August Rush (2007) adalah film musikal paling luar biasa yang pernah saya ketahui (Nominasi Academy Award 2007). Disutradarai Kirsten Sheridan yang menceritakan tentang seorang anak berusia 12 tahun bernama Evan Taylor (August Rush) yang diperankan oleh Freddie Highmore. Dimana ia memiliki 'fitrah' musikalitas yang luar biasa kental, warisan dari kedua orang tuanya yang tak pernah dikenalinya.

Walau pihak panti asuhan tempat Evan tinggal berusaha mematikan naluri seninya, dengan cara melarang musik diperdengarkan di panti, namun musik adalah suara alam yang tetap mampu didengar dan dinikmati oleh Evan, yang kelak akan dipergunakannya sebagai sarana untuk menemukan ke dua orang tuanya.

Justru kondisi demikianlah yang membuat Evan menjadi musisi yang orisinil. Krn pengharan\man pihak panti akan musik, membuat Evan menjadi tak terkotori dan tak dikerangkeng oleh konsep-konsep musik yang ada. Evan tumbuh menjadi anak yang hanya mengerti satu hal tentang musik, bahwa musik adalah tentang suara hati, bukan fikiran. Musik adalah keindahan, bukan tentang konsep-konsep rumit ciptaan manusia, ataupun trendy. Dan memang itulah kaidah dasar dari seni (musik). Dan bicara tentang trensetter, begitulah cara menggapainya; just play beutifull!

Keorisinilan itu terlihat begitu apiknya dari bagaimana cara Evan memainkan gitar. Ia memainkan gitar dengan cara yang sangat tak lazim, namun indah sekaligus mencengangkan. Karena memang Evan tak pernah tahu bagaimana cara memainkan gitar.

Memang nuansa hiperbolic yang menggambarkan musik sebagai 'fitrah' juga kejeniusan Evan terasa agak berlebihan dalam film ini. Namun begitulah seni, tak perlu memenuhi unsur logis, its fully imagination.

Pada akhirnya Evan berhasil menemukan ke dua orangtuanya lewat sarana music dengan cara yang cukup memikat. Dan sebagaimana lazimnya film-film musical lainnya, film ini berupaya mengukuhkan tema klasik dari umumnya film-film musical; bahwa music adalah bahasa universal.

Listen, can you hear it?
The music, I can hear it every where
In the wind, in the air, in the light, it's all around us
All you have to do is to open yourself up, all you have to do is listen

Where I've grown up, they tried to stop me from hearing the music
But when I'm alone, it builds up from inside me
And I think if I could learn how to play it
They might hear me, they would know I was theirs and find me

Sometimes the world tries to knock it out of you
But, I believe in music the way that some people believe in fairy tales
I like to imagine that what I hear came from my mother and father
Maybe the notes I hear are the same ones they heard the night they met
Maybe that's how they'll find me
I believe that once upon the time long ago
They heard the music and followed it… (August Rush)



Sebenarnya tujuan saya membuat thread ini adalah karena saya belum mampu menemukan film musical yang lebih unggul dari August Rush. Ada film musical lainnya misalnya Cross Road (Ralph Macchio), namun hanya menampilkan aspek pinggiran dari seni (musik), bukan inti dari seni sebagaimana yang dipaparkan August Rush. Untuk itulah saya ingin mengetahui dari agan-agan sekalian (terutama para sineas yang musisi), adakah film musical yang lebih hebat dari August Rush? Mohon referensinya. Atau malah ada yang berbeda pendapat dengan saya tentang film August Rush, mohon pencerahannya.


Di rate jg ya agan-agan sekalian, Newbie nih