Profesi gamer kerap dipandang sebelah mata. Pasalnya, seorang gamer terlihat seperti kutu buku dan penyendiri. Namun, tahukah Anda bahwa main video game bisa mengembangkan produktivitas? Bagi seorang desainer game sekelas Dr. Jane McGonigal, video game dirancang untuk meningkatkan kualitas hidup di kehidupan nyata. Dr. Jane juga dikenal sebagai penemu dan pendiri SuperBetter, video game yang telah dimainkan lebih dari 100.000 orang. Game ini digunakan untuk mengatasi tantangan kesehatan di kehidupan nyata, seperti depresi, kecemasan, nyeri kronis, dan cedera otak yang traumatis.

Dr. Jane berpendapat bahwa bermain video game memiliki banyak manfaat. Apa saja?

1. Mengajarkan cara berpikir kritis dan memecahkan masalah



Beberapa jenis video game dapat mengajarkan Anda cara berpikir kritis dan memecahkan sebuah masalah. Bahkan, permainan anak sederhana juga dapat memacu intelegensi mereka untuk mengenal dan melakukan hal-hal berbeda.

2. Mengajarkan cara bekerja sama



Pernah mencoba mode multiplayer? Bermain secara kelompok dapat meningkatkan kemampuan untuk bekerja sama dalam tim. Keterampilan tersebut dibutuhkan untuk belajar dan sukses dengan bantuan orang lain.

3. Mengajarkan tentang kegagalan



Video game hanya memberi dua pilihan bagi pemain. Pecundang dan pemenang. Dalam kehidupan nyata juga demikian, Anda dipaksa memilih untuk menjadi pecundang atau pemenang. Tanpa sadar, video game telah mengedukasi pemain untuk tidak mau kalah dan menghindari kegagalan.

4. Membuat Anda bahagia



Setelah berhasil memenangkan permainan tersebut, Anda pasti merasa senang. Apalagi jika Anda telah bekerja keras untuk mencapainya. Itulah yang membuat kita menjadi lebih cerdas dalam bertindak.








sumber : merdekadotcom