Beberapa Tips Menggunakan WC Duduk

Beranda

...

The Lounge
Beberapa Tips Menggunakan WC Duduk

AkuAmalia

22-05-2013 02:27

Beberapa Tips Menggunakan WC Duduk

Selamat Pagi Kaskuser..
WC pasti tempat yang paling sering agan-agan kunjungi.. apalagi waktu pagi hari emoticon-Ngakak

Tapi ngga hanya pas pagi hari aja sih, setiap hari pasti kita sering masuk ke Toilet.
Faktanya, setiap manusia pasti punya kesibukan diluar rumah, jadi kadang untuki melaksanakan "ritual" itu harus mampir ke WC Umum. entah di Kantor, di Sekolah, di Mall, Dll.
Pertanyaanya, Seberapa bersih sih WC Umum terutama di Indonesia? emoticon-Takut

Sejumlah besar kuman biasanya bersarang di dalam toilet terutama toilet – toilet yang ada di tempat umum. Menariknya dari laporan ABC News, dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Universitas Arizona didapat bahwa 62 persen dari lantai kamar mandi sebenarnya lebih banyak mengandung kuman dan bakteri berbahaya bila dibandingkan dengan kursi toilet itu sendiri. Meskipun demikian kursi toilet tetaplah mengandung sejumlah bakteri jahat sehingga patut untuk kita waspadai.
Untuk memperluas pengetahuan kita dan agar lebih peka dengan lingkungan yang ada di sekitar kita, tidak ada salahnya bila kita mengetahui jenis – jenis bakteri yang biasa terdapat dalam sebuah toilet.

Diantaranya :

Spoiler for Bakteri Shigellosis:

Shigellosis adalah bakteri gram negatif yang sering ditemukan dalam bagian mangkuk toilet. Bakteri ini dapat menyebabkan berbagai penyakit, termasuk diare berat dan disentri. Yang paling fatal akibatnya, bakteri ini dapat menyebabkan peradangan pada usus. Ketika kita kurang bersih dalam mencuci tangan setelah dari toilet bisa jadi ini akan mempermudah bakteri shigellosis untuk menyebar dan berkembang sehingga dapat menyebabkan kita maupun orang lain terkena dampaknya apabila setelahnya langsung mengambil makanan dan lupa untuk mencuci tangan dengan air dan sabun anti septik

Spoiler for Bakteri Staphylococcus:

Bakteri Staphylococcus merupakan salah satu bakteri yang amat sulit untuk dibunuh, terutama jenis strain methicillin-resistant yang dikenal sebagai MRSA. Menurut Badan Layanan kesehatan di San Diego (San Diego County Health and Human Services Agency), MRSA disebarkan oleh orang-ke-orang melalui kontak langsung yang mana diantaranyatelah terkontaminasi bakteri ini saat beraktivitas di dalam toilet. Untuk mengatasi dan menghindari perkembangan bakteri Staphylococcus di toilet rumah anda, setidaknya kursi toilet harus didesinfeksi sekali sehari dengan larutan pembersih yang kuat dan upayakan untuk selalu menyiram toilet hingga bersih setelah dipergunakan.

Spoiler for Bakteri Salmonella:

Salmonella sering ditemukan dalam dudukan toilet. Bakteri ini juga sangat berbahaya, dapat menyebabkan muntah parah dan diare pada orang yang terkena dampak. Sebuah studi di tahun 2000 oleh ilmuwan di Universitas Aston Inggris, melakukan pemeriksaan terhadap kondisi rumah dari enam keluarga yang baru saja menderita wabah salmonella. Dari empat diantara enam rumah, bakteri salmonella positif ditemukan di dalam toilet, khususnya di bawah garis air.

Spoiler for Bakteri Serratia marcescens:

Untungnya, tidak semua bakteri yang ada di dalam toilet snagat berbahaya hingga menyebabkan suatu penyakit berat. Kita sebut saja bakteri Serratia marcescens, bakteri ini sangat umum ada di dalam dudukan toilet. Bakteri ini membuat lapisan dari dudukan toilet berwarna merah muda atau abu-abu. Meskipun befitu bakteri ini dapat membahayakan sebagian kecil orang dan menyebabkan penyakit seperti infeksi saluran kencing dan pneumonia. Agar toilet rumah anda tetap aman dan bersih, cara termudahnya dengan memberishkan toilet menggunakan pemutih yang mengandung klorin.

Selain jenis bakteri – bakteri diatas sebenarnya masih banyak jenis bakteri yang dapat dengan mudah tumbuh di dalam toilet (misal: bakteri E Coli, bakteri C. Difficile)
sumber

Walaupun kita tau banyak kuman dan bakteri yang bersarang di WC terutama WC Umum, kita tidak bisa menghindarinya Gan. karna itu salah satu kebutuhan kita emoticon-Ngakak

Tapi berikut ini ane infokan tips apa aja yang bisa digunakan untuk menghindari at least mengurangi kuman yang 'menyentuh' tubuh kita.

Spoiler for Tips 1:

Untuk WC di rumah, sebisa mungkin dibersihkan sesering mungkin Gan, menggunakan cairan antiseptik khusus kloset. apalagi kalo yang make di rumah banyak. haru sering Gan. minta gantian ama yang lain emoticon-Cool

Spoiler for Tips 2:

Waktu kita menggunakan WC Umum lebih baik pilih WC Jongkok. lebih aman Gan. kalo terpaksa adanya WC Duduk doang, kalo lagi pake sandal, copot sandalnya, jongkok aja di WC Duduk TAPIlapisan atas WC nya harus di buka Gan, biar ga goyang dan ga bahaya, juga ga ngerusak fasilitas umum. atau kalo ribet pake sepatu, lapisin sisi klosetnya dengan tissue. jadi kuman yang menepel disana ga langsung menempel ke agan.

Spoiler for Tips 3:

Waktu udah kelar 'ritual'nya, jangan lupa disiram atau diflush Gan. untuk WC Jongkok, waktu disiram, pastikan pakaian atas bawah sudah digunakan, jangan nyiram pas lagi jongkok Gan. bahayaa emoticon-Ngakak

untuk WC Duduk, waktu di Flush, pastiin keadaan tertutup ya.
Para peneliti dari Leeds General Infirmary memeriksa suspensi udara bakteri ini di toilet umum setelah digunakan. Mereka juga meneliti permukaan yang terkontaminasi dengan bakteri setelah pembilasan. Mereka menemukan bakteri, saat toilet dibilas tanpa menutupnya, jumlahnya meningkat 12 kali lipat. Namun, jika saat menekan tombol ‘flush’ dan klosetnya ditutup, itu bisa menekan jumlah bakteri yang ada.

Spoiler for Tips 4:

Jangan lupa cuci tangan yang bersih pake sabun atau pake antiseptik, agar kuman di tangan tidak berkembang dan mencemari semua yang kita pegang selanjutnya.

Demikian Tips dari ane. Lebih baik mencengah dari pada mengobati dan selalu utamakan kebersihan agar diri sendiri dan orang sekitar senantiasa sehat dan terbebas dari kuman dan bakteri berbahaya …

Maaf gan berantakan thread nya. ane Nwebie banget Gan. emoticon-Malu (S)