Rum (rhum) adalah minuman beralkohol hasil fermentasi dan distilasi dari molase (tetes tebu) atau air tebu yang merupakan produk samping industri gula.
Tapi tahukah Anda beberapa fakta tentang rum?
Berikut 10 fakta tentang rum yang mungkin belum pernah Anda tahu yang dikutip dari TimesofIndia, Selasa (19/3):
Quote:
Fakta Satu
Rum adalah minuman bermerek pertama yang pernah dibuat, dan menjadi minuman beralkohol paling modern.
Fakta Kedua
Rum bisa menjadi obat yang sangat berguna bagi tentara saat perang beberapa dekade yang lalu. Tentara Inggris diketahui memberikan jatah rum untuk pelaut sebagai campuran rum dan anggur untuk mencegah risiko penyakit kudis (ancaman besar pada saat itu) di teluk.
Fakta Ketiga
Berkaitan dengan cinta, Admiral Nelson yang terkenal meninggal dalam Pertempuran Trafalgar, tubuhnya diawetkan dalam tong rum sebelum akhirnya dimakamkan.
Fakta Keempat
Rum memiliki asal-usul sederhana. Berasal dari perkebunan gula di Karibia, dimana para budak pekerja menemukan bahwa molase tebu dapat difermentasi dan kemudian disuling untuk dijadikan minuman yang menyenangkan!
Fakta Kelima
Rum telah memiliki hubungan panjang dengan pembajakan. Banyak privateers Inggris yang menjadi bajak laut dan menyukai rum untuk minuman manis yang tidak pernah lenyap.
Fakta Keenam
The Caribbean tidak diragukan lagi sebagai pusat semua produksi rum di dunia. Hampir setiap pulau di sini menghasilkan rum gaya sendiri yang berbeda.
Lebih dari 80% dari total output dunia berasal dari sini. Tapi hampir setiap negara lain menghasilkan rum mereka sendiri juga - termasuk India, dimana Old Monk adalah merek terkenal.
Fakta Ketujuh
Rum paling mahal di dunia tidak memiliki nama tertentu tetapi harganya cukup tinggi. Dibotolkan tahun 1940-an oleh penyuling Jamaika Wray dan Nephew.
Botol tersebut ditampilkan di Festival Rum pertama Eropa (RumFest), dan hanya ada empat botol tersebut tersisa di dunia, yang mewakili tradisi Wray dan Nephew. Harganya sekitar 388 juta rupiha atau setara dengan 40.000 dolar per botol!
Fakta Kedelapan
Rum juga menjadi produk di'segitiga perbudakan' yang terkenal, yang beroperasi dari abad 16-an hingga awal abad ke-19.
Leg pertama melibatkan pengiriman molase ke New England dari Karibia untuk menghasilkan rum. Leg kedua adalah pengiriman rum ke Afrika Barat untuk ditukar dengan budak dan kaki ketiga dan terakhir dari segitiga ini.
Fakta Kesembilan
Rum modern sebenarnya berutang banyak dengan kemajuan dalam pendingin ruangan dan pertumbuhan pariwisata pada pertengahan abad ke-20.
Fakta Kesepuluh
Banyak orang untuk bermigrasi ke daerah di mana rum tetap menjadi kebutuhan dominan. Ini peningkatan besar daari segi pariwisata di daerah tersebut menyebabkan meningkatnya popularitas minuman.
Quote:
Original Posted By metrodesain►rum bukan merek gan tapi jenis cairan beralkohol hasil fermentasi mollases, bisa digunakan untuk bahan kue. tapi ada rum juga yang non alkohol (sama kaya bir), ane ga tau bisa ada yang non alkohol, mungkin salah satunya karena ada satu agama yang melarang mengkonsumsi makanan/minuman yang mengandung zat alkohol