- Beranda
- The Lounge
Hidup menjadi berarti, jika kita memberinya arti (Kisah Inspiratif)
...
TS
4584ZL
Hidup menjadi berarti, jika kita memberinya arti (Kisah Inspiratif)
Kisah Inspiratif: Tentang Hidup, Hidup menjadi berarti, jika kita memberinya arti.
“Memberi makna hidup”
Alkisah Tuhan menciptakan manusia dengan jatah umur 20 tahun. Tapi, usia binatang rata-rata 40 tahun. Itu karena tuhan ingin manusia bahagia saja sepenuhnya dan tidak usah merasakan pahitnya dunia lama. Manusia inipun diletakkan Tuhan didekat-Nya.
Ternyata, beberapa binatang merasa iri dan ingin seperti manusia. Datanglah sapi, “Tuhan, terlalu lama 40 tahun bagiku, kukembalikan 20 tahun”. Mendengar itu, manusia yang merasakan kebahagiaan, ingin memperpanjang kebahagiaannya. Maka dimintanya 20 tahun dari sapi untuk dirinya. Tuhan mengabulkan.
Lalu datanglah anjing. Dia juga mengembalikan umurnya yang 20 tahun, sekali lagi, manusia memintanya.
Terakhir monyet datang, dia juga mengembalikan 20 tahun umurnya, dan sekali lagi, manusia memintanya.
Maka jadilah yang diminta manusia itu:
20 tahun pertama hidup sebagai manusia, berbahagia, tidak banyak masalah.
20 tahun kedua hiduplah manusia seperti sapi: bangun pagi pulang malam, kerja keras, banting tulang. Hidup seperti 7P: Pergi Pagi Pulang Petang, Penghasilan Pas-Pasan.
20 tahun ketiga jadilah dia seperti anjing: anak-anaknya beranjak dewasa dan memiliki keluarga mereka sendiri. Ia memasuki masa pensiun dan aktivitasnya sehari-hari adalah menjaga cucu, menjaga kekayaan, menjaga rumah dan property, persis seperti anjing penjaga.
20 tahun keempat jadilah dia seperti monyet: mulai renta, tidak banyak lagi melakukan aktivitas, mulai berkurang pendengaran dan pengelihatan, sering menjadi bahan tertawaan cucu-cucunya.
Pesan cerita:
Bukan masalah berapa panjang umur anda, yang paling penting adalah bagaimana kita memberi makna setiap hari dalam hidup kita.
Bagaimana gan/sist?
Udah pada bisa memberi arti hidup kalian belum?
ane minta
ato 
Sorry
ditolak...
Sumber: Buku "Kisah Tentang Seekor Sapi Yang Jujur, Karangan Necy Tanudibyo"
“Memberi makna hidup”
Alkisah Tuhan menciptakan manusia dengan jatah umur 20 tahun. Tapi, usia binatang rata-rata 40 tahun. Itu karena tuhan ingin manusia bahagia saja sepenuhnya dan tidak usah merasakan pahitnya dunia lama. Manusia inipun diletakkan Tuhan didekat-Nya.
Ternyata, beberapa binatang merasa iri dan ingin seperti manusia. Datanglah sapi, “Tuhan, terlalu lama 40 tahun bagiku, kukembalikan 20 tahun”. Mendengar itu, manusia yang merasakan kebahagiaan, ingin memperpanjang kebahagiaannya. Maka dimintanya 20 tahun dari sapi untuk dirinya. Tuhan mengabulkan.
Lalu datanglah anjing. Dia juga mengembalikan umurnya yang 20 tahun, sekali lagi, manusia memintanya.
Terakhir monyet datang, dia juga mengembalikan 20 tahun umurnya, dan sekali lagi, manusia memintanya.
Maka jadilah yang diminta manusia itu:
20 tahun pertama hidup sebagai manusia, berbahagia, tidak banyak masalah.
20 tahun kedua hiduplah manusia seperti sapi: bangun pagi pulang malam, kerja keras, banting tulang. Hidup seperti 7P: Pergi Pagi Pulang Petang, Penghasilan Pas-Pasan.
20 tahun ketiga jadilah dia seperti anjing: anak-anaknya beranjak dewasa dan memiliki keluarga mereka sendiri. Ia memasuki masa pensiun dan aktivitasnya sehari-hari adalah menjaga cucu, menjaga kekayaan, menjaga rumah dan property, persis seperti anjing penjaga.
20 tahun keempat jadilah dia seperti monyet: mulai renta, tidak banyak lagi melakukan aktivitas, mulai berkurang pendengaran dan pengelihatan, sering menjadi bahan tertawaan cucu-cucunya.
Pesan cerita:
Bukan masalah berapa panjang umur anda, yang paling penting adalah bagaimana kita memberi makna setiap hari dalam hidup kita.
Bagaimana gan/sist?
Udah pada bisa memberi arti hidup kalian belum?
ane minta
ato Sorry
ditolak...Sumber: Buku "Kisah Tentang Seekor Sapi Yang Jujur, Karangan Necy Tanudibyo"
Diubah oleh 4584ZL 08-03-2013 08:24
0
1.4K
5
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
923.4KThread•84.5KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya