Siapa pun orang yang mengukir patung ini pastinya tidak memikirkan karakter kartun TV favorit Homer Simpson dalam pikiran-nya, Namun, tidak ada yang meragukan kemiripan patung tersebut dengan karakter anti-hero tersebut.
Patung ini ditemukan oleh pasangan asal Skotlandia yaitu Rosalind dan Donald McIntyre, di rumah mereka ketika sedang membersihkan bagian bawah kebun di Fife pada awal tahun ini.



Adalah Nyonya McIntyre yang menemukan kepala tersebut terkubur dalam tanah dan membawanya ke Museum St Andrews, dan penemuan itu kemudian dirujuk ke Komite Nasional untuk Batu Ukir dari Skotlandia.
Para ahli di komite mengadakan pertemuan pekan lalu untuk mencoba untuk menjelaskan lebih lanjut tentang penemuan tersebut, namun sampai saat ini mereka masih ‘benar-benar bingung’

Nyonya McIntyre (46) dari Cupar, percaya bahwa hal itu bisa saja sebuah patung gargoyle dari bekas gereja yang dibangun di daerah itu pada tahun 1200-an.
“Kami telah mendengar banyak orang yang mengatakan patung itu terlihat seperti Homer Simpson. Saya pikir itu adalah bentuk kepalanya. Kami menemukan kepala itu pada bulan Juni ketika melakukan beberapa pekerjaan di kebun,” tutur Rosalind McIntyre.
“Ada banyak batu yang kami pindahkan saat itu, dan ketika aku sedang memindahkan salah satu batu Donald mengatakan bahwa ada wajah pada batu itu.” tambahnya.
Dikutip dari Mail Online, awalnya batu itu ditutupi lumut dan kedua pasangan ini berpikir bahwa batu itu mirip dengan monyet, dan ternyata menjadi lebih bagus daripada apa yang mereka pikirkan setelah membersihkan semua lumut yang menyelimutinya.
Kedua pasangan ini menghabiskan beberapa hari mencoba untuk mencari tahu tentang asal-usul patung ini dengan mencari di internet.
“Kami melakukan pencarian di internet. Dan hal yang paling mirip yang kami bisa temukan adalah jenis gargoyle di Peru. Namun kita jauh dari Peru, jadi saya sama sekali bingung dengan patung ini. Pada tahun 1200-an, di daerah ini pernah ada sebuah gereja tua , namun kami tidak yakin apakah itu ada hubungannya.”
Setelah mencari tanpa hasil, pasangan ini memutuskan untuk mencari nasihat ahli.
“Anak-anak kami membawa patung ini ke Museum St Andrews dan mereka benar-benar kagum dengan hal itu. Mereka mengatakan bahwa mereka akan mencoba mencari tahu umur patung ini.” jelas Nyonya McIntyre.
Para ahli meneliti patung itu selama 12 minggu, tetapi mereka tidak bisa mencari tahu kapan atau di mana patung itu berasal. Namun mengatakan bahwa mereka pikir patung itu sudah sangat tua