Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

pemburu.dollarAvatar border
TS
pemburu.dollar
Setelah Rusia, asteroid akan lintasi Indonesia
Sebuah asteroid raksasa saat ini tengah mendekati bumi. Benda langit bernama Asteroid TA14 itu akan melintasi langit Indonesia pada Sabtu (16/2) dini hari nanti dengan jarak 21.000 KM dengan bumi.

Setelah sebelumnya, sekitar 400 orang terluka dilaporkan terluka ketika pecahan meteorit melintasi langit di Rusia, hari ini, Jumat waktu setempat yang jatuh ke bumi seperti bola api.

Selain melukai warga, hujan meteor juga merusak jendela dan bahkan sempat menghidupan alarm mobil akibat hentakan pecahan meteor.

Warga dalam perjalanan mereka untuk bekerja di Chelyabinsk mendengar apa yang terdengar seperti ledakan, melihat cahaya terang dan kemudian merasa shockwave, menurut seorang koresponden Reuters di 1.500 km kota industri (950 mil) timur Moskow.

Meteorit melintasi lagit, meninggalkan jejak panjang berwarna putih di belakangnya yang bisa dilihat sejauh 200 km (125 mil) di Yekaterinburg. Alarm mobil berbunyi, jendela hancur dan ponsel bekerja hanya sebentar-sebentar.

Pemerintah Kota Chelyabinsk mengatakan, sekitar 400 orang mencari bantuan medis, karena menderita luka ringan akibat pecahan kaca.

"Saya sedang mengendarai mobil untuk bekerja, itu cukup gelap, tetapi tiba-tiba menjadi seterang-olah itu adalah hari," kata Viktor Prokofiev, 36, warga Yekaterinburg di Pegunungan Ural.

"Aku merasa seperti aku dibutakan oleh lampu," katanya.

Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan namun Presiden Vladimir Putin, yang akan menjadi tuan rumah para pejabat Departemen Keuangan dari Kelompok 20 negara di Moskow, dan Perdana Menteri Dmitry Medvedev diberitahu.

Seorang pejabat kementerian setempat mengatakan hujan meteor mungkin telah terhubung dengan asteroid ukuran kolam renang olimpiade itu karena untuk melewati Bumi pada jarak 27.520 km (17.100 mil), tetapi ini tidak bisa dikonfirmasi.

Jendela hancur di Chelyabinsk sentral Lenin Street dan beberapa frame dari etalase toko lemas.

Sebuah suara keras, menyerupai ledakan, terdengar sekitar pukul 09:20 (0520 GMT). Shockwave bisa dirasakan di gedung-gedung apartemen di pusat kota industri itu.

"Saya sedang berdiri di halte bus, melihat dari pacar saya," kata Andrei, seorang warga setempat yang tidak memberikan nama kedua. "Lalu ada flash dan saya melihat jejak asap di langit dan merasakan gelombang kejut yang menghancurkan jendela."

Sebuah dinding rusak di Pabrik Seng Chelyabinsk tetapi tidak ada ancaman lingkungan, juru bicara pabrik berkata.

Insiden tersebut jarang terjadi. Sebuah meteorit diperkirakan telah menghancurkan area seluas lebih dari 2.000 sq km (1.250 mil) di Siberia pada tahun 1908, menghancurkan jendela sejauh 200 km (125 mil) dari titik dampak.

Kementerian Darurat menggambarkan peristiwa hari Jumat sebagai "hujan meteor dalam bentuk bola api" dan mengatakan latar belakang tingkat radiasi normal. Ini mendesak warga untuk tidak panik.

Chelyabinsk pemerintah kota mendesak orang-orang untuk tinggal di dalam rumah kecuali mereka yang diperlukan untuk menjemput anak mereka dari sekolah-sekolah dan TK. Mereka mengatakan ledakan telah didengar pada ketinggian 10.000 meter (32.800 kaki), tampaknya sinyal itu terjadi ketika meteorit memasuki atmosfir bumi.

Badan antariksa Amerika Serikat NASA mengatakan sebuah asteroid yang dikenal tahun 2012 DA14, sekitar 46 meter dengan diameter, akan memiliki sebuah perjumpaan dengan Bumi lebih dekat daripada asteroid apapun sejak para ilmuwan mulai rutin memantau mereka sekitar 15 tahun yang lalu.

Badan Antariksa AS, NAS memperikarakn, asteroid seluas 45 meter akan melintas di atas wilayah Indonesia Sabtu dini hari nanti.

Berdasarkan keterangan di website Badan Antariksa AS, Nasa, asteroid ini tidak bisa disaksikan dengan mata telanjang dan jika menggunakan teleskop, hanya tampak seperti sebuah titik bercahaya yang melintas dengan kecepatan 28.000 km/jam. Nasa mengatakan asteroid dapat dilihat di sejumlah wilayah di Asia, Australia dan Eropa Timur.

Berdasarkan data, batu antariksa ini akan menjadi yang terbesar dan terdekat yang pernah melintasi bumi. Para ilmuan meminta masyarakat tidak perlu panik karena jarak antara asteroid dan bumi adalah 27.518 km.

“Tidak mungkin ada dampak terhadap bumi,” kata Donald Yeomans, manajer program Obyek Dekat Bumi Nasa di Jet Propulsion Laboratory di Pasadena, California seperti dilaporkan kantor berita Associated Press.

Sumber: NyataNyataFakta

Berikut beberapa video dari amatir youtube:

[YOUTUBE]


[YOUTUBE]http://www.youtube.com/watch?feature[/youtube]




0
1.3K
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.2KThread83.7KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.