Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

blue.victoriousAvatar border
TS
blue.victorious
Jogja Bukan Lagi Kota Sepeda?
Jogja Bukan Lagi Kota Sepeda?

Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta pada tahun ini menghentikan anggaran untuk pembangunan dan perbaikan ruang tunggu sepeda.

Kepala Seksi Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Yogyakarta Windarto Kuswandono menjelaskan penghentian anggaran tersebut.

Pembangunan dan memperbaiki ruang tunggu sepeda yang sudah rusak di sisa tahun anggaran 2013. Apalagi belum semua ruas jalan di Yogyakarta ada ruang tunggu sepeda.

“Ruas jalan yang ada di Yogyakarta yang sudah ada ruang tunggu sepeda ada 28 titik. Biaya satu meter persergi ruang tunggu sepeda Rp185 ribu,” katanya.

Windarto menambahkan karena tidak ada kegiatan pembangunan ruang tunggu sepeda, tahun ini, hanya akan mengerjakan proyek pembuatan jalur sepeda, Terutama di jalur-jalur yang sudah rusak. Pembangunannya sendiri diharapkan sudah terlaksana pada awal triwulan kedua.

Pembangunan jalur sepeda itu, di antaranya ada di Jalan Bantul, Katamso dan Sudirman. Di Yogyakarta sendiri sudah ada 48 ruas jalan yang sudah ada fasilitas jalur sepeda.

“Panjangnya 8 kilometer (luas total 1.000 meter persegi). Alokasi dana untuk kegiatan itu Rp85 juta, yang berasal dari APBD 2013,” paparnya.

Tokoh komunitas pesepeda Yogyakarta, Yoan Vallon menyayangkan tindakan pemkot yang menghentikan pembuatan dan perbaikan ruang tunggu sepeda tersebut. Apalagi ruang tunggu sepeda itu juga menjadi salah satu pendukung program sego segawe (sepeda kanggo sekolah lan nyambut gawe) dan ikon Yogyakarta sebagai kota sepeda.

“Pemkot harusnya membuat skala prioritas, terlebih tidak semua jalan diperbaiki. Bukan malah membiarkannya serta mementingkan pengerjaan program lain,” tandasnya.

Menurut Yoan, saat ini banyaknya ruang tunggu sepeda yang rusak dan tidak terawat, sehingga menimbulkan kesan kota yang kotor dan tidak terkelola dengan baik. Sebab cat yang luntur dan garis timbul yang mulai hilang di beberapa ruang tunggu sepeda justru menjadikan pemandangan yang kumuh dan tidak indah.

"Kalau harus menunggu 2014 akan banyak yang hilang. Mestinya pemkot sebagai penggagas ruang tunggu saat pesepeda berada di traffic light ini harus lebih peka,” tegasnya.

[URL="sumber"]http://daerah.sindonews.com/read/2013/01/30/22/712381/anggaran-ruang-tunggu-sepeda-dihentikan[/URL]

update gan :

Beberapa aktifis sepeda dan seniman Jogja melakukan pengecatan ulang Ruang Tunggu Sepeda dengan dana swadaya dari uang mereka sediri. “Kita merespon hal itu dengan meremajakan kembali ruang-ruang tunggu sepeda dan beberapa lajur sepeda secara swadaya,” kata Yoan Vallone kepada media, Minggu(27/1).


Hingga beberapa hari kedepan, aktifis sepeda dan seniman Jogja akan melakukan perbaikan ruang tunggu sepeda di beberapa perempatan jalan besar di Kota Yogyakarta. Seperti perempatan Galeria, Perempatan Tugu, Perempatan Gramedia, Perempatan Tamansari dan titik-titik lainnya.

Mereka juga telah mempersiapkan tiga perempatan jalan besar di Kota Yogyakarta yang akan dijadikan sebagai titik komunikasi pesan aksi perbaikan fasilitas sepeda ini kepada masyarakat. Tiga titik utama itu ada di perempatan Gondomanan, Perempatan Tugu serta lajur sepeda sepanjang Jalan Jenderal Soedirman.

Seniman street art Jogja, Digie Sigit mengatakan, pecinta sepeda tidak akan lagi berbicara banyak tentang kepedulian bersepeda kepada pemerintah. Pecinta sepeda bisa bekerja secara mandiri untuk melakukan perbaikan fasilitas sepeda.

“Ini adalah bentuk dari publik yang punya supremasi, energi dan tidak bertele-tele untuk membudayakan hidup bersepeda,” kata Digie Sigit.



Bar walikotane ganti, kok kebajikane dadi tambah aneh. Sego segawe ning balaikota wes ra ana, saiki ruang tunggu sepeda ya wes ra di dukung. Karep mu ki piye Har!



buat yang punya twitter pake hastag
#JogjaKotaSepeda


jangan lupa ya gan, selalu budayakan
emoticon-Blue Guy Cendol (L) emoticon-Rate 5 Star



Quote:



Quote:



Quote:



Quote:



Quote:



Quote:



Quote:


Quote:



Quote:


Loro2 ne di jomlangke wkwkw emoticon-Big Grin
ning UU ra ana gan, nak Walikota ne medun, nko sek ganti wakile kecuali wakile mengundurkan diri/mati.

Iya, bener bgt gan si Mam ki nak di takoni wartawan mesti mnghindar trs plegak-pleguk emoticon-Big Grin



Quote:


referensi
Quote:


Diubah oleh blue.victorious 14-02-2013 04:19
musvida
musvida memberi reputasi
1
9.3K
101
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Yogyakarta
YogyakartaKASKUS Official
3.5KThread1.9KAnggota
Urutkan
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.