rumah. Selesai sholat Jum'at barang dirumah gue mendadak hilang. Setelah ditelusuri, ternyata rumah gue kemalingan. Jadi hal itu sangat rawan disini. Belum lagi ada beberapa oknum polisi yang korup disini. Saat melapor, bukannya dibantu malah diperas.

Oh iya gue lupa, di Jakarta ini rawan sekali tawuran!
Gini nih, sampah masyarakat yang paling besar skalanya di Jakarta! Tawuran disebabkan oleh beberapa kelompok orang yang menyalah-artikan dari arti solidaritas yang sebenarnya. Contoh, ada siswa SMK A yang lagi naik bis lalu bertemu dengan siswa sekolah lain yang kata temannya sekolah itu musuh bebuyutan sekolahnya. Kebetulan kedua siswa tersebut tidak kenal satu sama lain, tapi anehnya siswa lain tersebut langsung diserang oleh siswa SMK A. Lalu, murid yang diserang itu bukannya melapor ke polisi malah melapor ke temannya atau seniornya. Lalu, murid yang diserang tersebut dengan kawanannya menyerang SMK A bukan langsung to the point untuk bertemu dengan orang yang menyerangnya. How stupid they're!

Tapi, Gak semuanya begini di Jakarta. Masih banyak orang orang yang beradab disini. Contohnya, masih banyak orang yang peduli saat ada orang yang di jambret dijalan. Mereka menolong korbannya dan menghajar pelakunya, kadang malah sampai pelakunya mati.
Lalu, saat ada orang yang meninggal, warga sini tanpa segan membantu keluarga yang ditinggalkan oleh orang yang meninggal tersebut.
Dan saat saya bertanya jalan. Tanpa segan mereka memberitahunya secara detil. Kadang malah ditawarkan untuk diantar ke tujuan. Dan kalau saat di mall, kita kadang diantarkan ke tempat yang kita tuju.

Jadi, banyak hal yang negatif di Jakarta tapi bukan berarti semuanya begitu. Masih banyak orang yang baik di kota ini. Tapi berhubung media massa sering mengekspos yang negatif, jadi hal yang positifnya tidak terlalu ter-ekspos.
0
1.8K
12
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.2KThread83.7KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.