Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

xsameAvatar border
TS
xsame
BOM ASAP di UNSOED Cerminan Mahasiswa Anarkhis
Kantor Rektor Unsoed Dilempari Puluhan Kembang Api Asap
Arbi Anugrah - detikNews
Foto: Arbi Anugrah/detikcom
Banyumas - Rektorat Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah dilempari dan dipasangi puluhan kembang api asap oleh sejumlah mahasiswa yang menuntut Uang Kuliah Tunggal (UKT). Kembang api tersebut tersebar di beberapa titik di dalam dan luar kantor rektorat.

"Ada sekitar 15 mahasiswa yang sebelumnya berada di dalam rektorat sudah menyalakan kembang api asap lalu pergi meninggalkan kantor rektorat," kata saksi mata, Sumantoro, Bagian rumah tangga Unsoed kepada wartawan, Kamis (2/5/2013).

Menurut dia, rektor sedang berjalan menuju kantor rektorat usai menghadiri acara Hari Pendidikan Nasional bersama Pembantu Rektor I (PR I) dan sejumlah pejabat Unsoed. Di halaman kantor rektorat, sejumlah mahasiswa berlari sambil membawa kembang api asap lalu melempar ke arah rombongan rektor. Rektor dan PR I berlari menaiki tangga dan dikejar oleh sejumlah mahasiswa yang membawa kembang api.

"Rektor sudah duluan naik, PR I dikejar belasan mahasiswa, tapi ternyata di lantai dua sudah ada kelompok mahasiswa lain yang menyalakan dan meletakkan kembang api asap tersebut. Ada pula yang berlari sambil membawa kembang api dan menaiki tangga," jelasnya.

Bom asap berwarna merah, biru, dan kuning yang biasa digunakan oleh para superter bola ini sudah diikat menjadi satu dan sempat sempat membuat para pegawai di ruang kantor rektorat pusing karena bau dan pekatnya asap berwarna warni yang sangat menyengat.

"Saat itu ada beberapa mahasiswa yang sempat ditangkap oleh satpam, namun setelah itu mereka dilepas kembali," ungkapnya.

Aparat Polres Banyumas yang tiba di lokasi, langsung memasang garis polisi dan melakukan identifikasi terhadap barang bukti yang terletak di berbagai titik di ruangan tersebut.

"Kami sudah mengidentifikasi beberapa mahasiswa yang melakukan tindakan tersebut," kata Kasat Reskrim Polres Banyumas, AKP Priyo Handoko di lokasi.

Kejadian ini merupakan buntut dari tidak puasnya mahasiswa atas kebijakan Unsoed yang dinilai ingkar janji, sebab dalam pembahasan UKT rektorat memutuskan secara sepihak besaran UKT. Padahal sebelumnya rektorat berjanji akan melibatkan mahasiswa dalam pembahasan UKT.

Humas Unsoed, Endang Istanti mengatakan menyayangkan kejadian yang dilakukan sejumlah mahasiswa, karena sebenarnya masih ada cara lain untuk mengungkapkan aspirasinya mahasiswa tanpa harus bertindak seperti ini.

"Kami sangat menyayangkan apa yang dilakukan mahasiswa. Saat ini masih diselidiki polisi," ujarnya.

(arb/try)

[YOUTUBE]https://


Kritik Terhadap BOM ASAP di UNSOED

Sangat disayangkan bagi kawan-kawan mahasiswa yang melakukan aksi lempar BOM seperti ini. Mahasiswa merupakan kaum terpelajar dimana kalianlah harapan negeri ini sebagai generasi penerus. Kalian sekarang bukanlah siapa-siapa, hanya masih menjadi kepompong dalam sarangnya. Jika Mahasiswa saja sudah seperti ini, maka bagaimana jika nanti sudah turun ke Masyarakat nantinya?
Rumor yang beredar di kampus kalian ingin membela kepentingan mahasiswa lainnya menuntut kuliah murah, tapi nyatanya? yang kalian hari ini bukanlah hal yang dilakukan oleh kaum terpelajar. Kalian hanya layaknya seperti supporter bola yang ingin mengacaukan jalannya pertandingan yang ada. Kalian lihat jika supporter rusuh dilapangan ketika pertandingan sepakbola sedang berlangsung supporter tersebut langsung ditertibkan, maka kalian pelakunya pun patut ditertibkan. Kalian mengaku Save Soedirman? Apanya yang di save? Tolong jangan bawa-bawa nama jenderal kebanggaan kami, beliau sangat mulia dan telah berjasa untuk menjaga stabilitas negeri ini, lah kalian? Kuliah saja belum lulus udah ngomong save ini itu, perilaku kalian ini sungguh tidak patut untuk dicontoh! Camkan ini, jika kalian memang masih mengaku sebagai kaum intelektual maka segeralah mengakui kesalahan kalian, jika pihak aparat berwenang menyatakan tidak bermasalah, maka sesungguhnya akhlak kalianlah yang bermasalah! Mencontohkan hal yang tidak baik kepada masyarakat dan membuat nama Almamater ini menjadi tercoreng. Ini artinya kalian telah mengingkari janji untuk selalu menjaga nama baik almamater.
0
3.3K
40
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.