Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

SuperwandeszAvatar border
TS
Superwandesz
Orang Malaysia ini puji dan sanjung Jokowi, Tapi jangan di Akuin ya !
Gaya kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo tidak hanya diakui banyak pihak di dalam negeri. Di negeri jiran Malaysia, banyak pula yang mengagumi style Jokowi.

Tidak hanya kalangan jurnalis di Malaysia yang memuji performa Jokowi selama menjadi gubernur. Bahkan, seorang menteri juga terkagum-kagum dengan Jokowi. Berikut ini 4 orang warga Malaysia yang memuji Jokowi.

Orang Malaysia ini puji dan sanjung Jokowi, Tapi jangan di Akuin ya !

1. Datuk Seri Mustapa Mohamed, menteri industri dan perdagangan Malaysia

Datuk Seri Mustapa mengaku terang-terangan mengagumi gaya kerja Jokowi. Dia menulis dalam sebuah artikel yang dimuat di Straits Times tentang inspirasi seorang Jokowi. Artikelnya berjudul Jokowi's work ethic is an inspiration.

Datuk Seri Mustapa mengaku pernah berdiskusi dengan Jokowi di rumahnya di Kuala Lumpur. Saat itu Jokowi masih menjabat sebagai wali kota Solo. Diskusi itu ditemani dengan secangkir teh dan kerupuk.

Datuk Seri Mustapa mengaku banyak bertukar pendapat tentang pengalaman berpolitik dan birokrasi dengan Jokowi. Kehebatan Jokowi, menurut dia adalah mengaplikasikan pengalaman sebagai enterpreneur di bisnis mebel ke dalam perilaku saat menjabat sebagai wali kota Solo.

"Jokowi menekankan pentingnya masyarakat merasa diberdayakan, hanya dengan cara itu mereka akan mendukung inisiatif pemerintah daerah," tulisnya.

Orang Malaysia ini puji dan sanjung Jokowi, Tapi jangan di Akuin ya !

2. Datuk Syed Munshe Afdzaruddin Syed Hassan

Duta Besar Malaysia untuk Indonesia Datuk Syed Munshe Afdzaruddin Syed Hassan menilai Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) itu sebagai sosok yang penuh dengan gagasan atau ide.

"Pak Jokowi memiliki sejumlah karakter yang menarik, terutama sosoknya yang penuh dengan ide. Beliau memiliki banyak ide untuk mengembangkan hubungan antara masyarakat Jakarta dan Kuala Lumpur," katanya setelah melakukan pertemuan dengan Jokowi di Balai Kota, Jakarta Pusat.

Selain penuh dengan ide, Afdzaruddin juga menilai Jokowi sebagai pribadi yang ramah, pandai serta tegas. Dia mengaku senang dapat bertemu secara langsung dengan Gubernur DKI itu.

"Beliau itu orangnya ramah sekali, pandai dan juga tegas. Saya senang sekali dapat bertemu dan berbincang secara langsung. Beliau menyambut saya dengan baik," ujar Afdzaruddin.

Pertemuan tersebut, menurut Afdzaruddin, banyak membahas cara-cara untuk lebih mengembangkan hubungan antara kedua negara itu, terutama antarmasyarakat Jakarta dan Kuala Lumpur.

Orang Malaysia ini puji dan sanjung Jokowi, Tapi jangan di Akuin ya !

3. Haris Zuan

Haris Zuan adalah kolumnis yang pernah menulis di Malaysian Insider dengan tema tulisan Mencari lebih ramai Jokowi dan Ahok dalam politik. Haris Zuan menuliskan pendapatnya tentang perlunya memunculkan tokoh seperti Jokowi dan Ahok di Malaysia.

Dalam tulisan berbahasa melayum dia menulis, Malaysia semestinya memerlukan ruang untuk membolehkan ‘pemain baru’ muncul.

"Jika ada yang mendakwa kita telah melakukan secukupnya untuk memupuk tokoh-tokoh baru; mengapa politik Malaysia hari ini masih menampilkan banyak tokoh daripada keturunan keluarga yang sama, baik kerajaan mahupun pembangkang (oposisi)? Tanpa ruang dan budaya yang demokratik, kita pasti sukar untuk menemukan Jokowi dan Ahok Malaysia," tulis Haris Zuan.

Orang Malaysia ini puji dan sanjung Jokowi, Tapi jangan di Akuin ya !

4. Syed Nadzri Syed Harun

Syed Nadzri Syed Harun, seorang kolumnis Malaysia, menulis tentang kondisi negeri jiran itu menjelang pemilu dikaitkan dengan sepak terjang Jokowi. Tulisan Syed Nadzri Syed Harus dilansir koran The Malay Mail, Selasa (19/2).

Tulisan Nadzri berjudul, Wanted badly: A Malaysian Jokowi. Dalam tulisannya Nadzri mengutip kisah Jokowi dalam majalah The Economist dan surat kabar The Wall Street Journal akhir Januari lalu. Dia mengatakan, Jokowi yang baru menjabat Gubernur Jakarta akhir Oktober tahun lalu lebih menekankan kerja nyata ketimbang sibuk dengan urusan politik.

"Jokowi bahkan mau masuk ke gorong-gorong dan mengunjungi daerah kumuh serta berbicara dengan rakyat miskin tentang akses kesehatan dan pendidikan," tulis Nadzri.

Jokowi, kata dia, juga langsung turun tangan menangani banjir besar yang merendam Jakarta bulan lalu. "Dia lebih menekankan aksi nyata untuk menangani banjir," demikian tulisan Nadzri, beberapa mengutip artikel The Economist dia.

Pada 8 Januari lalu Jokowi juga terpilih sebagai Wali Kota terbaik ketiga di dunia ketika dia menjabat sebagai wali kota Solo.

Nadzri menyoroti kondisi kemacetan parah yang selalu melanda Ibu Kota Kuala Lumpur, Johor Baru, dan Penang, hingga menyebabkan kualitas kehidupan menurun. Dia mengangkat kisah Jokowi yang akan mewujudkan pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) di Jakarta untuk mengatasi kemacetan.

Nadzri kembali menegaskan buruknya kondisi Malaysia saat ini yang banyak dipimpin oleh orang-orang yang lebih mementingkan urusan politik ketimbang aksi nyata.

"Kita butuh Jokowi di sini. Dan seperti pernah dia katakan, dia tak ingin jadi presiden. Dia hanya menjalankan pekerjaan mulia."


Sumber dari marih nih gan
klik
Polling
0 suara
jokowi
0
3.5K
34
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.8KThread41.5KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.