Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

purgatorioAvatar border
TS
purgatorio
[Foke Strong!] Kanal Banjir Timur Bikin Cipinang Bebas Banjir


TEMPO.CO, Jakarta - Tuminah, 65 tahun, tengah duduk di depan warung tetangganya. Ia mengaku kini sudah tidak khawatir lagi adanya hujan lebat yang menguyur lingkungannya. "Sekarang sudah enggak banjir lagi, saya tenang, mau ngapa-ngapain juga enak, kan udah ada Kanal Banjir Timur," kata Tuminah saat ditemui Tempo, Senin, 21 Januari 2013.

Saat menunjukan lokasi rumahnya di RT 09 RW 06 Cipinang Besar, Jatinegara, Jakarta Timur, yang berada sekitar 100 meter dari KBT, rumah Tuminah berada di posisi menurun sekitar 1 meter dari jalan. Kepada Tempo, Tuminah menceritakan pada 2002 dan 2007 lalu, air merendam rumahnya hingga mencapai sekitar 3 meter. "Rumah kelelep tinggal atapnya saja," ujarnya.

Saat banjir datang, kata dia, semua barang-barang di rumah rusak dan tidak sedikit yang 'tersapu' banjir. "Setelah 2007 lalu, udah enggak ngalamin banjir lagi, walaupun hujan besar," ujarnya.

Sementara, Murti, 48 tahun, warga Cipinang Muara, Duren Sawit, mengatakan banjir sudah tidak lagi menggenangi rumahnya yang sudah ditempati selama 20 tahun. "Dulu mah banjir sampai 3 meter lebih. Dua kali ngalamin banjir besar, pada 2007 dan 2002," ujarnya.

Namun, ketakutan akan banjir masih mengendap di benak Murti yang sehari-hari berjualan di warung kelontong di Cipinang Indah. "Saya masih khawatir banjir lagi, walaupun ada KBT. Ngeri tidak bisa aktifitas, dagang juga enggak bisa nanti, karena kemarin banjir masih melanda Jakarta," kata Murti.

Berbeda dengan warga Cipinang Besar dan Cipinang Muara, permukiman warga Cipinang Melayu masih mengalami banjir. Ketua RW 03 Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Muchtar mengatakan sejak November 2012 hingga Sabtu, 19 Januari lalu, banjir masih menggenangi beberapa RW di Cipinang Melayu.

Menurut Muchtar, banjir dikarenakan meluapnya Kali Sunter, akibat belum selesainya proses normalisasi. Banjir juga dikarenakan tanggul bendungan air yang dibuat AURI jebol, pada Kamis, 17 Januari. "Airnya setinggi 2 meter, kemarin dari Kamis sampai Sabtu baru surut."

sumber

mbok tuminah lagi ngingau atau mbok tuminah ini fansboynya foke,, ayo ngaku mbok emoticon-Ngakakemoticon-Ngakakemoticon-Ngakak

0
3K
31
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.5KThread41.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.