Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

jumanAvatar border
TS
juman
Buruh Tolak Kenaikan BBM Mobil Pribadi, Pengusaha Anggap Aneh dan Lucu
Wiji Nurhayat - detikFinance

Jakarta - Pengusaha yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha
Indonesia (Apindo) menilai aneh dan lucu mendengar aspirasi buruh
yang menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) untuk mobil
pribadi. Penolakan buruh dianggap tak tepat, sebab kenaikan BBM
hanya untuk orang-orang kelas menengah dan atas.
"Nah ini makanya aneh, kita merasa ini aneh kalau buruh malah tidak
mendorong ini menjadi sebuah keputusan. Kalau kita lihat gaungnya,
subsidi untuk orang mampu itu dicabut itu malah diprotes kan lucu,"
ungkap Wakil Sekjen Apindo Franky Sibarani saat ditemui di Kantor
Kementerian Perdagangan Jakarta, Senin (22/04/2013).
Ia mengatakan bahwa buruh tidak mengerti tindakan pemerintah yang
ingin menaikan harga BBM subsidi. "Saya kira mereka esensinya tidak
paham," cetusnya.
Franky menilai sah-sah saja jika buruh ingin melakukan aksi
demonstrasi menolak menaikan harga BBM bersubsidi. Pihak
pengusaha hanya menginginkan pengamanan saat aksi tersebut
dilakukan saat perayaan hari buruh sedunia berlangsung 1 Mei 2013.
"Buruh pasti mereka demo di tanggal 1 Mei kita pengusaha sudah
biasa menghadapi itu. Yang penting kita meminta jaminan keamanan
kalau nggak ada ya kita diganggu dan macam-macam makanya kita
juga pernah suarakan pengusaha untuk mogok. Pihak pengusaha rugi
pastinya, tetapi mekanisme bisa saja diganti hari libur atau mewakili
pihak buruh saja," tandasnya.
Sementara itu, pihak buruh yang diwakili oleh Konfederasi Serikat
Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal kepada detikFinance menuturkan
penolakannya terhadap kenaikan harga BBM. Kenaikan harga BBM
menurutnya akan mempengaruhi daya beli buruh sehingga membuat
buruh terus tertekan.
"Buruh Indonesia menolak rencana kenaikan harga BBM Rp 6.500- Rp
7.000/liter karena akan mengakibatkan turunnya daya beli buruh 30%
denga naiknya ongkos angkot, sewa rumah, harga barang dan tidak
jelas arah pengalihan subsidi BBM tersebut," katanya.
Menurutnya ini menjadi bukti bahwa pemerintah tidak sungguh-
sungguh menjalankan aspirasi para buruh selama ini. Menurut Said,
buruh berprinsip akan melawan segala bentuk pencabutan subsidi
yang akan berdampak pada kesulitan hidup buruh/rakyat apalagi
tidak ada jaminan pengalihan subsidi yang akan diarahkan ke sektor
peningkatan kesejahteraan rakyat.
"Tetapi lebih kepada bagi-bagi uang cash seperti sinterklas jelang
pemilu untuk pencitraan pemerintah dan partai tertentu. Kenapa harga
BBM tidak naik tahun lalu tetapi tahun menjelang pemilu yang diiringi
dengan kebijakan bagi-bagi uang cash," sahutnya.

sumbeer : [url]http://m.detik..com/finance/read/2013/04/22/163614/2227242/1034/buruh-tolak-kenaikan-bbm-mobil-pribadi-pengusaha-anggap-aneh-dan-lucu[/url]

komen : karna dianggap lucu ane ikut ketawa emoticon-Ngakak

Quote:


emoticon-Shakehand2

Quote:


Quote:


itu artinya buruh diindonesia sudah sangat makmur emoticon-Shakehand2
Diubah oleh juman 22-04-2013 10:15
0
5.3K
77
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.