Manfaat kopaja masuk ke jalur busway, SETUJU / TIDAK ?
TS
dontaskmynames
Manfaat kopaja masuk ke jalur busway, SETUJU / TIDAK ?
Spoiler for No Repost:
Spoiler for Quote:
VIVAnews - Dinas Perhubungan DKI Jakarta percaya bahwa integrasi angkutan umum bus sedang Kopaja dapat memenuhi keterbatasan angkutan umum di Jakarta. Selain itu, integrasi angkutan dapat mencegah saling serobot sesama angkutan umum.
"Kopaja ini kan sebagai pendukung dan feeder, mereka nanti akan saling mengikuti, tidak saling menyalip, karena sudah terintegrasi secara fisik dan tiket," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Pristono di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 7 Januari 2013.
Selain itu integrasi angkutan bus sedang ke jalur bus TransJakarta bertujuan untuk mengurangi kendaraan-kendaraan pribadi di jalan raya. Mereka kerap kali menyerobot masuk jalur khusus busway.
"Kalau terintegrasi, jalurnya ini terus terisi, terus penuh. Over taking lane hanya di beberapa tempat, headway juga paling cepat lima menit. Jadi ini juga untuk mencegah jalur Busway dimasuki kendaraan lain," ungkapnya.
Beberapa Rute
Ia mencontohkan, bila jadi terealisasi, maka beberapa rute bus akan sejajar dengan bus TransJakarta. Ini seperti rute Kopaja P 20 jurusan Lebak Buluk - Pasar Senen dan S 13 yang mengambil rute Ragunan- Slipi - Grogol akan masuk ke jalur bus TransJakarta.
"Bus-bus itu bisa langsung masuk track busway, yang ke Mampang akan sejajar dengan jalur busway dan bisa nyambung langsung ke arah Pluit dan Pinang Ranti," katanya.
Mengenai tarifnya, tidak akan mengalami kenaikan, namun untuk kopaja AC seperti S 13 dan P 20 tarif yang dikenakan berbeda.
Harga tiket TransJakarta tetap Rp3.500, sedangkan S13 dan P20 yang menggunakan AC Rp5.000.
Integrasi bus TransJakarta dan Kopaja di jalur busway akan diuji coba pada pertengahan Januari 2013 ini. "Ini sistemnya Direct Service, kami harap ini dapat memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap angkutan umum yang nyaman dan terjangkau," ujar Pristono. (ren)
Apakah dengan ini akan membuat lancar lalu lintas kota Jakarta ? dan menertibkan pengemudi kopaja?