- Beranda
- The Lounge
Yang Masih Pengen Masih Liat Cerita Feebubu [Ada Cinta Di Kaskus]
...
TS
NeverDie1
Yang Masih Pengen Masih Liat Cerita Feebubu [Ada Cinta Di Kaskus]
Quote:
Sebelumnya Repost ! Izin Kepada TS Feebubu,Admin,momod utk membuka thread ini
Langsung aja
Quote:
Kaskus.
Satu kata yang aneh awalnya. Apa sih kaskus itu?
Apakah itu nama hewan?
Bukan. Adanya kuskus, bukan kaskus.
Nama makanan?
Bukaan, yang ada tempe kukus....
Nama kota?
Masih bukaan, yang ada malah kudus.
Terus, apa?
Semula, di SMA kelas XI dulu, tepatnya dua tahun yang lalu, sahabatku sering membicarakan masalah kaskus. Di Facebook dia menggunakan sapaan ane,agan, ente dan lain-lain. Ada juga istilah maksil, cekidot dan kata-kata aneh lainnya.
Aku sih tidak terlalu tertarik dulu.
Sampai suatu saat, ketika dia berdampingan denganku di praktikum TI, dia membuka situs kaskus.co.id.
Situsnya colorful, rame dan aku tidak tertarik.
Di sana dia tertawa, tersenyum, berteriak dan tampak merasa seru dengan situs itu.
Hingga suatu hari, aku pergi ke rumah teman cewek karena kebetulan kami kerja kelompok bersama.
Dia juga sedang membuka kaskus saat aku tiba di rumahnya.
Lalu aku bertanya kepadanya
"Ngapain? Kamu juga suka ngaskus?" tanyaku pada gadis pendiam itu.
Istilah "ngaskus" baru kutahu dari sahabatku yang tadi.
"Iyaaa, aku biasa kok ngaskus," jawabnya.
"Ngapain emang?" tanyaku lagi.
"Ya cuma beli-beli aja. Aku suka beli barang dari sini," jawabnya tenang.
Aku semakin penasaran.
Apa sih serunya kaskus?
Aku kemudian membuka situs kaskus. Aku bingung mau mencet yang mana. Jadi aku klik aja bagian judul-judul HT yang nongol di Home.
Menarik sih artikelnya. Tapi lalu aku bertanya, apa bedanya dengan situs koran online? Toh sama aja kan? Sejak itu aku berhenti melihat kaskus.
Sampai suatu saat, aku penasaran lagi dengan kaskus karena setiap temanku semakin ramai membicarakannya. Bahkan ada temanku yang membeli sepatu di kaskus dan paket itu dikirim ke sekolah!
Suatu hari aku minta diajari daftar ke kaskus oleh sahabatku yang tadi. Di komputer perpustakaan sekolah, dia membimbingku dengan sabar mendaftar kaskus.
Kemudian, setelah aku berhasil membuat akun, aku mengirimkan friend request padanya. Dia lalu memberitahuku tentang apa itu lounge, forum dan sebagainya.
Dan ternyata kaskus menawarkan keseruan yang lain.
Temanku bahkan ada yang mengerjakan tugas-tugas sekolah dengan melihat-lihat forum kaskus. Aku pernah sekali mencari puisi di kaskus. Ah, mulai seru!!!
Tapi aku belum punya banyak waktu untuk menulis thread. Selain aku belum punya laptop dan di rumah tidak ada komputer (aku berasal dari kalangan keluarga kurang mampu ) , aku belum bisa menulis thread.
Waktu terus berjalan, sampai akhirnya ada sesuatu yang menarik di Facebook berkaitan dengan kaskus.
Salah seorang adik kelasku, sebut saja inisialnya L. Dia adalah salah satu gadis tercantik dan termanis di kelas X (waktu itu aku sudah kelas XII). L juga pandai sekali, ramah, taat beribadah. Pokoknya L memenuhi kriteria istri yang sempurna
Dia membuat status di Facebook. Kira-kira begini statusnya :
"Ah, buka facebook cuma bikin sakit hati. Mending buka kaskus, lebih seru." dan seperti biasa, status itu di-like oleh sekian banyak orang.
Ah, gadis ini saja senang kaskus, berarti kaskus memang BEDA.
Aku mencoba kembali 'menekuni' kaskus dan aku merasa kaskus semakin keren, semakin seru dan semakin bermanfaat.
Namun ada yang aneh dan cukup mengganggu, yaitu dengan apa yang disebut ++, BB, BB17 dan sejenisnya.
Awalnya aku kira itu berkaitan dengan Blackberry, eh ternyata setelah kubuka, isinya konten berbau pornografi.
Patut diakui bahwa ada semacam rasa kecewa dengan banyak thread semacam itu. Agak mengganggu pemandangan lah ... tapi bagaimanapun itu kembali ke hak asasi para kaskuser yang membuat itu.
Sampai akhirnya aku fokus ke ujian nasional dan SNMPTN undangan, jadi aku tidak bertemu dengan kaskus untuk waktu yang cukup lama.
Ketika aku sudah selesai dengan ujian dan aku sudah dinyatakan diterima di PTN tujuanku, aku masih belum punya keinginan untuk kembali 'menekuni' kaskus.
Akhirnya, setelah berbulan-bulan aku kembali membuka kaskus. Karena aku lupa username dan passwordku, maka aku terpaksa membuat akun baru.
Aku ngaskus lagi tapi masih belum buat thread.
Suatu hari, di kampus, aku duduk di perpustakaan pusat. Di sana aku menggunakan wifi untuk internet. Dan di depanku, kira-kira 10 meter dari mejaku, duduk seorang gadis manis yang juga sedang browsing internet. Dia sedang membuka blognya. Kulihat namanya. Inisialnya T.
Gadis itu manis sekali.
Dan kuperhatikan gadis itu sesekali, ternyata dia juga sedang membuka situs kaskus. Tak lama kemudian, aku melihat sekelilingku, banyak orang membuka kaskus. Alamak, betapa kaskus keren.
Tak hanya itu, banyak mahasiswa di kampusku yang kuliah pakai jaket kaskus, kaos kaskus dan pernak-pernik lain yang berhubungan dengan kaskus.
Kembali ke gadis tadi.
Gadis itu sering kutemui di hari-hari berikutnya di perpustakaan.
Si T selalu membuka kaskus.
Suatu hari aku sedang membaca thread yang berisi tentang tempat-tempat wisata di sekitar kota tempat kampusku berada.
Aku mencoba untuk komentar di thread itu. Dan komentarku dibalas oleh si TS.
Lalu kulihat thread-thread si TS yang lain. Ternyata thread-threadnya menarik. Tak lama setelah hari itu aku dan si TS menjadi teman di kaskus.
Lalu karena penasaran dengan TS, aku mencoba PM ke si TS.
Di sana kami berkenalan lebih jauh. Akhirnya dari obrolan kami, aku tau bahwa dia juga kuliah di kampus yang sama denganku. Dan dia juga tau bahwa aku satu kampus dengannya.
Ah, menarik. Kenalan dengan kaskuser yang sama-sama kuliah di kampus yang sama.
Aku akhirnya juga tau bahwa si TS adalah cewek. Karena dia pernah bilang : "Agak aneh ya, aku dipanggil agan juga. Padahal aku kan cewek. Hehehe. Dipanggil aganwati juga gimanaaa gitu."
Aku hanya bisa tersenyum membaca pesannya.
Hingga suatu hari, di perpus yang sama, aku kembali saling PM dengan si TS itu tadi. Dan PM kami bertukar dengan cepat.
Di sana aku bertanya dia sedang dimana, dan dia menjawab sedang di perpustakaan, di bagian cyber room.
Seketika aku deg-degan.
Wah, dia berada di ruangan yang sama denganku, batinku waktu itu.
Aku tanya dia, masih lewat PM, dia pake baju dan laptop apa. Lalu dia menjawab pertanyaanku dengan lengkap.
Dan astaga, si TS itu adalah gadis bernama T tadi, yang setiap hari duduk 10 meter di depanku. Suatu kebetulan
Atau takdir? Hehehe
Aku kemudian memberitahunya lewat PM bahwa aku berada di belakangnya, memakai jaket warna biru donker dan laptop penuh stiker.
Gadis itu lalu menoleh ke arahku, dan dia ragu-ragu tersenyum. Aku balas senyumnya sambil melambaikan tangan, dan dia kini tersenyum seutuhnya.
Sungguh, manis sekali. Hatiku berbunga-bunga.
Namun, seketika dia pergi keluar perpustakaan. Aku merasakan getaran yang aneh di hatiku. Ada semacam kesenangan tersendiri, kebahagiaan yang sulit diungkapkan.
Kami (aku dan si T) selama ini akrab di PM kaskus.
Aku rajin mengomentari thread bikinannya. Kadang aku juga mengomentari avatarnya. Aku tidak tahu bahwa sesungguhnya si TS itu adalah gadis yang setiap hari duduk di ruangan yang sama denganku, selalu berjarak 10 meter di depanku. Ah, gadis itu, manis sekali.
Hari demi hari berganti, aku semakin tertarik pada T. Kaskuser yang satu ini unik, baik dan pandai. Manis pula.
Dia masih tetap ngaskus di depanku, setiap hari di kampus.
Sampai lama-lama aku memberanikan diri untuk mengajaknya ngobrol langsung. Tentu saja masih lewat PM. Aku tidak berani untuk minta nomer HPnya, menanyakan Facebooknya maupun Twitternya.
Dan aku beruntung sekali karena dia mau. Dia seketika pindah ke kursi di sampingku dengan membawa laptopnya.
"Hai, gan!" sapa dia.
"Hai juga," jawabku. Ah senangnya.
"Lagi ngaskus juga ya?" tanyanya, sambil tersenyum maniiiis sekali.
"Iya nih, aku lagi ngaskus. Lagi liat thread keajaiban alam bawah laut. Hehehe," jawabku sekenanya. Mungkin terdengar konyol, tapi mau gimana lagi. Aku grogi didekatnya.
"Oooh, sekarang lagi rame bola nih. Kamu suka bola juga kan?" ucapnya.
"Suka sih. Suka nonton. Tapi kalo beritanya sih ga terlalu mengikuti, hehehe. Aku aja ga tau Euro yang akan datang ni bakal diadain di negara mana. "
"Hahahahaha," dia tertawa mendengar jawabanku. Dan ketawanya itu , renyah... lepas... dan tentu saja wajahnya manis.
Setelah itu dia menanyakan hal-hal yang lain. Dia berbicara soal kaskus, kuliahnya dan segala macam hal yang sedang hangat-hangatnya di kampus kami.
Sejak hari itu, aku dan dia sering ngobrol bareng.
Bahkan, lama-lama kami sering makan bersama di kantin dekat perpustakaan pusat. Kadang dia meminjam kartuku untuk meminjam buku karena kartu anggota perpustakaann miliknya ketinggalan di kosnya. Aku tentu saja dengan senang hati membantunya.
Dia sama seperti L, adik kelasku waktu SMA yang kuceritakan tadi. Dia baik, taat agama, asyik, ramah, tidak sombong, pandai, manis, dan dari keluarga yang cukup berada. Betapa beruntung laki-laki yang menikah dengannya nanti.
Aku sudah tau nomer HPnya dan dia juga sudah tau nomer HPku. Kami sering SMS-an tiap malam meskipun sekedar mengirim ucapan "Selamat tidur, yaa.. " atau "Besok bikin thread maut yaa.. Hahaha".
Aku senang.
Lama-lama kami juga sering joging pagi mengitari kampus. Sempat juga kami fitness bersama.
LANJUT DIBAWAH
Satu kata yang aneh awalnya. Apa sih kaskus itu?
Apakah itu nama hewan?
Bukan. Adanya kuskus, bukan kaskus.
Nama makanan?
Bukaan, yang ada tempe kukus....
Nama kota?
Masih bukaan, yang ada malah kudus.
Terus, apa?
Semula, di SMA kelas XI dulu, tepatnya dua tahun yang lalu, sahabatku sering membicarakan masalah kaskus. Di Facebook dia menggunakan sapaan ane,agan, ente dan lain-lain. Ada juga istilah maksil, cekidot dan kata-kata aneh lainnya.
Aku sih tidak terlalu tertarik dulu.
Sampai suatu saat, ketika dia berdampingan denganku di praktikum TI, dia membuka situs kaskus.co.id.
Situsnya colorful, rame dan aku tidak tertarik.
Di sana dia tertawa, tersenyum, berteriak dan tampak merasa seru dengan situs itu.
Hingga suatu hari, aku pergi ke rumah teman cewek karena kebetulan kami kerja kelompok bersama.
Dia juga sedang membuka kaskus saat aku tiba di rumahnya.
Lalu aku bertanya kepadanya
"Ngapain? Kamu juga suka ngaskus?" tanyaku pada gadis pendiam itu.
Istilah "ngaskus" baru kutahu dari sahabatku yang tadi.
"Iyaaa, aku biasa kok ngaskus," jawabnya.
"Ngapain emang?" tanyaku lagi.
"Ya cuma beli-beli aja. Aku suka beli barang dari sini," jawabnya tenang.
Aku semakin penasaran.
Apa sih serunya kaskus?
Aku kemudian membuka situs kaskus. Aku bingung mau mencet yang mana. Jadi aku klik aja bagian judul-judul HT yang nongol di Home.
Menarik sih artikelnya. Tapi lalu aku bertanya, apa bedanya dengan situs koran online? Toh sama aja kan? Sejak itu aku berhenti melihat kaskus.
Sampai suatu saat, aku penasaran lagi dengan kaskus karena setiap temanku semakin ramai membicarakannya. Bahkan ada temanku yang membeli sepatu di kaskus dan paket itu dikirim ke sekolah!
Suatu hari aku minta diajari daftar ke kaskus oleh sahabatku yang tadi. Di komputer perpustakaan sekolah, dia membimbingku dengan sabar mendaftar kaskus.
Kemudian, setelah aku berhasil membuat akun, aku mengirimkan friend request padanya. Dia lalu memberitahuku tentang apa itu lounge, forum dan sebagainya.
Dan ternyata kaskus menawarkan keseruan yang lain.
Temanku bahkan ada yang mengerjakan tugas-tugas sekolah dengan melihat-lihat forum kaskus. Aku pernah sekali mencari puisi di kaskus. Ah, mulai seru!!!
Tapi aku belum punya banyak waktu untuk menulis thread. Selain aku belum punya laptop dan di rumah tidak ada komputer (aku berasal dari kalangan keluarga kurang mampu ) , aku belum bisa menulis thread.
Waktu terus berjalan, sampai akhirnya ada sesuatu yang menarik di Facebook berkaitan dengan kaskus.
Salah seorang adik kelasku, sebut saja inisialnya L. Dia adalah salah satu gadis tercantik dan termanis di kelas X (waktu itu aku sudah kelas XII). L juga pandai sekali, ramah, taat beribadah. Pokoknya L memenuhi kriteria istri yang sempurna
Dia membuat status di Facebook. Kira-kira begini statusnya :
"Ah, buka facebook cuma bikin sakit hati. Mending buka kaskus, lebih seru." dan seperti biasa, status itu di-like oleh sekian banyak orang.
Ah, gadis ini saja senang kaskus, berarti kaskus memang BEDA.
Aku mencoba kembali 'menekuni' kaskus dan aku merasa kaskus semakin keren, semakin seru dan semakin bermanfaat.
Namun ada yang aneh dan cukup mengganggu, yaitu dengan apa yang disebut ++, BB, BB17 dan sejenisnya.
Awalnya aku kira itu berkaitan dengan Blackberry, eh ternyata setelah kubuka, isinya konten berbau pornografi.
Patut diakui bahwa ada semacam rasa kecewa dengan banyak thread semacam itu. Agak mengganggu pemandangan lah ... tapi bagaimanapun itu kembali ke hak asasi para kaskuser yang membuat itu.
Sampai akhirnya aku fokus ke ujian nasional dan SNMPTN undangan, jadi aku tidak bertemu dengan kaskus untuk waktu yang cukup lama.
Ketika aku sudah selesai dengan ujian dan aku sudah dinyatakan diterima di PTN tujuanku, aku masih belum punya keinginan untuk kembali 'menekuni' kaskus.
Akhirnya, setelah berbulan-bulan aku kembali membuka kaskus. Karena aku lupa username dan passwordku, maka aku terpaksa membuat akun baru.
Aku ngaskus lagi tapi masih belum buat thread.
Suatu hari, di kampus, aku duduk di perpustakaan pusat. Di sana aku menggunakan wifi untuk internet. Dan di depanku, kira-kira 10 meter dari mejaku, duduk seorang gadis manis yang juga sedang browsing internet. Dia sedang membuka blognya. Kulihat namanya. Inisialnya T.
Gadis itu manis sekali.
Dan kuperhatikan gadis itu sesekali, ternyata dia juga sedang membuka situs kaskus. Tak lama kemudian, aku melihat sekelilingku, banyak orang membuka kaskus. Alamak, betapa kaskus keren.
Tak hanya itu, banyak mahasiswa di kampusku yang kuliah pakai jaket kaskus, kaos kaskus dan pernak-pernik lain yang berhubungan dengan kaskus.
Kembali ke gadis tadi.
Gadis itu sering kutemui di hari-hari berikutnya di perpustakaan.
Si T selalu membuka kaskus.
Suatu hari aku sedang membaca thread yang berisi tentang tempat-tempat wisata di sekitar kota tempat kampusku berada.
Aku mencoba untuk komentar di thread itu. Dan komentarku dibalas oleh si TS.
Lalu kulihat thread-thread si TS yang lain. Ternyata thread-threadnya menarik. Tak lama setelah hari itu aku dan si TS menjadi teman di kaskus.
Lalu karena penasaran dengan TS, aku mencoba PM ke si TS.
Di sana kami berkenalan lebih jauh. Akhirnya dari obrolan kami, aku tau bahwa dia juga kuliah di kampus yang sama denganku. Dan dia juga tau bahwa aku satu kampus dengannya.
Ah, menarik. Kenalan dengan kaskuser yang sama-sama kuliah di kampus yang sama.
Aku akhirnya juga tau bahwa si TS adalah cewek. Karena dia pernah bilang : "Agak aneh ya, aku dipanggil agan juga. Padahal aku kan cewek. Hehehe. Dipanggil aganwati juga gimanaaa gitu."
Aku hanya bisa tersenyum membaca pesannya.
Hingga suatu hari, di perpus yang sama, aku kembali saling PM dengan si TS itu tadi. Dan PM kami bertukar dengan cepat.
Di sana aku bertanya dia sedang dimana, dan dia menjawab sedang di perpustakaan, di bagian cyber room.
Seketika aku deg-degan.
Wah, dia berada di ruangan yang sama denganku, batinku waktu itu.
Aku tanya dia, masih lewat PM, dia pake baju dan laptop apa. Lalu dia menjawab pertanyaanku dengan lengkap.
Dan astaga, si TS itu adalah gadis bernama T tadi, yang setiap hari duduk 10 meter di depanku. Suatu kebetulan
Atau takdir? Hehehe
Aku kemudian memberitahunya lewat PM bahwa aku berada di belakangnya, memakai jaket warna biru donker dan laptop penuh stiker.
Gadis itu lalu menoleh ke arahku, dan dia ragu-ragu tersenyum. Aku balas senyumnya sambil melambaikan tangan, dan dia kini tersenyum seutuhnya.
Sungguh, manis sekali. Hatiku berbunga-bunga.
Namun, seketika dia pergi keluar perpustakaan. Aku merasakan getaran yang aneh di hatiku. Ada semacam kesenangan tersendiri, kebahagiaan yang sulit diungkapkan.
Kami (aku dan si T) selama ini akrab di PM kaskus.
Aku rajin mengomentari thread bikinannya. Kadang aku juga mengomentari avatarnya. Aku tidak tahu bahwa sesungguhnya si TS itu adalah gadis yang setiap hari duduk di ruangan yang sama denganku, selalu berjarak 10 meter di depanku. Ah, gadis itu, manis sekali.
Hari demi hari berganti, aku semakin tertarik pada T. Kaskuser yang satu ini unik, baik dan pandai. Manis pula.
Dia masih tetap ngaskus di depanku, setiap hari di kampus.
Sampai lama-lama aku memberanikan diri untuk mengajaknya ngobrol langsung. Tentu saja masih lewat PM. Aku tidak berani untuk minta nomer HPnya, menanyakan Facebooknya maupun Twitternya.
Dan aku beruntung sekali karena dia mau. Dia seketika pindah ke kursi di sampingku dengan membawa laptopnya.
"Hai, gan!" sapa dia.
"Hai juga," jawabku. Ah senangnya.
"Lagi ngaskus juga ya?" tanyanya, sambil tersenyum maniiiis sekali.
"Iya nih, aku lagi ngaskus. Lagi liat thread keajaiban alam bawah laut. Hehehe," jawabku sekenanya. Mungkin terdengar konyol, tapi mau gimana lagi. Aku grogi didekatnya.
"Oooh, sekarang lagi rame bola nih. Kamu suka bola juga kan?" ucapnya.
"Suka sih. Suka nonton. Tapi kalo beritanya sih ga terlalu mengikuti, hehehe. Aku aja ga tau Euro yang akan datang ni bakal diadain di negara mana. "
"Hahahahaha," dia tertawa mendengar jawabanku. Dan ketawanya itu , renyah... lepas... dan tentu saja wajahnya manis.
Setelah itu dia menanyakan hal-hal yang lain. Dia berbicara soal kaskus, kuliahnya dan segala macam hal yang sedang hangat-hangatnya di kampus kami.
Sejak hari itu, aku dan dia sering ngobrol bareng.
Bahkan, lama-lama kami sering makan bersama di kantin dekat perpustakaan pusat. Kadang dia meminjam kartuku untuk meminjam buku karena kartu anggota perpustakaann miliknya ketinggalan di kosnya. Aku tentu saja dengan senang hati membantunya.
Dia sama seperti L, adik kelasku waktu SMA yang kuceritakan tadi. Dia baik, taat agama, asyik, ramah, tidak sombong, pandai, manis, dan dari keluarga yang cukup berada. Betapa beruntung laki-laki yang menikah dengannya nanti.
Aku sudah tau nomer HPnya dan dia juga sudah tau nomer HPku. Kami sering SMS-an tiap malam meskipun sekedar mengirim ucapan "Selamat tidur, yaa.. " atau "Besok bikin thread maut yaa.. Hahaha".
Aku senang.
Lama-lama kami juga sering joging pagi mengitari kampus. Sempat juga kami fitness bersama.
LANJUT DIBAWAH
0
1.6K
Kutip
12
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
923.2KThread•83.6KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru