Kendati BlackBerry Messenger sudah dipastikan akan meluncur di iOS dan Android, tetap saja BlackBerry masih harap-harap cemas menanti 'lampu hijau' dari pemilik kedua toko online tersebut.

Melalui blog resminya yang dikutip detikINET, Jumat (17/5/2013), BlackBerry masih menunggu restu dari Apple dan Google agar BBM bisa berada di Play Store dan Google Play.

Pekerjaan yang gampang-gampang susah memang, mengingat hal dasar harus dipenuhi agar aplikasi ini bisa lolos adalah tidak melanggar kebijakan yang sudah ditetapkan.

Bila Google mempunyai kebijakan yang sedikit longgar di Play Store. Lalu bagaimana dengan Apple?

Apple seperti diketahui juga mempunyai layanan eksklusif bernama iMessage yang berbasis akun iTunes. Tapi bukan berarti mereka alergi dengan layanan sejenis.

Mari lihat saat Apple 'menendang' Google Maps dan membuat sendiri peta untuk penggunannya. Walaupun sempat tarik ulur, namun pada akhirnya Apple tetapi memberi jalan di Apple Store.

Hal serupa yang mungkin bisa dilakukan oleh BlackBerry dengan BBM-nya. Ya, musim panas nantilah jawaban pastinya.