Bentuk Subsidi Yang Paling Pas Menurut Agan-Agan sekalian

Beranda

...

Berita dan Politik
Bentuk Subsidi Yang Paling Pas Menurut Agan-Agan sekalian

Activators

02-05-2013 10:31

Bentuk Subsidi Yang Paling Pas Menurut Agan-Agan sekalian

Jakarta - Harga bensin premium tanpa subsidi saat ini adalah Rp 10.000/liter, lebih mahal dari harga bensin pertamax Ron 92 yang saat ini sekitar Rp 9.500/liter. Tapi pertamax tak akan jadi bensin subsidi.

Ketua Komisi VII DPR Sutan Bhatoegana mengungkapkan, apabila bensin pertamax Ron 92 jadi BBM subsidi, itu sama saja negara memberikan subsidi orang-orang kaya yang mempunyai mobil mewah.

"Ngapain pertamax yang disubsidi? Sama saja mensubsidi orang kaya, orang-orang yang punya mobil Alphard dan mobil mewah, jadi buat apa," ujar Sutan ketika dihubungi detikFinance, Rabu (1/5/2013).

Apalagi, selama ini mayoritas BBM subsidi tidak tepat sasaran, jadi menurut Sutan tak pantas bensin pertamax menjadi bensin subsidi.

"Kan kata Pak SBY BBM subsidi banyak yang tidak tepat sasaran, jadi buat apa sampai pertamax disubsidi," katanya.

Kata Sutan, maksud pemerintah memberikan subsidi untuk bensin premium Ron 88 adalah karena memang tujuannya untuk rakyat miskin.

"Premium itu kan tujuannya untuk rakyat miskin, untuk kendaraan yang biasa, bukan untuk kendaraan mewah seperti Alphard," tandasnya.

[URL="http://finance.detik..com/read/2013/05/01/143600/2235250/1034/sutan-kalau-pertamax-jadi-bensin-subsidi-sama-saja-subsidi-orang-kaya"][img]http://kkcdn-static.kaskus.co.id/images/2013/05/01/2278160_20130501031556.jpg[/img][/URL]

Spoiler for Pengusaha Usul BBM Subsidi Naik Jadi Rp 6.000/Liter:

Jakarta - Kalangan pengusaha yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengusulkan agar BBM subsidi naik dari Rp 4.500/liter menjadi Rp 6.000/liter. Hal ini menyusul pengumuman Presiden SBY kemarin yang akan menaikkan harga BBM subsidi walaupun belum jelas besaran perubahan kenaikannya dan waktunya.

"Besarannya bisa naik Rp 500 per bulan, atau langsung Rp 6.000 per liter seperti yang pernah dikaji oleh pemerintah, waktu itu Pak Anggito (mantan Kepala Badan Kebijakan Fiskal/BKF)," kata Wakil Sekjen Apindo Franky Sibarani kepada detikFinance, Rabu (1/5/2013)

Menurut Franky pertimbangan dunia usaha sangat sederhana, jika subsidi BBM tak dikurangi maka subsidinya makin membengkak sehingga defisit neraca keuangan melebar, selain itu terus turunnya cadangan devisa dan neraca perdagangan yang masih defisit menjadi masalah tersendiri. Dunia usaha pun khawatir semakin melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang sudah mencapai di atas Rp 9700.

"Kalau BBM sudah naik, tugas pemerintah menjamin ketersedian BBM-nya," kata Franky.

Franky menuturkan bagi pelaku usaha yang paling penting ada kepastian. Sehingga Apindo mendesak pemerintah segera merealisasikan kenaikan harga BBM tanpa ragu.

"Yang penting segera diputuskan, naik atau tidak kalau pemerintahnya galau terus, BBM justru langka. Ini high cost economy made in pemerintah," katanya.

Spoiler for Kenapa Tidak Pertamax Yang Jadi Bensin Subsidi? Ini Kata Anggota DPR:

Jakarta - Harga bensin premium tanpa subsidi saat ini adalah Rp 10.000/liter, lebih mahal dari harga bensin pertamax Ron 92 yang saat ini sekitar Rp 9.500/liter. Kenapa pemerintah tidak menjadikan pertamax sebagai bensin subsidi?

"Saya melihat pengguna premium lebih terbatas dibandingkan pengguna pertamax dari sisi kualitas mesin kendaraan. Karena mobil baru dalam beberapa tahun terakhir spesifikasinya menggunakan pertamax," kata Anggota Komisi VII DPR Satya W Yudha ketika dihubungi detikFinance, Rabu (1/5/2013).

Selain itu kalau yang disubsidi adalah bensin jenis pertamax, maka konsekuensinya subsidi BBM akan semakin besar pula. Sebab, pemilik mobil bakal menggunakan bensin subsidi.

"Sehingga apabila kita mensubsidi pertamax, maka subsidi yang dibutuhkan akan lebih besar, mengingat pertamax bisa dipakai segala macam kendaraan," tandas Satya.

Sebelumnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan, total subsidi tahun ini mencapai Rp 317 triliun, sementara untuk subsidi BBM saja mencapai Rp 193,8 triliun.

Jika harga BBM subsidi tidak naik, maka subsidi akan membengkak mencapai Rp 446,8 triliun dan untuk subsidi BBM akan menjadi Rp 297,7 triliun.

[URL="www.detik..com"]Sumber[/URL]

Opini:
Secara teori mungkin betul pak bahwa mensubsidi pertamax berarti mensubsidi orang kaya, kenyataannya apakah mensubsidi premium sama dengan mensubsidi orang miskin? Apakah user terbanyak premium saat ini orang miskin? Gimana menurut pendapat agan-agan sekalian?

Polling

Poll ini sudah ditutup. - 30 suara

Menurut agan-agan sekalian, mana opsi yang paling bagus menyangkut kenaikan BBM?

Hapuskan aja subsidi gan, kembalikan ke harga pasar

47%

Premium 1 Harga 6000

23%

Premium 2 Harga 4500/6500

10%

Premium Tetap 4500, Pertamax Turun ke 7500

20%

Diubah oleh Activators 02-05-2013 11:10

2.3K

Kutip

Balasan

Guest

Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru

Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!

Berita dan Politik

671.5KThread•41.3KAnggota

Terlama

Guest

Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru