- Beranda
- Berita dan Politik
[ Ngeri - Ngeri Sedap ] LPSE Provinsi Sumatera Barat Terbaik di Indonesia
...
TS
industrykid
[ Ngeri - Ngeri Sedap ] LPSE Provinsi Sumatera Barat Terbaik di Indonesia
LPSE Sumbar Terbaik di Indonesia
Sumbar mendapatkan penghargaan nomor satu di Indonesia dalam pelaksanaan pengadaan barang dan jasa melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) kategori citizen engagement. Penghargaan itu menambah sejumlah award yang diraih pemprov bersama Gubernur Irwan Prayitno akhir-akhir ini.
Selain itu, Sumbar juga masuk lima besar kategori organization transformation. Penghargaan itu didapat pada Rakornas LPSE ke-8 pada 8-9 November 2012 di Jakarta. Penghargaan merupakan komitmen semua pihak dalam pengadaan barang dan jasa yang transparan.
Irwan Prayitno mengatakan, penghargaan sebuah prestasi yang perlu dibanggakan. Selama ini, pemerintah daerah selalu dinilai dari pengadaan barang dan jasa.
“Perlu dipublikasi kepada masyarakat agar keberhasilan ini
mampu menjadi motivasi dan kebanggaan dalam memajukan pembangunan di Sumatra Barat,” kata Irwan.
Dikatakannya, orang menilai korupsi banyak berada pada proses pengadaan barang dan jasa. “Kita membuktikan yang terbaik. Ini bukti pelayanan kita juga baik,” sebut Irwan.
Keberhasilan tersebut tidak lebas dari dukungan dari berbagai pihak seperti, lembaga kebijakan pengadaan barang jasa pemerintah (LKPP), bupati/walikota, DPRD provinsi/kabupaten/kota, asosiasi perusahaan, penyedia barang dan jasa. Termasuk oleh penganggaran di APBD masing-masing daerah. Jumlah LPSE Sumbar telah mencapai 22 unit.
“Kita memberikan apresiasi dan terima kasih atas kerja sama dan koordinasi yang baik dengan semua pihak,” ujarnya.
Dikatakan Irwan, implementasi pengadaan barang dan jasa secara elektronik merupakan tindak lanjut dari Inpres No.1/2013, tentang Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi. Sehingga melalui LPSE, Sumatera Barat memfasilitasi seluruh SKPD di lingkungan pemprov dan 11 kabupaten/kota (LPSE dengan service provider) dan 22 kementerian/lembaga/institusi untuk menayangkan Rencana Umum Pengadaan dan melakukan Proses Lelang Secara Elektronik (e-Procument) melalui website [url=http://www.lpse.sumbarprov.go.id.]www.lpse.sumbarprov.go.id.[/url]
Sumbar melaksanakan proses pengadaan barang dan jasa sejak 2008. Pada tahun ini akan dilaksanakan proses lelang secara elektronik 100 persen.
Pada 2012, ada 602 paket kegiatan yang dilelang secara elektronik berada pada 35 SKPD di lingkungan pemprov. Secara keseluruhan anggaran yang dilelang Rp1.183.417.956.915, sementara nilai kontrak yang terjadi hanya Rp929.880.816.696. Terjadi efesiensi Rp172.398.536.035 atau sekitar 14,57 persen.
Hingga 20 Maret LPSE telah dilaksanakan kegiatan pengadaan barang dan jasa sebanyak 159 paket pengadaan dari 19 SKPD. Dengan pagu Rp205.430.382.660, 44 paket telah selesai dilaksanakan dengan nilai pagu Rp34.213.292.260 dan nilai kontrak Rp29.252.463.585, dengan terjadi efesiensi Rp4.960.828.775 (14,49 persen).
Langkah yang telah dilaksanakan LKPP dalam membangun transparansi pengadaan barang dan jasa, juga mengikuti penyelenggaraan FutureGoV Award tentang pengadaan barang dan jasa di Kawasan Asia Pasifik pada 12 Oktober 2012 di Chiang Mai-Thailand, Direktorat e-Procurement LKPP meraih penghargaan untuk kategori technology leadership. (401)
sumber
Jawa barat kalah gan , hiks
Diubah oleh industrykid 10-04-2013 11:52
0
5.2K
35
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
677.9KThread•47.2KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya