[FREE Debate] Pilih Jihad atau Berikanlah Pipi kirimu?
TS
BRINGITON.
[FREE Debate] Pilih Jihad atau Berikanlah Pipi kirimu?
Spoiler for Yang dimaksud dengan Jihad:
Jihad adalah berjuang dengan sungguh-sungguh menurut syariat Islam.
Jihad dilaksanakan untuk menjalankan misi utama manusia yaitu menegakkan Din Allah atau menjaga Din tetap tegak, dengan cara-cara sesuai dengan garis perjuangan para Rasul dan Al-Quran. Jihad yang dilaksanakan Rasul adalah berdakwah agar manusia meninggalkan kemusyrikan dan kembali kepada aturan Allah, menyucikan qalbu, memberikan pengajaran kepada ummat dan mendidik manusia agar sesuai dengan tujuan penciptaan mereka yaitu menjadi khalifah Allah di bumi.
Pelaksanaan Jihad dapat dirumuskan sebagai berikut:
Pada konteks diri pribadi - berusaha membersihkan pikiran dari pengaruh-pengaruh ajaran selain Allah dengan perjuangan spiritual di dalam diri, mengerjakan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya.
Komunitas - Berusaha agar Din pada masyarakat sekitar maupun keluarga tetap tegak dengan dakwah dan membersihkan mereka dari kemusyrikan.
Kedaulatan - Berusaha menjaga eksistensi kedaulatan dari serangan luar, maupun pengkhianatan dari dalam agar ketertiban dan ketenangan beribadah pada rakyat di daulah tersebut tetap terjaga termasuk di dalamnya pelaksanaan Amar Ma'ruf Nahi Munkar. Jihad ini hanya berlaku pada daulah yang menggunakan Din Islam secara menyeluruh (Kaffah).
Etika perang Muhammad
Semasa kepemimpinan Muhammad dan Khulafaur Rasyidin antara lain diriwayatkan bahwa Abu Bakar sebelum mengirim pasukan untuk berperang melawan pasukan Romawi, memberikan pesan pada pasukannya , yang kemudian menjadi etika dasar dalam perang yaitu:
Jangan berkhianat.
Jangan berlebih-lebihan.
Jangan ingkar janji.
Jangan mencincang mayat.
Jangan membunuh anak kecil, orang tua renta, wanita.
Jangan membakar pohon, menebang atau menyembelih binatang ternak kecuali untuk dimakan.
Jangan mengusik orang-orang Ahli Kitab yang sedang beribadah.
Jihad dan Terorisme
Pada dasarnya, setiap orang yang melakukan perbuatan dosa sudah menyadari bahwa balasannya adalah siksa. Namun, tidak demikian bagi para teroris yang melakukan pengeboman dan aksi bunuh diri. Mereka justru merasa bangga serta mengelu-elukan dirinya sebagai mujahid dan berjihad yang sudah pasti masuk surga.
Seorang pelaku bom bunuh diri, bahkan, sempat membuat rekaman berupa pesan bagi orangtuanya agar tidak sedih. Dengan penuh optimisme, sang pelaku peledakan itu berkata bahwa ia lebih dulu ada di surga dan kelak akan bersama-sama dengan kedua orangtuanya. Sungguh optimisme yang keliru dan mendahului kekuasaan Tuhan.
Padahal, hal itu sebenarnya merupakan tipu daya setan bukan jihad. Allah pun menyatakan dalam firmannya bahwa orang yang paling merugi amalnya ialah orang-orang yang usahanya di dunia sia-sia, sementara mereka menganggap telah melakukan kebaikan sebaik-baiknya.
Terorisme tidak bisa dikategorikan sebagai Jihad; Jihad dalam bentuk perang harus jelas pihak-pihak mana saja yang terlibat dalam peperangan, seperti halnya perang yang dilakukan Nabi Muhammad yang mewakili Madinah melawan Makkah dan sekutu-sekutunya. Alasan perang tersebut terutama dipicu oleh kezaliman kaum Quraisy yang melanggar hak hidup kaum Muslimin yang berada di Makkah (termasuk perampasan harta kekayaan kaum Muslimin serta pengusiran).
Mengapa kamu tidak mau berperang di jalan Allah dan (membela) orang-orang yang lemah baik laki-laki, wanita-wanita maupun anak-anak yang semuanya berdoa: "Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami dari negeri ini (Mekah) yang zalim penduduknya dan berilah kami pelindung dari sisi Engkau, dan berilah kami penolong dari sisi Engkau !".(QS 4:75)
Perang yang mengatasnamakan penegakan Islam namun tidak mengikuti Sunnah Rasul tidak bisa disebut Jihad. Sunnah Rasul untuk penegakkan Islam bermula dari dakwah tanpa kekerasan!, bukan dalam bentuk terorisme, hijrah ke wilayah yang aman dan menerima dakwah Rasul, kemudian mengaktualisasikan suatu masyarakat Islami (Ummah) yang bertujuan menegakkan Kekuasaan Allah di muka bumi.
"Perangilah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan tidak (pula) kepada hari kemudian dan mereka tidak mengharamkan apa yang telah diharamkan oleh Allah dan Rasul-Nya dan tidak beragama dengan agama yang benar (agama Allah<-islam), (yaitu orang-orang) yang diberikan Al Kitab kepada mereka, sampai mereka membayar jizyah dengan patuh
1. Jadi intinya Boleh melawan jika kita diserang dalam keadaan tertentu.
2. DASAR baik KALAU MASIH MENGARTIKAN BOM BUNUH DIRI = JIHAD!!! KARENA INI TELAH MENGALAMI EVOLUSI BERPIKIR KATA IKUT NYOLOT.
VS
Spoiler for DITAMPAR PIPI KANAN, BERIKAN PIPI KIRI:
Kalau di-tilik secara kemanusiaan kita, jelas-jelas penggunaan kalimat “Pipi Kiri Di-Tampar, Berikan-Lah Pipi Kanan” sudah pasti akan membuat orang merasa jengah dan heran, dan bukan tidak mungkin akan menyangka kita gila. Apakah ini suatu kebodohan?, Tidak ternyata, ini bukan suatu kebodohan. Malah aku menganggap kalau aku yang bodoh yang telah salah meng-arti-kan-nya, sebelum aku paham apa arti yang sebenar-nya (tipikal manusia).
Dan, setelah aku mengerti dan pahami arti yang sebenar-nya, ternyata kalimat tersebut adalah suatu tindakan yang didasari KASIH. Ya, kasih terhadap sesama, kasih dimana kita bisa mengalah dan tidak membalas perbuatan jahat dari sesama kita, di-saat kita belajar untuk bisa meng-ampuni ketika kita jadi korban dari kejahatan orang lain.
Dalam kasus orang benar diperlakukan secara jahat oleh orang lain, secara pribadi tugasnya adalah mengasihi, secara organisasi tugasnya bersama dengan orang lain adalah mewujudkan keadilan melalui sistem-hukum yang ada.
Mengasihi musuh tidaklah sama dengan menyukai musuh. Menyukai adalah perasaan hati berdasarkan kecocokan sedangkan mengasihi adalah keputusan hati terlepas dari cocok atau tidak cocok.
Inti ajaran Tersebut adalah:
1. Tidak boleh mendendam atau berusaha mengadakan pembalasan terhadap penghinanaan, meskipun penghinaan itu disengaja atau membahayakan hidupnya.
2. Tidak boleh mengandalkan hak hukum atau hak-hak lain yang mungkin dimilikinya, hal ini diumpamakan dengan baju dan jubah.
3. Tidak boleh mengutamakan haknya untuk melakukan sesuatu sekehendak hatinya,melainkan harus selalu mengutamakan tugasnya untuk menolong orang lain.
4. DASAR bodoh YANG MASIH MENGARTIKAN KALAU "siapapun yang menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu."!!!
RUlES :
1. Thread ini dengan tag [FREE DEBATE] maka diperkenankan untuk melakukan postingan bersifat sarkastik dan makian non SARA Kecuali Terpaksa dan Bagi mereka yang memasuki thread ini diharapkan mempersiapkan mental dan kesabaran lebih dan jangan mewek.
2. Bisa menulis, membaca dan posting pertanyaanya di thread.
3. Memiliki sifat baik atau jahat asal tidak idiot.
4. Bukan MEWEKERS!
5. Harus Sesuai Topic Bahasan yang ditentukan.
6. Tidak boleh saling menghina, kecuali terpaksa.
7. Kalau gak bisa, Jangan masuk Thread gw Njink!!!
GOOD COMENT :
Quote:
Original Posted By IkutNyolot►Inti dari ajaran moral yang ditawarkan oleh ditampar pipi kiri berikan pipi kanan, selain dari yang elo bilang adalah sekalipun lo berada dalam kondisi dirugikan sekali ataupun membahayakan hidup elo sekalipun, maka moral lo untuk tidak mau membalas ataupun menyakiti haruslah tetap dijaga.
Kenapa?
Dari yang gw pelajari dari tiga orang tadi, yang mengajarkan moral yang unselfish ini adalah kepercayaan dalam diri mereka, bahwa sekalipun mereka mati karena memperjuangkan nilai moral yang mereka tawarkan (unselfish), maka kematian mereka dapat menjadi suatu contoh atau simbol perjuangan atau bahkan suatu bukti bahwa kematian sekalipun tidak akan membuat virus moral yang mereka tawarkan akan berhenti saat itu juga.
Malahan akan membuat virus itu semakin menyebar dan setiap orang yang dengan sadar melihat hal ini akan berkata, "Inilah nilai moral tertinggi".
Jika ada yang mengatakan bahwa dengan bersikap lunak seperti ini, maka pesan moral akan terhenti?
Maka lihatlah bagaimana ajaran sidharta tetap dipuja oleh orang yang melihatnya.
Lihatlah siapa yang berani mengatakan ajaran kasih Yesus adalah ajaran hina.
Lihatlah bagaimana orang-orang sepakat mengatakan gandhi adalah orang suci karena caranya mengamalkan ajaran ini.
Siapa yang berani mengatakan mereka adalah pembunuh, penyiksa, manusia tidak toleran atau bahkan cacat dunia?
Cuma orang tolloll dan menolak untuk melihat seperti apa mereka/pesan mereka yang akan mengatakan demikian.
Coba dah klo muhammad?
Ya ada juga pengikutnya sibuk mencari-cari bukti dan alasan klo muhammad bukan pembunuh berdarah dingin, bukan makhluk sekelas hitler, bukan seorang pedofil, bukan seorang perampok, bukan seorang penipu, bukan maniak seks, bukan cacat dunia.
Dari sini saja gw dengan yakin mengatakan bahwa ajaran moral yang tidak selfish (egois) seperti "ditampar pipi kiri beri pipi kanan" adalah ajaran yang jauh lebih baik ajaran jihad yang ditawarkan muhammad.