Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

citraamandaAvatar border
TS
citraamanda
makanan khas cirebon
[/QUOTE][/QUOTE]
Spoiler for :
1. Nasi Lengko
Sega lengko (nasi lengko dalam bahasa Indonesia) adalah makanan khas masyarakat pantai utara (Cirebon, Indramayu, Brebes, Tegal dan sekitarnya). Makanan khas yang sederhana ini sarat akan protein dan serat serta rendah kalori karena bahan-bahan yang digunakan adalah 100% non-hewani. Bahan-bahannya antara lain: nasi putih (panas-panas lebih baik), tempe goreng, tahu goreng, mentimun (mentah segar, dicacah), tauge (direbus), daun kucai (dipotong kecil-kecil), bawang goreng, bumbu kacang (seperti bumbu rujak, pedas atau tidak, tergantung selera), dan kecap manis. Dan, umumnya kecap manis yang dipergunakan adalah kecap manis encer, bukan yang kental. Disiramkan ke atas semua bahan.
Tempe dan tahu goreng dipotong-potong kecil dan diletakkan di atas sepiring nasi. Mentimun dicacah, lalu ditaburi pula di atasnya, juga toge rebus, serta disiram bumbu kacang di atasnya, dan potongan daun kucai, lalu diberi kecap secukupnya sampai kecoklatan, dan di taburi bawang goreng. Dan sekeping kerupuk aci yang putih, yang bundar atau kotak, menjadi kondimennya. Sebagian orang suka melumuri kerupuknya dengan kecap, sebelum mulai dimakan. Beberapa orang suka meminta nasi lengkonya diberi seujung sutil atau dua minyak yang dipakai untuk menggoreng tempe dan tahu.
Spoiler for ini dia:

2. Sega Jamblang
Sega Jamblang (Nasi Jamblang dalam Bahasa Indonesia) adalah makanan khas masyarakat kota Cirebon, Jawa Barat. Nama Jamblang berasal dari nama daerah di sebelah barat kota Cirebon tempat asal pedagang makanan tersebut. Ciri khas makanan ini adalah penggunaan daun Jati sebagai bungkus nasi. Penyajian makanannya pun bersifat prasmanan. Menu yang tersedia antara lain sambal goreng (yang agak manis), tahu sayur, paru-paru (pusu), semur hati atau daging, perkedel, sate kentang, telur dadar/telur goreng, telur masak sambal goreng, semur ikan, ikan asin, tahu dan tempe. Sega Jamblang adalah makanan khas Cirebon yang pada awalnya diperuntukan bagi para pekerja paksa pada zaman Belanda yang sedang membangun jalan raya Daendels dari Anyer ke Panarukan yang melewati wilayah Kabupaten Cirebon, tepatnya di Desa Kasugengan. Sega Jamblang saat itu dibungkus dengan daun jati, mengingat bila dibungkus dengan daun pisang kurang tahan lama sedangkan jika dengan daun jati bisa tahan lama dan tetap terasa pulen. Hal ini karena daun jati memiliki pori-pori yang membantu nasi tetap terjaga kualitasnya meskipun disimpan dalam waktu yang lama.


3. Tahu Gejrot
Siapa yang tidak mengetahui rasa makanan Tahu gejrot khas Cirebon ? kalaupun ada yang tidak mengetahuinya mungkin harus mencobanya. Tahu yang dipotong-potong kecil dan di bumbui garam, bawang merah, bawang putih, gula merah dan cabe, kemudian di ulek seperti halnya membuat sambal dalam coet namun ini beda setelah di ulek diberi air yang sudah dibumbui oleh kecap dan gula aren yang sebelumnya di godok dan kemudian di dinginkan, bumbu cair inilah yang membasahi potongan Tahu dan menjadikan ciri khas Tahu gejrot yang rasanya selalu menempel di lidah.


4. Empal Gentong
Empal gentong adalah makanan khas masyarakat Cirebon, Jawa Barat. Makanan ini mirip dengan gulai (gule) dan dimasak menggunakan kayu bakar (pohon mangga) di dalam gentong (periuk tanah liat). Daging yang digunakan adalah usus, babat dan daging sapi. Empal gentong berasal dari desa


5. Docang
Docang adalah makanan khas Cirebon, yang merupakan perpaduan lontong, daun singkong, tauge, dan krupuk putih yang diguyur dengan sayur dage atau tempe gembus yang dihancurkan. Kemudian dikombinasikan dengan parutan kelapa muda.Bila yang membuat kurang terampil, maka hanya akan menghasilkan rasa pahit


6. Kerupuk Melarat
Nama kerupuk ini memang aneh, entah kenapa dan bagaimana ceritanya sampai disebut sebagai kerupuk melarat. Karena melarat artinya miskin, saya berkesimpulan mungkin dinamakan begitu karena kerupuk ini digoreng tanpa menggunakan minyak. Nah kerupuk melarat ini juga kadang disebut kerupuk mares, singkatan dari lemah ngeres yang artinya pasir. Kenapa kok disebut mares? Karena kerupuk ini digoreng menggunakan pasir, tapi tentu saja pasirnya sudah melalui proses pembersihan yaitu dengan cara dikeringkan dan disaring. hmm paling enak apalagi dicampur sambel asem ...


7. Tjanpolay
Tjanpolay adalah minuman sirup yang disajikan dalam bentuk botol. Penyajiannya sama dengan bentuk sirup lainnya. Sirup Tjampolay memiliki cita rasa tersendiri. Sirup ini memiliki rasa yang beraneka ragam, ada rasa pisang susu, lici, jeruk nipis, melon, dan strauberi membuat rasa semakin nikmat.


8. Terasi Udang
Karena Cirebon disebut daerah pesisir, di Cerbon juga punya makanan paling khas tersendiri yaitu terasi udang. Terasi khas Cirebon terbuat dari udang kecil (rebon) yang dikeringkan. Biasanya udang rebon ini muncul ketika musim hujan datang. Saat itulah nelayan-nelayan setempat mencari rebon di pinggir pantai disekitar pelabuhan Cirebon atau di pesisir pantai lainnya. Sejak sore hari hingga petang menjelang nelayan-nelayan tersebut mencari rebon dengan menggunakan jaring khusus yang biasa mereka sebut ancong/waring

0
5.8K
14
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.1KThread83.4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.