[Pict] Perang Tersembunyi di Kaukasus ,Islam Masuk!

Beranda

...

The Lounge
[Pict] Perang Tersembunyi di Kaukasus ,Islam Masuk!

viceandvirtue

30-04-2013 09:23

[Pict] Perang Tersembunyi di Kaukasus ,Islam Masuk!

Spoiler for No Repost:

Singkat cerita

Quote:

Menurut media Rusia, seorang pemimpin asisten kantor Kejaksaan Rusia, Sydoruk, terpaksa sekali lagi untuk mengakui bahwa Moskow telah kalah dalam perang ideologi di Imarah Kaukasus, lansir Kavkaz Center.

Pada 12 Januari lalu, menjawab pertanyaan dari surat kabar Moskow, Kommersant, bahwa Mujahidin Imarah Kaukasus kini berada di antara orang-orang biasa, termasuk etnis Rusia yang telah memeluk Islam dan bahwa mereka meninggalkan hutan, mendapatkan syahid, termasuk pada pemuda yang terinspirasi oleh khutbah-khutbah Sayeed Buryatia dan oleh karena itu otoritas yang memiliki semua media dan sumber daya dapat dikatakan kalah, ia mengatakan :

“Secara umum, sebagian besar penduduk Kaukasus Utara mengaku Muslim. Fakta ini digunakan oleh ‘ekstrimis’ untuk mempromosikan ide-ide ‘radikal mereka,” ujarnya.

Seiring dengan ini, aktivitas propaganda dan perekrutan para pemimpin dan pendukung aktif di lapangan di seluruh wilayah “Rusia” tidak pernah berkurang. Para pemuda dari berbagai wilayah datang karena terpengaruh oleh mereka. Di akhir Oktober lalu, anggota Jamaah Novosibirsk yang ditangkap di salah satu distrik Siberia, mereka mengatakan berencara untuk membantu Ingushetia, ungkap Sydoruk.

“Saluran utama, adalah internet terutama jaringan-jaringan sosial. Untuk hal ini, kami tengah bekerja keras untuk mengidentifikasikan situs-situs ‘ekstrimis’ dan melarang mereka. Pada saat yang sama saya mengakui kami benar-benar telah kalah dalam pertempuran ideologis melawan mereka meskipun banyak langkah telah diambil dan banyak situs telah ditutup dan kami menghancurkan banyak literatur ‘ekstrimis’.”

“Di masa lalu, perekrutan melalui percakapan pribadi, namun mereka kini telah beralih ke internet,” keluh para boneka Rusia yang menanggapi aktifitas perekrutan di internet.

Spoiler for Gambar:

Seorang wanita Salafi dengan seorang anak yang terlihat di jalan dari Kaspiysk.

Spoiler for Gambar:

Seorang polisi terlihat di hutan, kecewa dengan kegagalan pasukan khusus lokal, mencari daerah sendiri berusaha untuk menemukan jejak gerilyawan dan tanah galian. Dia telah bertahan tiga upaya oleh gerilyawan berusaha membunuhnya

Spoiler for Gambar:

Teman tari di sebuah pesta rumah.

Spoiler for Gambar:

Sebuah potret seorang militer terlihat di sebuah rumah desa di Bezhta.

Spoiler for Gambar:

Dagestan memiliki hampir setengah dari wilayahnya dikurung di bawah rezim keamanan khusus yang dikenal sebagai CTO, singkatan untuk "Operasi Counter-Terrorist." Militer Rusia melaksanakan hukum Martial, jam malam dan pencarian acak dengan pembicaraan yang sedang berlangsung tentang perang berdarah baru di Kaukasus Utara.

Spoiler for Gambar:

Ini adalah ruang di mana Zhukhra membawa wanita yang terluka di kaki selama operasi pasukan khusus terhadap pemberontak. Dia langsung ditangkap dan diinterogasi selama dua hari dicurigai mendukung para pemberontak.

Spoiler for Gambar:

Cek rumah rutin yang diadakan oleh pasukan militer di desa pegunungan.

Spoiler for Gambar:

Magomed, seorang guru sekolah, menunjukkan untuk keponakan yang berumur 2 tahun caranya memegang senjata. Dagestan adalah yang terbesar dan paling republik multinasional di wilayah Kaukasus Utara. Masyarakat sebagian besar didasarkan pada tradisi dan masih sangat konservatif.

Spoiler for Gambar:

Helikopter militer mencari di hutan lebih pagi.

Spoiler for Gambar:

Pos pemeriksaan militer di jalan gunung.

Spoiler for Gambar:

Sebuah tempat persembunyian ditemukan terlihat di hutan. Gerilyawan membangun banyak tempat persembunyian di hutan sehingga mereka dapat menghindari polisi untuk waktu yang lama. Biasanya mereka berada tidak jauh dari desa untuk memudahkan pemberontak untuk mengambil makanan dan mengamati wilayah dan jalan. Ini adalah tempat persembunyian 1km dari desa Kidero.

Spoiler for Gambar:

Seorang wanita diyakini pramuria pose di tempat tidurnya.

Spoiler for Gambar:

Sebuah tempat tidur terlihat di rumah setelah operasi pasukan khusus ketika empat orang tewas diduga gerilyawan.

Spoiler for Gambar:

Patimat batu anaknya secara Dagestany tradisional. Patimat adalah seorang wanita Salafi. Dia tiga kali menikah, semua suaminya dibunuh oleh polisi selama operasi pasukan khusus.

Spoiler for Gambar:

Foto seorang pria muda yang terbunuh oleh polisi pada tahun 2008. Secara resmi, ia dianggap sebagai pemberontak. Setelah dihentikan oleh polisi di pos pemeriksaan, ia mulai menembak dan terbunuh saat baku tembak. Menurut keluarganya ia tewas tanpa alasan dekat rumahnya. Kerabatnya menyerukan penuntutan tetapi tidak ada investigasi telah dimulai lagi. Sekitar 100 peluru yang ditemukan di tubuhnya.

Spoiler for Gambar:

Pemakaman di Gimry.

Spoiler for Gambar, yg ini sedih gan /:berdukas/:

Seorang pria terlihat di sebuah masjid dibakar. Tiga hari sebelumnya, personel bersenjata tak dikenal datang ke sini setelah doa malam, membunuh imam dan dua umat paroki dan membakar masjid.

Spoiler for Gambar:

Malam di keluarga Salafi di Gimry.

Spoiler for Gambar:

Anak laki-laki belajar Al-Quran di sebuah masjid di Makhachkala.

Spoiler for Gambar:

Reli Antikorupsi di pusat kota. Sistem peradilan Rusia tidak memiliki kekuatan nyata di Dagestan. Aturan hukum adalah nepotisme. Orang sering tidak dapat menemukan keadilan dan kebenaran dari otoritas resmi. Pada saat yang sama, pemimpin Jamaats 'mengklaim sebagai "otoritas yang sah dari Dagestan," dengan tujuan membangun "masyarakat yang adil" berdasarkan hukum Syariat.

Spoiler for Gambar: