Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

soiponAvatar border
TS
soipon
{Golkar Orba Banget} Demo Rusli Zainal, Empat Mahasiswa Disekap & Wartawan Diancam
Demo Rusli Zainal, Empat Mahasiswa Disekap
Penulis : Syahnan Rangkuti | Selasa, 12 Februari 2013 | 14:45 WIB


PEKANBARU, KOMPAS.com — Empat mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Riau disekap di salah satu ruang Gedung Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau di Kota Pekanbaru, Selasa (12/2013) siang.

Penyekapan berawal dari demo mahasiswa saat Gubernur Riau Rusli Zainal menyampaikan pidato di gedung itu di hadapan sejumlah tokoh masyarakat Riau.

Keempat mahasiswa itu membentangkan poster berisi kalimat "Ini Bukan Bumi Lancang Kuning tetapi Bumi Lancang Koruptor". Dan, kata-kata "Rusli Bapak Koruptor". Selain membentangkan poster, mereka juga meneriakkan kata-kata "Allah Akbar".

Rusli yang tengah berpidato di tengah-tengah undangan sempat terdiam dan berhenti berucap. Sesaat kemudian dia menanggapi aksi demo dengan mengatakan, tidak ada manusia yang sempurna.

"Saya tahu saya tidak sempurna. Saya sudah siap menghadapi ini semua. Kadang-kadang kita susah, di rumah terhormat seperti ini masih ada yang seperti ini," kata Rusli.

Situasi Gedung LAM di lantai dua itu langsung ricuh. Beberapa pemuda langsung menyeret empat pemuda itu ke ruangan bawah. Ruangan acara yang semula penuh langsung menyusut karena mengawal empat pemuda yang dicap sebagai perusuh itu.

Empat pemuda itu kemudian disekap dan diinterogasi di ruangan bawah. Wartawan yang mengikuti kejadian itu dihalang-halangi masuk ke ruangan. Bahkan, ada seorang berbadan tegap mengancam wartawan untuk tidak meliput.

Sejumlah wartawan mencoba mengambil gambar dengan menggunakan kamera lewat kaca ruangan yang berwarna hitam. Saat kamera ditempel ke kaca, seseorang dari ruangan memukul kaca dari bagian dalam sehingga kamera Rudi, wartawan Haluan Riau, terlepas dan pecah.


Empat mahasiswa itu kemudian dibawa ke Polresta Pekanbaru. Mereka yang kemudian diketahui bernama Ari, Mirza, Ganjar, dan Taufik dilaporkan ke polisi oleh pengurus LAM dengan tuduhan membuat keributan.

Namun, menurut Ari, mereka tidak membuat keributan. Mereka hanya melakukan unjuk rasa biasa, yang bukan merupakan kejahatan kriminal.

"Siapa bilang kami membuat keributan. Kami hanya menuntut agar Gubernur Riau Rusli Zainal mundur dari jabatannya setelah KPK menetapkan dia menjadi tersangka korupsi," tandas Ari.

Source


Pertemuan Rusli Zainal dan LAM Diwarnai Kericuhan
Oleh: Haluan Riau
sindikasi - Rabu, 13 Februari 2013 | 05:07 WIB


inilah..com, Pekanbaru - Kericuhan mewarnai pertemuan silaturahmi antara Gubernur Riau Rusli Zainal dengan pengurus Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau, Selasa (12/2) di Gedung Lembaga Adat Melayu Riau.

Hal itu bermula ketika ada empat pemuda yang secara tiba-tiba berdiri dan bertakbir, berteriak dan menggelar orasi, serta membentangkan spanduk, yang berisi hujatan terhadap Gubri Rusli Zainal. Aksi itu mereka lakukan saat Gubri Rusli Zainal sedang memberikan kata sambutan.

Aksi para pemuda tersebut sontak membuat suasana pertemuan yang awalnya berjalan tenang, menjadi ricuh. Beberapa pria langsung bergerak dan mengamankan keempat pemuda itu serta membawa mereka ke ruangan belakang yang berada di lantai dasar gedung. Sambil diseret, mereka juga sempat dipukuli. Ada beberapa yang tampak berusaha melerai, namun upaya tidak membuahkan hasil.

Tak hanya itu, sejumlah wartawan yang berusaha mengabadikan kejadian itu, juga ketiban sial. Para kuli tinta itu juga sempat menerima lontaran kata yang tidak pantas.

Pintu pertemuan pun langsung ditutup. Wartawan dilarang masuk untuk meliput. Sementara suasana di dalam ruangan, masih dipenuhi suara hiruk pikuk. Suara yang memaki aksi keempat pemuda itu, masih terdengar dari luar ruangan.

Beberapa wartawan foto, mencoba mengambil gambar situasi dalam ruangan melalui pintu dan jendela. Namun upaya mereka juga dilarang beberapa orang yang diduga pengurus LAM Riau. Ketika ada wartawan foto berusaha mengambil gambar melalui jendela, dipukuli sehingga kamera wartawan ada yang terjatuh.

Wartawan pun meradang. Mereka memprotes tindakan oknum pengurus LAMR yang melanggar hukum atas larangan peliputan serta merampas kamera wartawan.


Tidak lama kemudian, empat pemuda tersebut dibawa ke Polresta Pekanbaru untuk dimintai keterangan.

Saat dikonfirmasi, Gubri Rusli Zainal enggan berkomentar. Saat wartawan meminta tanggapannya, ia hanya berlalu masuk ke dalam mobil. Namun, saat masih berada di podium, Rusli sempat mengalihkan pidatonya dari paparan keberhasilan pembangunan Riau selama ini, ke tanggapan soal aksi mendadak keempat pemuda itu. "Saya sudah siap menghadapi ini semua, inilah kadang-kadang yang buat kita susah, di rumah terhormat seperti ini, masih ada yang kayak beginian," ujar Rusli.

Diperiksa di Mapolresta

Belakangan diperoleh informasi, keempat pemuda tersebut adalah anggota Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) MPO Riau. Keempatnya adalah Mizan Mustafa (Ketua Umum HMI MPO Riau), Hari Firdaus (Sekum), Ginanjar dan Taufik (anggota). Sebagai buntut dari aksi tersebut, keempatnya pun menjalani pemeriksaan di Mapolresta Pekanbaru.

Salah seorang senior HMI, Triono, membenarkan adanya pemeriksaan tersebut. "Teman-teman kami sedang dimintai keterangan sekarang Bang," ujarnya ketika ditemui di Mapolresta Pekanbaru.

Informasi di Mapolresta, keempat aktivis tersebut dianggap membuat ricuh saat Gubri Rusli Zainal, sedang berpidato di Gedung LAM Riau. Tiga dari empat aktivis ini membentangkan dua spanduk warna hijau yang bertuliskan kalimat desakan kepada Gubernur Riau untuk mundur karena terkait kasus dugaan korupsi.

Kapolresta Pekanbaru,Kombes Pol R Adang Ginanjar,melalui Kasat Reskrim Kompol Arief Fajar dan Wakasat Reskrim AKP Meilki Bharata, membenarkan adanya pemeriksaan terhadap empat aktivis HMI MPO Riau tersebut. [mes]

[url=http://sindikasi.inilah..com/read/detail/1957437/pertemuan-rusli-zainal-dan-lam-diwarnai-kericuhan]Source[/url]

Andi Mallarangeng saja mundur begitu ditetapkan sebagai tersangka, kenapa Rusli Zainal tidak mundur? Kekuatan golkar?
emoticon-Matabelo
0
6.6K
73
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread41KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.