Depok - Sebuah paket mencurigakan ditemukan di mobil Toyota Yaris milik mahasiswa UI di lokasi parkir universitas di kampus Depok, Jabar. Paket ini sempat membuat heboh ratusan mahasiswa di universitas tersebut. Namun setelah dicek ternyata isinya berupa printer.

Peristiwa ini berawal ketika Nail Renaldi, seorang mahasiswa semester dua FMIPA UI, memarkir mobil Yaris B 1732 KKS berwarna abu-abu di sekitar Departemen Geografi UI. Nail memarkirnya sekitar pukul 07.00 WIB.

"Pas saya mau pulang jam 11.00 WIB saya melihat ada paket di bagian belakang mobil saya, dan pintu mobil saya tak dikunci," kata Nail kepada wartawan, Jumat (19/4/2013).

Nail kemudian mengontak keluarganya di rumah untuk menanyakan soal paket tersebut. Namun keluarganya mengatakan tak menitipkan paket apa-apa di dalam mobil itu. Karena curiga Nail kemudian melaporkan penemuan itu ke satpam UI.

Satpam UI melaporkan ke petugas kepolisian yang kemudian datang untuk mengecek paket tersebut. Saat dicek dengan metal detector ternyata paket itu berbunyi. Akhirnya petugas memanggil petugas Gegana.

"Kita keluarkan paket tersebut dari mobil dan meletakannya sekitar 30 meter dari mobil-mobil yang ada di tempat parkir," kata Kapolsek Beji Depok Kompol Agus Widodo.

Agus mengatakan, polisi kemudian memanggil petugas penjinak bom untuk memeriksa paket tersebut. Sekitar 20 orang petugas Gegana kemudian memeriksa paket tersebut. Seorang petugas dengan menggunakan helm dan juga pakaian khusus untuk menjinakan bom memeriksa paket tersebut.

Saat pemeriksaan para mahasiswa yang berada di sekitar lokasi bom itu sama sekali tidak khawatir. Mereka hanya tertawa-tawa saja saat petugas penjinak bom memeriksa paket tersebut dengan menggunakan X-Ray.

Setelah dicek ternyata paket tersebut tidak mengandung unsur bom dan hanya merupakan printer biasa dengan kerta berukuran A4 yang tertempel di atasnya. Pada kertas tersebut tertulis nama Agus Kresnadi yang beralamat Jl Ginting (ybs) no 85 Rt 01/Rw 06, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Begitu kardus itu dibuka seratusan mahasiswa yang ada di sekeliling paket yang dikira bom itu berteriak "Selamat April Mop dan selamat ulang tahun!" Mereka pun tertawa-tawa di sekitar lokasi penjinakan benda yang semula diduga bom tersebut.