Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ajaklalenAvatar border
TS
ajaklalen
Sejarawan UI: Jokowi Nggak Perlu Nyemplung ke Gorong-gorong
Jakarta - Sejarawan Univeritas Indonesia JJ Rizal menilai Jokowi tak perlu melongok di gorong-gorong di kawasan Hotel Indonesia (HI). Seharusnya, Jokowi tinggal belajar saja dari penanganan banjir masa lalu karena masalah ini sudah ada sejak tahun 1918.

"Menurutku enggak perlu masuk ke gorong-gorong melongok, buka saja arsip bagaimana dulu Soekarno menyelesaikan banjir di Sarinah. Pada tahun 1977 terjadi banjir lagi di Thamrin, menurut saya tidak bia diselesaikan dengan melongok, tapi melihat hasil riset," kata JJ Rizal kepada detikcom, Kamis (27/12/2012).

Menurut Rizal, permasalahan genangan seperti di Jl Thmarin tidak cukup dengan masalah gorong-gorongnya saja. Permasalahan terkait tata kelola air keseluruhan di Jakarta juga harus dipikirkan.

"Jokowi perlu membentuk lembaga independen mengevaluasi hasil sebelumnya dan mengkaji banjir di masa lalu, dari sana dievaluasi, diperkaya, kemudian dibuat rencana baku mengahadapi banjir untuk membuat rencana jangka pendek, menengah dan panjang," tambah Rizal.

Sebelumnya, Jokowi melakukan aksi nyemplung ke gorong-gorong di kawasan HI. Jokowi menilai lubang air itu terlalu kecil sehingga tidak mampu menampung air ketika hujan deras mengguyur Jakarta.

"Persoalan banjir adalah bagaimana mengelola saat kelebihan air di musim hujan dan ketika air yang terbatas di musim kemarau," tutur Rizal.



sumber: [url]http://news.detik..com/read/2012/12/27/092921/2127553/10/sejarawan-ui-jokowi-nggak-perlu-nyemplung-ke-gorong-gorong[/url]
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
dan para ahli doyannya cuma ngemeng dowang tanpa memberikan solusi yg nyata...
einstein berkata "orang gila adalah orang yg melakukan hal yg sama tapi mengharapkan hasil yg berbeda" . gubernur2 sebelumnya melakukan hal yg sama ya hasilnya sama. anda bilang masalah ini sudah ada sejak 1918 dan sampai sekarang ttp 2012 masih ada. kenapa? karena pemimpinnya melakukan hal yg sama, paling cuma dtg liat gorong2nya lalu ditinggal, hanya sekedar formalitas. sekarang jokowi melakukan hal yg berbeda supaya hasilnya berbeda, nyatanya selama ini ya tetep gitu2 aja. 1 lagi pak, kalau hanya lihat data, bisa saja jaman gubernur terdahulu "data"nya misalkan gorong2 dibuat ukurannya 2 meter x 2 meter. nyatanya di lapangan cuma 60 cm. apa hal ini bisa membuat masalah selesai hanya dengan melihat datanya? padahal dgn realitanya sama sekali beda.....
emoticon-Ngakak

komeng dari agan tentang latar belakang beliau:
Quote:


Diubah oleh ajaklalen 27-12-2012 08:41
0
10.1K
139
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.