Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

harlemstyleAvatar border
TS
harlemstyle
Anfield Akan Berganti Nama?


IVERPOOL – Punya uang, dia berkuasa. Sepertinya kata itu cocok menjadi refleksi dari sepakbola modern saat ini. Fenomena ini juga terjadi di sepakbola Inggris, Premier League.

Banyak klub di Premier League yang menjadi ‘korban’ dari money power. Sebut saja Chelsea, Arsenal, Manchester City, dan Manchester United.

Fenomena ini berawal di era modern saat Roman Abramovich, seorang pengusaha asal Rusia menjadikan Chelsea sebagai ‘ladang’ baru bisnisnya dengan mengakuisisi klub asal London tersebut.

Beda cerita dengan Arsenal dan Manchester City. Dua klub ini menjadi lahan bisnis yang memiliki potensial yang tinggi dari segi profit. Klub ini diminati oleh perusahaan asal Timur Tengah.

Dampak dari berkuasanya investor tersebut berimbas pada markas dan sponsor utama di kostum mereka. Dulu, nama markas Manchester City bernama City of Manchester Stadium, setelah dikuasai Syeikh Mansour, rumah mereka pun berubah label menjadi Etihad Stadium.

Begitu pun Arsenal, dulu mereka memiliki stadion kebanggaan bernama Highbury, karena alasan pengambil alihan kepemilikan, Arsene Wenger dan rombongan pun hengkang ke Emirates Stadium.

Sedangkan Manchester United, menggandeng sponsor di bidang asuransi, AON, pusat latihan klub ini berganti nama menjadi AON Training Complex, menggantikan nama sebelumnya, Carrington, nama itu akan berubah per 1 Juli 2013.

Kini, giliran Liverpool yang mengikuti jejak klub-klub di atas. Seperti dikutip Daily Mail, Selasa (30/4/2013), The Reds siap diakuisisi perusahaan telekomunikasi asal Qatar, Ooredoo –dulu bernama Qatar Telecom-.

Ooredoo sangat antusias mensponsori The Reds. Bahkan pihak Ooredoo mengklaim bahwa mereka telah menerima tender dari pihak klub untuk menjadi sponsor menggantikan Standard Chartered.

Seorang juru bicara Ooredoo mengatakan, “Kami sangat ingin menjadi bagian dari klub yang memiliki sejarah besar seperti Liverpool. Kami ingin mensponsori klub secara penuh. Kami ingin mensponsori stadion (nama) serta kostum klub. Tujuan kami adalah untuk mencapai pasar Asia di mana Liga Premier memiliki basis penggemar yang sangat besar,” katanya.

”Kami menerima tender dari klub beberapa hari lalu dan kami sedang dalam proses mencapai kesepakatan dua belah pihak, dan kami sedang mempelajari setiap aspek dari penelitian. Proyek ini akan menguntungkan bagi kedua pihak, Liverpool membutuhkan uang untuk bersaing di level Eropa dan kami ingin memperluas merek kami untuk menjangkau pasar baru melalui sepak bola,” imbuhnya.

Keadaan ini serupa dengan Manchester City dan Arsenal, jadi tak berlebihan rasanya bila menyebut bahwa nantinya Ooredoo sebagai sponsor utama menggunakan haknya untuk mengubah nama stadion kebesaran Liverpool.

http://bola.okezone.com/read/2013/04...-berganti-nama
0
1.4K
8
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.2KThread83.7KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.