Klub sepak bola ternama asal Jerman Bayern Munchen memutuskan akan membangun sebuah masjid di Stadion Allianz Arena guna memenuhi kebutuhan para pemain dan pendukung tim itu menjalankan ibadah salat.

Permintaan pembangunan masjid itu digagas oleh salah satu pemain tengah andalan mereka Bilal Franck Ribery, 30. Dia meminta ruang khusus bagi pemain untuk menunaikan ibadah salat, seperti dilansir situs onislam.net, Selasa (14/5).

Masjid itu nantinya akan menyediakan imam salat lima waktu, perpustakaan, dan ceramah.

Pihak klub juga mengumumkan mereka akan mendanai 85 persen biaya pembangunan masjid itu sedangkan sisanya diserahkan kepada pemain muslim dan para pendukung yang mau menyumbangkan dana.

Selain Ribery, Munchen juga memiliki pemain muslim asal Swis Xherdan Shaqiri dan Emre Can berdarah Turki.

Klub dengan kekayaan Rp 4,7 triliun ini masuk nomor empat klub terkaya di dunia. Klub ini didirikan pada 1900 dan telah meriah 23 gelar juara Liga Jerman.

Bayern Munchen kini tengah bersiap menghadapi laga final Liga Champions melawan sesama klub Jerman Borussia Dortmund itu di stadion Wembley, Ibu Kota London, Inggris, 25 Mei mendatang.

Munchen bukan klub pertama di Eropa yang membangun masjid di stadion markas mereka. Sebelumnya klub asal Inggris Newcastle United sudah membangun ruang salat di stadion mereka.
[fas]