Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

kh4msinAvatar border
TS
kh4msin
Woww .. 'Cyber War Army' PKS Cukup Tangguh Lakukan 'Counter Attack' ke KPK
Woww .. 'Cyber War Army' PKS Cukup Tangguh Lakukan 'Counter Attack' ke KPK

6 Serangan balik PKS pada KPK dalam kasus Luthfi Hasan Ishaaq
Sabtu, 2 Februari 2013 09:33:23

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap impor daging. Kader PKS pun geram dan menuding ada kepentingan politik yang dilakukan oleh KPK terhadap PKS.

Tidak tanggung-tanggung, PKS menuding ada konspirasi besar yang dilakukan oleh KPK dengan pihak-pihak yang menginginkan PKS hancur di Pemilu 2014. Selain itu, PKS juga menyatakan KPK tebang pilih dalam menegakkan hukum. Apa saja serangan PKS kepada KPK setelah ditetapkannya Luthfi sebagai tersangka?

1. Pimpinan PKS jadi target operasi
Wakil Sekretaris Jendral (Wasekjen) PKS Mahfudz Siddiq menilai penetapan tersangka terhadap Luthfi Hasan Ishaaq memang sudah direncanakan oleh KPK sejak beberapa bulan lalu. Dia juga beranggapan kasus tersebut sengaja dihembuskan sebagai bagian dari pertarungan politik yang tidak sehat menjelang Pemilu 2014. "Sejak beberapa bulan lalu PKS menerima informasi bahwa beberapa pimpinan dan pejabat publiknya menjadi target operasi," kata Wasekjen DPP PKS, Mahfudz Siddiq, lewat keterangan tertulis, Jumat (1/2).

Ketua Komisi I DPR ini menilai nuansa politik penetapan tersangka Luthfi sangat terlihat. "Penetapan sebagai tersangka dan penahanan yang begitu cepat. Juga tuduhan pasal menerima suap meski LHI tidak pernah menerima uang yang katanya Rp 1 miliar," kata Mahfudz. Dia memaparkan pada saat Ahmad Fathanah (AF), staf Lutfhi yang diciduk KPK, Luthfi sedang memimpin rapat di kantor DPP PKS. "Uang Rp 1 miliar pun ternyata ada di mobil AF Rp 980 juta, Rp 10 juta di kantong AF dan Rp 10 juta di teman perempuan AF," tegas dia.

2. KPK tebang pilih
Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di DPR Hidayat Nur Wahid mengatakan penetapan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kepada Luthfi Hasan Ishaaq, merupakan aksi tebang pilih. Sebab banyak kasus yang diduga menyeret sejumlah elite politik, namun KPK sulit menetapkan tersangkanya. "Ada yang disebut luar biasa oleh banyak saksi, tapi tidak dijadikan tersangka. Beragam hal pokoknya, tapi kita tetap menghormati jalur hukum yang ada," kata Hidayat di Lembang, Bandung, Kamis (31/1). Dirinya berharap KPK dapat menegakkan hukum sepenuhnya dengan nilai dan menjunjung tinggi rasa keadilan.

3. Kasus Luthfi Hasan Ishaaq sebuah konspirasi besar
Bukan hanya seorang Hidayat Nur Wahid yang merasa geram dengan penetapan tersangka Luthfi Hasan Ishaaq. Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang baru Anis Matta pun menuding dalam kasus yang menjerat Luthfi tercium aroma konspirasi untuk membuat PKS terpuruk di 2014. "Yang dihadapi PKS adalah sebuah konspirasi besar yang ingin bertujuan hancurkan partai ini," jelas Anis usai dikukuhkan sebagai presiden PKS di Kantor DPP PKS, Jakarta, Jumat (1/2). Namun demikian Anis beranggapan, bahwa peristiwa justru akan menjadi hentakan sejarah yang membuat PKS bangkit. "Ini adalah hentakan sejarah yang membangunkan macan tidur PKS," imbuhnya.

4. Luthfi Hasan Ishaaq jadi tersangka agar PKS hancur
Presiden PKS Anis Matta menilai ditetapkannya Luthfi Hasan Ishaaq sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus suap impor daging sapi merupakan sebuah konspirasi tirani yang sengaja dilakukan untuk menghancurkan PKS yang disebut-sebut sebagai partai paling ngotot memberantas korupsi. "Yang dihadapi PKS hari ini adalah sebuah konspirasi besar yang bertujuan ingin menghancurkan partai. Peristiwa besar ini Insya Allah yang menjadi dan merupakan sejarah yang membangunkan macan tidur PKS," kata Anis usai ditetapkan sebagai presiden PKS di Kantor DPP PKS, Jakarta, Jumat(01/02).

Anis berpendapat, suatu hal yang tidak mungkin jika Luthfi terjerat kasus suap seperti yang dituduhkan KPK. Karena, Luthfi memiliki integritas yang baik. "Saya juga ingin menyampaikan penghargaan sebesar-besarnya kepada saudaraku Luthfi Hasan Ishaaq, kalau dia menonton acara ini saya ingin menyampaikan kepadanya saya mencintainya. Dan seluruh pengurus, pimpinan, dan kader mencintai beliau. Kita juga percaya akan integritas beliau," imbuhnya.

5. Ada konspirasi Zionis dalam kasus Luthfi
Pernyataan mengejutkan datang dari mantan Presiden PKS Hidayat Nur Wahid. Dia menyebut munculnya kasus penyuapan yang mengaitkan rekan separtainya Luthfi Hasan Ishaaq diduga kuat terkait strategi memperburuk citra partai PKS di pemilu 2014. Dia meyakini banyak pihak yang tidak menginginkan PKS menjadi besar dan menang di pemilu mendatang."Terkait konspirasi itu masih spekulatif. Mungkin ada yang tidak ingin PKS menjadi partai besar di Pemilu 2014," jelas Hidayat, di kantor DPP PKS, Jakarta, Jumat (01/02).

Hidayat menambahkan, adanya dugaan konspirasi zionis di balik kasus ini bukan semata-mata muncul begitu saja. Dia membeberkan,indikasi ini diperkuat dengan kehadiran Duta Besar Amerika Scot Marciel sebelum terjadi penangkapan oleh KPK. Hidayat menduga, hal ini dilakukan Amerika Serikat (AS) karena peran PKS yang besar dalam membantu dan mengkampanyekan kemerdekaan Palestina, sehingga diyakini menimbulkan kebencian kaum zionis internasional. "Mungkin juga ada konspirasi kelompok zionis yang ingin menjatuhkan PKS," tandasnya.
http://www.merdeka.com/politik/6-ser...us-luthfi.html

6. Kasus Luthfi janggal
Tidak hanya kader yang mencium kejanggalan atas ditetapkannya mantan orang nomor satu PKS Luthfi Hasan Ishaaq sebagai tersangka oleh KPK. Salah satu pengacara Luthfi, Muhammad Assegaf juga menduga ada konspirasi dan kejanggalan yang terjadi atas kasus kliennya itu. Menurutnya cara KPK memperlakukan kliennya berbeda dari tersangka korupsi lainnya. "Kenapa KPK memperlakukan berbeda. Ada yang sudah jadi tersangka tapi sampai saat ini belum ditahan," ujar pengacara senior ini, di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (31/1).

Assegaf mengatakan, perlakuan penyidik KPK terhadap kliennya seperti tangkap tangan. Padahal, lanjut Assegaf, Luthfi tidak tertangkap tangan dan tidak terbukti telah menerima uang. "Kenapa penahanannya dilakukan seperti orang tertangkap tangan. Kenapa KPK tidak bisa gunakan cara-cara yang lebih terhormat. Kenapa terhadap mantan menteri olahraga sudah tersangka sudah awal tapi tidak ditangkap. Lalu apa bedanya. Ini sikap KPK yang wajar dipertanyakan," tegas dia.
http://www.merdeka.com/politik/6-ser...an-ishaaq.html

Woww .. 'Cyber War Army' PKS Cukup Tangguh Lakukan 'Counter Attack' ke KPK

Serangan Lainnya ...

PKS: KPK, Bongkar Century!
Selasa, 21 Mei 2013 | 13:09 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Nasir Djamil meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk tidak melupakan perkara korupsi lainnya seperti skandal Bank Century. KPK diminta tidak hanya fokus pada kasus korupsi impor daging sapi yang menyeret mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq. "Jadi, seharusnya penyidik KPK lebih panas mengusut Century karena ini ada dugaan kaitannya dengan kekuasaan," ujar Nasir di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (21/5/2013).

Nasir mengingatkan, pengusutan skandal Bank Century merupakan komitmen dari Ketua KPK Abraham Samad. "Century merupakan komitmen Abraham Samad saat dipilih dulu. Jangan seolah nggak ada perkembangan sama sekali," imbuh Nasir. Anggota Komisi VIII DPR ini pun kembali membantah keterkaitan partainya dengan Ahmad Fathanah. Fathanah sempat mengaku dirinya sebagai makelar atau calo proyek. Sebagian hasil usahanya disumbangkan untuk PKS. Nasir mengungkapkan kaitan Fathanah hanya sebatas hubungan personal, tidak ada urusan partai dengan Fathanah. "Fathanah kan makelar, pedagang, tentu dia berkomunikasi dengan semua orang, tidak terkecuali dengan pengurus PKS. Hubungan itu personal, tidak berkaitan dengan institusi," ucap Nasir.

Seperti diberitakan, dalam kasus suap impor daging sapi ini, Ahmad Fathanah sudah ditetapkan sebagai tersangka bersama mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq. Fathanah diketahui adalah orang dekat Luthfi. Namun, para petinggi PKS membantah mengenal Fathanah, termasuk Presiden PKS Anis Matta yang sempat diperiksa sebagai saksi bagi Fathanah.
http://nasional.kompas.com/read/2013...ongkar.Century


BEM Seluruh Indonesia menggelar unjuk rasa di Gedung KPK
Mereka mendesak KPK segera menuntaskan kasus bailout Century.
Kamis, 23 Mei 2013 | 19:36 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan mahasiswa yang mewakili badan eksekutif mahasiswa (BEM) Seluruh Indonesia menggelar unjuk rasa di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Selasa (21/5/2013). Mereka mendesak KPK segera menuntaskan kasus dugaan korupsi bailout Century. Akibat unjuk rasa ini, arus lalu lintas di ruas jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta terhambat.

Para pengunjuk rasa tampak memenuhi jalur lambat ruas Jalan HR Rasuna Said di depan Gedung KPK. Mereka terlihat mengusung spanduk dan poster yang bertuliskan kalimat-kalimat desakan kepada KPK. Salah satu posternya mempertanyakan janji Ketua KPK Abraham Samad dalam menuntaskan kasus Century. Dalam selebaran yang mereka bagi-bagikan, BEM SI mengutip pernyataan Abraham pada 15 Februari 2012, ketika dia baru menjabat ketua KPK. "Agar menghilangkan dugaan politisasi kasus Bank Century, seperti yang dikemukakan teman-teman Demokrat seperti untuk mengulur-ulur sampai 2014, maka saya usulkan kasus Bank Century harus selesai tahun ini, atau saya akan mundur untuk pulang kampung," kata Abraham Samad yang dikutip para pengunjuk rasa tersebut.

Aksi unjuk rasa ini berlangsung sejak sekitar pukul 13.00 WIB. Tampak para pengunjuk rasa mengenakan almamater kampus masing-masing. Mereka juga membawa bendera kampus masing-masing, seperti bendera BEM Universitas Indonesia, BEM Universitas Padjajaran, Institut Pertanian Bogor, BEM Universitas Jenderal Soedirman, dan Politeknik Negeri Bandung. "Kami ada sekitar 500 orang mewakili mahasiswa seluruh Indonesia," ujar salah seorang pengunjuk rasa dari BEM Universitas Jenderal Soedirman. Aksi unjuk rasa ini sempat diwarnai kericuhan saat pengunjukrasa merengsek masuk ke dalam pagar Gedung KPK. Kini, para mahasiswa berhasil masuk. Sebagian dari mereka duduk-duduk di dalam halaman Gedung KPK sambil mengusung bendera dan spandung. Bukan hanya para pria, aksi unjukrasa ini pun diramaikan para mahasiswi. Tampak sejumlah mahasiswi berkerudung ikut mengusung spanduk dan bendera sembari meneriakkan tuntutan mereka. Sesekali mereka mengejek KPK. "KPK lelet.. KPK lelet.. KPK lelet"
http://megapolitan.kompas.com/read/2...si.Demo.di.KPK

-------------------------

Woww .. 'Cyber War Army' PKS Cukup Tangguh Lakukan 'Counter Attack' ke KPK

Banyak pakar dalam dan luar negeri, politisi, akedemisi dan parpol-parpol serta institusi intelejen saat ini tentunya rajin dan penuh perhatian di dalam mengikuti 'perang media' via internet dalam kasus daging sapi impor antara KPK dan PKS saat ini. Sesungguhnya, inilah bentuk pertarungan riel dalam 'cyber war' yang selama ini baru ada dalam angan-angan banyak orang di negeri kita.

Dengan jumlah netter atau pengguna internet sekitar 120 juta orang, Indonesia menjadi pengguna internet nomor 3 terbesar di dunia, hanya bisa dikalahkan AS dan China saja. Dengan jumlah segitu, pengguna facebook, twitter dan BBM serta jejaring sosial lainnya (social media) pun, otomatis masuk jajaran 5 besar dunia dalam penggunaannya. Lihat saja Kaskus ini contohnya, sebuah thread yang masuk HT bisa diakses sampai puluhan bahkan ratusan ribu netter/viewer, hanya dalam 1-2 hari saja. Di luar negeri, bahkan di AS sekalipun, jarang ada sebuah thread atau situs, bisa dikunjungi ribuan orang dalam waktu 1-2 hari saja seperti Kaskus itu. kecuali laman belanja. Saya pernah diberi ucapan selamat oleh moderator 'social media' di luar negeri, hanya gara-gara postingan saya bisa di viewer sampai 1.000 orang lebih. Padahal kalau di Kaskus, kejadian seperti hal yang biasa ajalah!

Maka untuk merebut opini publik di negeri ini, pemakaian ruang cyber khususnya di 'social media', menjadi strategis sekali. Itu bisa ditanda antara lain dengan dibukanya twitter untuk Presiden SBY, dan populernya twiteran milik TM2000 contohnya. Maka kalau ada parpol atau ormas yang tidak siap menghadapi 'cyber war' opini di waktu dekat ini, terutama memasuki Pemilu yad, siap-siap mereka akan di bully di dunia maya itu. Selagi PKS yang memilih pasukan cukup baik untuk 'cyber war'nya itu bisa keteteran dan kewalahan menghadapy 'army-army' dari 'cyber war' yang anti-PKS, apalagi parpol yang gaptek. Demokrat sudah merasakan gencarnya serangan itu saat kasus hambalang menghangat beberapa waktu lalu. KPK pun terkadang babak belur dihajar para pasukan dunia maya itu. Bagaimana dengan anda?
Diubah oleh kh4msin 23-05-2013 13:01
0
10.7K
97
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.