Kartu kredit bisa mempermudah transaksi sehari-hari, mulai dari yang kecil sampe yang besar, tanpa repot bawa uang tunai atau ribet nerima uang kembalian. Tapi agar aplikasi kartu kredit bisa diterima itu, ternyata gampang-gampang susah

Menurut Tara Burke, juru bicara Bank of America, faktor yang mempengaruhi diterima atau tidaknya aplikasi kartu kredit diantaranya; status pekerjaan, kemampuan membayar, serta catatan pembayaran (payment history). Nasabah yang punya track-record bagus akan lebih mudah diterima.

Nah, buat agan-agan yang pengen bikin kartu kredit, ane mau berbagi tips nih supaya pengajuannya diterima. Simak nih gan!

1. Coba daftar aplikasi lewat stand-stand kartu kredit di pusat perbelanjaan/mall



Kalo kita perhatiin, banyak stand kartu kredit yang promosi di pusat perbelanjaan. Biasanya itu dilakuin sama vendor pemasaran dari bank yang bersangkutan. Aplikasi kartu kredit di sini cenderung lebih gampang karena sebagai vendor pemasaran mereka dibebani target, jadi mereka cenderung lebih ‘kompromi’.

2. Pilih bank yang sering agan-agan gunain buat FJB



Kartu kredit juga bisa berguna banget buat transaksi agan-agan di FJB. Makanya ane saranin sih agan kalo mau apply kartu kredit pilih bank yang sering agan pake buat transaksi.

3. Punya gaji/penghasilan tetap

(abahdani.wordpress.com)

Ini bukan hal mutlak, tapi faktanya bank menilai seorang karyawan dengan penghasilan tetap lebih aman buat dikasih fasilitas kartu kredit dibandingkan wiraswasta, walaupun mungkin penghasilanya lebih besar dari seorang karyawan bergaji tetap.Tapi, yang penting kita bisa kasih kepastian kalo kita punya kemampuan finansial buat ngelunasin tagihan-tagihan yang bakal muncul.

4. Cari referensi dari pemegang kartu kredit lain


(www.etrading-securities.com)

Kadang ada bank yang nawarin program Member Get Member, di mana biasanya bank cenderung menyetujui aplikasi kartu kredit kalo ada rekomendasi dari salah satu nasabahnya. Jadi, kalo ada teman agan nawarin, nggak ada salahnya ambil peluang ini.

5. Usahain daftar aplikasi kartu kredit sesuai domisili di KTP


([url=http://www.lensaindonesia..com]www.lensaindonesia..com[/url] )

Biasanya bank nggak Cuma memperhatikan masalah finansial dalam menyetujui aplikasi kartu kredit. Mereka juga memperhatikan soal domisili, jadi kemungkinannya kecil kalo calon pemegang kartu kredit berasal dari luar kota. Soalnya, bank nggak mau beresiko kalo terjadi kredit macet dan harus ribet nyari alamat kita.

6. Pasang telpon (PTSN) di rumah atau kantor


(http://tikmantewe.wordpress.com/2010...10/12/telepon/)

Ini penting. Soalnya, pihak penerbit kartu kredit bakal survei dengan menelpon ke rumah atau kantor kita. PSTN biasanya pasca bayar yang terdaftar jelas siapa pemiliknya di Telkom. Ini jelas meningkatkan kepercayaan bank ke nasabah.

Nah, itu kira-kira 6 trik yang bisa agan coba sebelum mengajukan kartu kredit. Semoga berguna ya gan…
Semakin matang persiapan, semakin banyak kemudahan yang diperoleh. Setuju?? Selamat mencoba!


Referensi:
http://www.diptara.com/2011/11/7-tip...tu-kredit.html
http://www.forbes.com/2011/06/09/how...it-card_2.html
http://sangadhi.com/kartu-kredit/men...dit-95-approve