Barbut



Warga Jalan Pertahanan, Desa Patumbak, Pasar VII, Kabupaten Deli Serdang digemparkan dengan kasus pembongkaran kuburan seorang siswi SMP PAB yang baru sehari dikebumikan. Tak hanya membongkar, pelaku juga merudapaksa mayat gadis perawan itu. Dari lubang kubur ditemukan celana dalam seorang pria.

Kegemparan itu bermula saat Raswati (54), penjaga kuburan mendapat laporan dari adiknya, kalau ada kuburan dibongkar dan ada mayat perempuan telanjang, Rabu (27/3) pukul 08.00 wib. Mendapat laporan itu, Raswati pun langsung berlari ke lokasi temuan.

Benar saja, jenazah Elatriyana br Ginting (15) warga Dusun I, Desa Namo Siro Baru Kec. Sibiru-biru, Kab. Deliserdang ditemukan diluar liang lahat dengan kondisi sangat memprihatinkan. Kain kafan yang menutupi tubuhnya berserakan dua meter dari lubang kubur. Alhasil tak sehelai benang pun menutupi tubuh jenazah pelajar SMP PAB 5 Patumbak itu.

“Aku datang kemari, mayatnya sudah keluar dari kuburannya dengan posisi telentang tanpa sehelai benang pun melekat ditubuhnya. Sedangkan kain kafannya sudah berserakan,” ucap penjaga kuburan kepada wartawan.

Mayat ABG yang tewas dalam peristiwa tabrakan tak jauh dari rumahnya itu bahkan dirudapaksa pelaku. Hal itu diketahui saat petugas melakukan pemeriksaan pada kemaluan korban terdapat bercak sperma.

Hal itu pun dikuatkan dengan keterangan Kapolsek Patumbak, Kompol Triyadi saat ditemui di lokasi pekuburan. “Kita masih melakukan lidik terhadap kasus ini. Dugaan sementara mayat tersebut dirudapaksa,” ungkapnya singkat.

Dari hasil olah tempat kejadian pekara (TKP) Petugas Polsek Patumbak mengamankan barang bukti 1 buah celana dalam pria warna biru dongker merek Champiro ukuran M dari dalam lubang kuburan, dan ember cat ukuran 5 kilogram.

Pantauan wartawan di lokasi, puluhan warga tampak memadati lokasi untuk mengetahui kejadian. Hal itu sempat menimbulkan kemacetan. Atas pertimbangan berbagai hal, beberapa jam kemudian jenazah Elatriyana kembali dikebumikan.

Orangtua korban, Rakimin Ginting mengaku sangat sedih atas musibah yang menimpa jenazah almarhumah anak perempuannya itu. “Udah anak kami tewas tabrakan, jenazahnya dirudapaksa orang juga. Aku sedih kali bang,” ucapnya tampak begitu sedih.

Warga di sekitar lokasi menyebut aksi pemerkosaan mayat itu dilakukan orang yang ingin menuntut ilmu hitam. Beberapa warga bahkan menduga pelakunya tinggal tak jauh dari lokasi.

Sebelumnya, Senin (25/3) siang, Elatriyana mengalami kecelakaan lalulintas saat mengendarai sepeda motor di Jalan Pertahanan, Patumbak. Akibat ditabrak dump truk, pelajar SMP PAB 5 Patumbak harus mendapat perawatan medis di RS Sembiring yang berada di Delitua. Namun, tepatnya pukul 14.30 Wib, Elatriyana akhirnya menghembuskan nafas terakhir.

Selasa (26/3) sekira pukul 11.00 wib, Ela pun dikebumikan di TPU Jl. Pertahanan Desa Patumbak I Pasar VII Kab, Deli serdang. Tetapi, baru satu hari dikebumikan mayat Elatriyana ditemukan keluar dari kuburan dengan kondisi kain kafan terbuka dan posisi mayat Elatriyana telentang tanpa sehelai benangpun melekat ditubuhnya. (cr1/roy/bud)


http://bit.ly/10mqOJ7

GILAAAA

tp dapat perawan mayat tuh