2 hari belakangan kita dihenyakkan dengan berita pembantaian 4 orang di lapas cebongan sleman yogyakarta, kejadian yang begitu "luar biasa" dan memang diluar kebiasaan masyarakat sleman yang cukup awam dengan penembakan semacam ini jadi kabar yang cukup memprihatinkan.
Banyak spekulasi dan terkaan siapa sesungguhnya para penyerang itu,
1. Apakah ajang balas dendam atau bentuk solidaritas?
2. Apakah oknum yang memanfaatkan suasana?
3. Atau kekuatan lain diluar NKRI?
4. Preman? huahahaha
Berikut pernyataan Pangdam IV Diponegoro Mayor Jenderal Hardiono Saroso selaku pangdam yang membawahi TNI wilayah Jateng dan Yogya :

Beliau membantah bukan kesatuannya yang bertanggung jawab, lantas kita beralih ke pertanyaan ke 2 :

Kejadian yang diperkirakan hanya 5 menit, sistem organisasi, posisi masing2 pelaku (yang diperkirakan 17 orang), senjata yang lebih lengkap (atau canggih asumsi saya) dan pawakan tegap.
Ini jelas orang-orang profesional dan terlatih, kalau pangdam menolak anggotanya berarti kita anggap dari jajaran lain?
Sedangkan kesatuan lain tidak ada yang bertanggung jawab, lantas apakah mereka adalah jawaban dari pertanyaan ke 3?
Kekuatan lain dibalik NKRI?
Kalau saya ambil kesimpulan berdasar pernyataan mereka berarti para penyrang itu orang-orang diluar NKRI, bisa jauh lebih berbahaya ini.