Quote:
Original Posted By KOMPAS.com
Larangan Menyebut "Indon" di
Nunukan
NUNUKAN - Ada yang menarik di sebuah loket pengecekan paspor (keimigrasian) di Pelabuhan Tunon Taka, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Timur. Di kaca loket itu, ditempel sebuah kertas bertuliskan "
Dilarang Menyebut Kata-kata (Indon), yang sebenarnya (Indonesia)".
Menurut Kepala Bagian Humas Pemerintah Kabupaten Nunukan Hasan Basri, kata "
Indon"
berkonotasi negatifyang
artinya dalam
bahasa Arab lebih kurang berarti
budak atau
pramuria.
"Dan,
orang Malaysia selalu menyebut tenaga kerja Indonesia (TKI) kita dengan sebutan Indon," kata Hasan. Kata Indon memang terkesan melecehkan warga dan bangsa Indonesia. "Untuk itu, kita harus menolaknya," ujarnya. Lagi pula, apa susahnya melafalkan "Indonesia" bagi negara satu rumpun.
Pelabuhan Tunon Taka adalah pintu masuk via laut dari Indonesia ke Malaysia, yakni ke Kota Tawau, Sabah. Melalui pelabuhan ini juga, para TKI yang dideportasi dipulangkan ke Indonesia, khususnya Indonesia bagian timur.
Pelabuhan ini juga menjadi lalu lintas perdagangan antara dua daerah, yakni Kabupaten Nunukan (Indonesia) dan Tawau (Malaysia).
(
Sumber)
Bendera negara pelopor kata 'indon'
Lambang negara pelopor kata 'indon'
Ternyata 'indon' itu dlm bahasa Onta artinya 'pramuria'.
Padahal yg ngasih nama 'Indonesia', James Richardson Logan (orang Skotlandia) ngambilnya dr bahasa Yunani yg artinya 'kepulauan hindia', bukan bahasa Onta yg artinya 'pramuria'.