Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

randomactionAvatar border
TS
randomaction
LINGKARAN SETAN
Lingkaran Setan
Di dunia ini ada banyak hal yang saling berkaitan. Satu hal tidak terlepas dari hal lain.

Banyak juga kejadian di dunia ini yang terjadi seperti siklus, yang akan terus berulang sampai suatu perubahan dilakukan.

Sebagai contoh :
Karyawan yang malas bekerja, maka produktifitas nya akan rendah.
Produktifitas yang rendah menimbulkan ekonomi biaya tinggi.
Ekonomi biaya tinggi menyebabkan profit perusahan semakin sedikit.
Profit perusahaan yang semakin sedikit menyebabkan perusahaan tidak bisa memberikan bonus atau insentif kerja.
Kurang nya bonus atau insentif kerja bisa menyebabkan etos kerja karyawan menurun.
Etor kerja karyawan yang rendah, menyebabkan karyawan malas bekerja.
Apabila karyawan malas bekerja, maka cerita di poin pertama dan selanjut nya akan terjadi lagi.

Begitu seterus nya siklus berulang sampai tak berujung. Ini sering disebut dengan Lingkaran Setan.

Terus bagaimana solusi nya?

Menariknya, suatu teori di dalam pelajaran ilmu ekonomi memiliki kemiripan dengan kejadian ber pola siklus seperti itu. Teori itu disebut Vicious Circle.
Yang menurut terjemahan bebas Wikipedia berarti, suatu peristiwa yang memicu peristiwa-peristiwa lain seperti rangkaian peristiwa yang mempunyai pola pengulangan, sehingga peristiwa awal terjadi lagi dan begitu seterusnya.

Menurut Teori Ekonomi, Vicious Circle ini hanya bisa diputus atau bahkan dibalik arah berputarnya menuju arah yang lebih positif apabila dilakukan satu hal, yaitu INVESTASI.

Contoh dari peristiwa diatas :
Apabila perusahaan berani dan mau mengeluarkan INVESTASI tambahan walaupun dalam mungkin mengurangi tingkat profit perusahaan sesaat. Maka dengan adanya investasi tambahan untuk memberikan bonus ke karyawan misalnya, diharapkan etos kerja karyawan bisa meningkat karena merasa kerja nya mendapatkan kompensasi yang lebih layak.
Apabila etos kerja karyawan membaik, biasanya akan diikuti pula dengan naik nya produktifitas kerja.
Kalau produktifitas kerja naik, maka yang terjadi adalah efisiensi.
Kerja yang efisien akan membawa perusahaan ke tingkat keuntungan yang lebih baik.
Dengan keuntungan yang lebih baik, maka perusahaan akan lebih mampu memberikan insentif yang lebih baik.
Apabila insentif jadi lebih baik, maka etos kerja karyawan bisa lebih ditingkatkan lagi.
Begitu seterusnya, sehingga bisa dikatakan bahwa INVESTASI bisa membalik arah berputarnya Vicious Circle atau Lingkaran Setan menjadi Lingkaran Sorga.

Kalau solusi nya sebegitu mudah, kenapa masih banyak masalah di dunia ini?

Teori Ekonomi juga menjelaskan bahwa INVESTASI itu berarti pengorbanan.
Perusahaan melakukan INVESTASI tambahan, berarti ada sebagian laba yang mungkin seharusnya untuk deviden dibatalkan dan dialihkan untuk investasi. Maka hal itu berarti pemegang saham berkorban supaya perusahaan bisa dapat darah segar untuk perbaikan diri.
Atau kalau sumber INVESTASI tambahan itu berasal dari kantong pribadi pemilik, berupa tambahan modal kerja, maka berarti pemilik perushaan berkorban hartanya supaya perusahaan bisa bertahan.
INVESTASI tambahan ini juga bisa diartikan bahwa karyawan meng-investasikan tenaganya, dengan bekerja lebih tanpa menuntut tambahan gaji, supaya perusahaan bisa berproduksi dan menjual lebih banyak tanpa biaya tambahan.
Jadi investasi berarti ada pihak yang melakukan pengorbanan lebih dulu, dengan harapan bisa membalik siklus lingkaran setan menjadi lingkaran sorga, dimana kalau sudah berhasil menjadi lingkaran sorga, maka pengorbanan yang telah terjadi bisa membuahkan hasil yang lebih baik.

Disinilah letak permasalahan sebenarnya. Seringkali masing-masing pihak tidak ada yang mau INVESTASI lebih dulu. Mungkin karena sifat manusia bahwa seringkali kita lupa akan kepentingan orang lain dan lebih mementingkan diri sendiri. Perusahaan kuatir kalau setelah investasi tambahan tapi ternyata perbaikan etos kerja tidak terjadi, maka investasi tambahan itu akan sia-sia. Karyawan juga seperti itu, kuatir kalau setelah bekerja lebih giat dan keras, tetapi ternyata insentif dan reward dari perusahaan tidak sebanding.
Jadi akhirnya sering kita jumpai kalimat klise seperti ini "kerja segitu minta naik gaji, kerja dulu yg bagus baru naik gaji" atau "gaji aja cuma segini, percuma kerja tekun juga kalo perusahaan tidak tahu menghargai karyawan, gaji juga tidak dinaikkan"

Lingkaran setan antara perusahaan dan karyawan hanya merupakan sebuah contoh siklus Lingkaran Setan atau Vicious Circle.
Masih banyak lagi peristiwa di dunia ini yang kalau kita hayati lebih dalam, merupakan siklus Vicious Circle ini. Bisa dalam hal hobi, pertemanan, keluarga, dan lain-lain.

Mau kah kita ber-INVESTASI lebih dulu supaya dunia jadi lebih baik?

Setuju?

dikutip dari : http://waletbesar.blogspot.com/2013/...ran-setan.html
0
1.7K
9
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923KThread83.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.