Quote:
Bandung - Dua pria inisial R dan AN tertangkap tangan saat akan menyebar spanduk black campaign untuk pasangan nomor 4, Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar. Keduanya langsung dibawa ke Panwaslu oleh tim advokasi dan pengamanan Aher-Deddy. Kini keduanya tengah dimintai keterangan anggota Panwaslu.
Tim Advokasi Aher-Deddy, Firman Hidayat, keduanya tertangkap tangan di depan sebuah percetakan di Jalan Lengkong Bandung sekitar pukul 20.00 WIB, Sabtu (23/2/2013).
"Dua orang itu terlihat memasukkan 70 spanduk ke dalam mobil Chevrolet. Saat itu tim pengamanan langsung memeriksa isi mobil dan ternyata spanduk itu berisi black campaign yang ditujukan pasa pasangan nomor 4," ujar Firman ditemui di Kantor Panwaslu Jabar, Jalan Turangga.
Firman mengaku sudah mendapat informasi soal ini sejak sore hari. Karenanya tim advokasi dan tim pemenangan Aher-Deddy dibantu seorang intel serta tim media center memantau percetakan tersebut.
Menurut Firman keduanya memesan 100 spanduk namun yang sudah dicetak baru 70 buah. Spanduk ukuran 1x3 meter itu bergambar cover Majalah Tempo yang akan terbit Senin besok (25/2/2013). Di sana terlihat wajah Aher yang memegang buku tabungan dengan judul 'Runyam Aher dibobol bank'. Ada juga logo Bank BJB. Tertulis juga 'silahkan hubungi agen terdekat'.
"Dua orang ini mengaku disuruh oleh salah satu koordinator media salah satu pasangan. Motif mereka mempengaruhi animo masyarakat memilih pasangan nomor 4," katanya.
Sementara itu Djedjen Djaelani, tim pengamanan Aher-Deddy, mengatakan berdasarkan R dan AN, spanduk itu akan dipasang di daerah Bandung Raya. "Jadi akan dipasang malam nanti agar spanduk itu dibaca pagi hari. Tapi spanduk belum terpasang, keburu tertangkap tangan," katanya.
Menurut Djedjen, pihaknya tidak melakukan tindakan apa-apa saat memergoki keduanya. Setelah 20 menit dimintai keterangan, keduanya dibawa ke Panwaslu Jabar.
"Kami harap kejadian ini diproses serius panwaslu Jabar. Penegakan hukum harus ditegakkan. Apakah administratif atau pidana, kalau pidana nanti dilimpahkan ke kepolisian," katanya.
Saat ini keduanya masih dimintai keterangan oleh Panwaslu. Hingga berita ini diturunkan, pihak Panwaslu belum memberi keterangan resmi soal ini.
[url]http://news.detik..com/bandung/read/2013/02/23/225924/2177912/486/dua-pelaku-black-campaign-tertangkap-basah?g991101485[/url]
[bold]hari gini masih curang
kasihan aher udah dikatain mulu, masih juga dicurangin
[/bold]