Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

4blackicarusAvatar border
TS
4blackicarus
[HOT]Kemajuan pesat Bundesliga Jerman
langsung aja bro

Spoiler for ati ati:


[HOT]Kemajuan pesat Bundesliga Jerman


Harga tiket
Klub-klub yang berlaga di Bundesliga punya harga tiket yang jauh lebih murah dibanding kompetisi domestik Eropa lain. Tapi di saat bersamaan Bayern Munich dkk. juga punya kondisi keuangan yang sangat sehat.
Kelolosan Bayern Munich dan Borussia Dortmund ke final Liga Champions musim ini menjadi highlight dari kekuatan liga domestik Jerman. Die Roten dan Die Borussen tampil gemilang di semifinal dengan mengalahkan dua raksasa Spanyol, Barcelona dan Real Madrid.
Memastikan terjadinya 'all German final' bukan satu-satunya keunggulan Bundesliga jika dibanding Seri A, La Liga Primera dan bahkan Premier League sekalipun.
Bundesliga punya kepekaan (atau empati) yang lebih besar terhadap fansnya. Bukti paling gampang yang bisa ditemui adalah soal harga tiket pertandingan. Bayern, yang sudah memastikan mendapat kembali gelar juara Liga Jerman musim ini, cuma mematok harga mulai dari 104 poundsterling(sekitar Rp 1,5 juta) untuk tiket musiman. Padahal mereka punya segala hak untuk memasang harga tinggi terkait statusnya sebagai yang terbesar di Jerman dan salah satu klub dengan sejarah paling berkilau di Eropa.Sementara Arsenal, yang belum memenangi satupun gelar dalam delapan tahun, memasang harga 985 poundsterling (Rp 14,9 juta) untuk tiket musiman paling ekonomis. Bahkan Wigan Athletic mematok harga tiket musiman termurahnya dengan 255 poundsterling (Rp 3,8 juta)."Kami bisa saja mematok harga lebih dari 104poundsterling. Sebut saja, misalnya,300 poundsterling. Kami akan mendapat pemasukan lebih sekitar dua juta euro, tapi buat apa dua juta euro untuk kami? Jika terkait transfer pemain hal itu bisa didiskusikan dalam lima menit. Tapi perbedaan antara 104 poundsterling dan 300 poundsterling sangat besar untuk fans." "Kami tidak berpikir fans seperti sapi, yang bisa Anda perah. Sepakbola harusnya buat semua orang. Itu perbedaan terbesar antara kami(Bundesliga) dengan di Inggris," paparPresiden Bayern Uli Hoeness beberapa hari lalu.
Meski cuma meraup sedikit pemasukan dari penjualan tiket, toh klub-klub Jerman punya keuangan yang relatif lebih sehat. Apalagi Bundesliga menerapkan aturan tegas soal kondisi keuangan klub. Musim lalu di Bundesliga cuma ada empat klub yang terbelit utang, sementara di Premier League justru cuma ada tiga klub yang terbebas dari utang. Kondisi serupa terjadi di Italia, dan tentunya Spanyol karena klub sebesar Madrid dan Barca saja tetap dibebat utang.

Fanatisme penonton

Superstar sepakbola memang tak banyak yang merumput di Liga Jerman, karena kontrak luar biasa besar tidak mereka dapatkan di sana. Tapi di sisi lain hal tersebut punya pengaruh positif terhadap timnas Jerman, terkait pengembangan pemain muda lokal. Di Bundesliga 52% pemainnya berstatus home-grown, sementara di Liga Inggris jumlahya 32%. Murahnya harga tiket jelas berefek pada tingginya jumlah rata-rata penontonper pertandingan. Musim lalu, satu pertandingan Bundesliga rata-rata ditonton langsung oleh 44.293 orang. Jumlah tersebut menjadikan Liga Jerman sebagai liga dengan jumlah penonton terbanyak di banding empatkompetisi teratas lainnya. Sebagai pembanding, untuk periode yang sama Premier League rata-rata disaksikan oleh 34.601 penonton per pertandingan. Hal lain yang membuat stadion-stadion di Jerman mampu menyerap lebih banyak penonton untuk menyaksikan langsung pertandingan
adalah masih adanya tribun berdiri -- hal mana sudah cukup lama dilarang di Inggris karena alasan hooliganisme dan keamanan. Tribun berdiri ini kemudian mampu menghadirkan suasana matchday yang sangat berbeda. Westfalenstadion, atau yang dikenal sebagai Signal Iduna Park dan merupakan kandang
Dortmund, memiliki apa yang disebut dengan die Sudtribune. Sisi stadion yang khusus untuk suporter tuan rumah itu merupakan
tribun berdiri terbesar di Eropa saat ini dengan total mampu menampung 25.000 fans. Tanya Cristiano Ronaldo dkk bagaimana rasanya bermain di depan die Sudtribune itu. Buat fans Borussia Dortmund, Bayern Munich,Bayern Leverkusen,Shalke 04 atau bahkan Hoffenheim sekalipun, sepakbola adalah soal passion. Mereka hidup untuk klubnya ,pun ketika tim nya mengalami kekalahan.

[HOT]Kemajuan pesat Bundesliga Jerman

Romantisme antar klub

Hal lainnya, fans klub-klub Jerman sangatlah akur satu dengan yang lain. Jangan heran kalau segerombolan fans Bayern dan sekelompok suporter Dortmund asyik ngobrol bareng menuju stadion dan bahkan saat laga tuntas dan pulang ke rumah masing-masing. Akhir pekan kemarin misalnya, saat Dortmund dan Bayern berhadapan dalan lanjutan Liga Jerman. Ketika Rafinha dikartu merah dan sempat berkonfontasi dengan Juergen Klopp di pinggir lapangan, tak ada laporan soal keributan antara suporter kedua tim. Padahal itu laga panas, sebagai persiapan untuk final Liga Champions di akhir bulan ini. Dan terkait dengan laga final Liga Champions di akhir bulan nanti, Inggris (Premier League) akan dapat pelajaran bahwa sepakbola pada esensinya adalah soal semangat dan antusiasme, bukan uang semata, saat Bayern vs Dortmund mentas diNew Wembley.

~~~~~~~~~~~~~~UPDATE~~~~~~~~~~~~~


[HOT]Kemajuan pesat Bundesliga Jerman
mario goetze salah satu young guns andalan Jerman

Pembinaan pemain muda efektif

Nyaris satu dasawarsa berselang setelah Asosiasi Sepakbola Jerman (DFB) bersama Otoritas Liga Jerman (DFL) setuju untuk melakukan investasi besar-besaran untuk pemain muda. Mereka mengarahkan semua usaha agar Bundesliga bisa terus menghasilkan pemain berkualitas, buah dari kerja keras otoritas sepakbola Jerman mulai terlihat. Yang paling jelas adalah banyaknya bakat muda yang bisa dipilih oleh pelatih Joachim Low pada Piala DUnia 2010 Afrika Selatan.
Low mengatakan bahwa Jerman seperti menjadi ladang emas bagi pelatih timnas karena banyaknya pemain muda berkualitas yang bisa dipilih. Nationamannschaft, julukan timnas Jerman berhasil mencapai semifinal dengan pemain-pemain muda hasil didikan kompetisi dalam negeri.
Yang menarik, meski Bundesliga terus mengekspor pemain-pemain mereka ke liga lain, pemain bintang baru selalu bermunculan. Seperti mesut oezil dan sami khedira yang kini membela real madrid
dan masih ada Gonzalo Castro, Lars Bender dan Andre Schürrle di Leverkusen. Stuttgart punya Serdar Tasci dan Sven Ulreich, Hannover punya Lars Stindl dan Konstantin Rausch. Di Gladbach, ada Patrick Hermann dan Marc-Andre ter Stegen. Semuanya adalah pemain muda hasil pembinaan di Jerman.

fasilitas modern

di tunjang finansial yang memadai di tambah fasilitas modern dan canggih yang dimiliki sebagian besar klub di bundesliga juga merupakan andil besar dalam kemajuan sepak bola bundesliga.
dari masalah fasilitas latihan hingga fasilitas kesehatan,bahkan di bayern munchen memiliki dokter Hans Wilhelm Muller-Wohlfahrt yang merupakan dokter terbaik dunia olahraga.
[HOT]Kemajuan pesat Bundesliga Jerman
Hans Wilhelm Muller-Wohlfahrt



Ts hanya manusia biasa

hanya mengharap kan emoticon-Blue Guy Cendol (L)jika agan yang suka membaca trit ane
emoticon-Rate 5 Star pun tak masalah jika belum bisa ngasih ijo ijo nya

asal jangan emoticon-Blue Guy Bata (L) emoticon-Blue Guy Bata (L)

mampir di trit ane yang laen (Fans FCB)
emoticon-thumbsup16 filosofi mia san mia
fans fcb
emoticon-thumbsup
Diubah oleh 4blackicarus 11-05-2013 12:29
0
3K
31
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.3KThread84.3KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.