sebenarnya saya tidak sependapat dengan Rhoma maupun TS
saya juga heran, mengapa orang kok anti sekali
POLIGAMI
seakan-akan itu adalah perbuatan yang
LAKNATdan
MENJIJIKKAN
terbukti semua sudah teracuni oleh budaya-budaya yang melenceng
entah itu
FEMINISME atau entah apa saya kurang faham
ketidak cocokan saya untuk mendukung Rhoma adalah dalam kapasitas beliau untuk mengelola negara bukan terletak pada kegiatan doyan kimpoi beliau.
ini perlu digaris bawahi,
DOYAN kimpoi bukan
DOYAN JAJAN
sudah dijelaskan oleh agama kalau
POLIGAMI dihalalkan/dibolehkan bila
MERASA mampu, tidak dianjurkan (bukan diharamkan) bila
MERASA tidak mampu, tidak mampu dalam berbagai macam hal. entah itu finansial maupun secara
HATI. namun itu adalah tindakan yang bijak, bukan picik. selama tidak ada pihak yang dirugikan (dalam hal ini adalah wanita dan tidak menutup kemungkinan pria juga).
saya pribadi
ANTI poligami karena saya ukur kemampuan saya dan pasangan saya, namun bukan berarti saya
MENGHARAMKAN dan
MENCEMOOH orang yang poligami sedangkan perselingkuhan meluas (dan saya harap tidak termasuk TS) dan kimpoi cerai jadi trend (moga aja TS tidak termasuk juga). karena saya tidak mau
MELAWAN kitab suci saya yang jelas-jelas telah mengatur hal tersebut.
saya mengerti kenapa beliau nekat
salah satunya adalah seperti ini
Quote:
Quote:Original Posted By plus2plus ►
ane sih ikhlas sp ja jd presiden asal jgn rhoma irama
bukannya gak suka ma BH Oma
ane cm belum siap wat kehilangan goyang itiknya Saskia, Goyang karawangny Lilis Karlina, Goyang Kayangnya Trio Macan, Goyang Dada Mentoknya Duo Racun, dan msh banyak goyangan lainnya
TS bilang masalah nyanyi
saya akan ceritakan sedikit pada saat masih rame-ramenya
REFORMASI
banyak yang berwacana untuk mengusung
Bang IWAN FALS
untuk memimpin negeri ini
bahkan saya pernah bilang pada rekan demo saya saat itu, bapak reformasi bukan
EMIL SALIM, AMIN RAISdll
tapi
IWAN FALS, sejak orang bungkam hanya bang Iwan yang berani berteriak lewat lagunya
apa bedanya dengan banh Rhoma?
saat orang hanya ber'senang-senang'
beliau sudah berteriak soal
AKHLAK
Amar Ma'ruf Nahi Munkar
dibanding dengan da'i-da'i yang tiap Istighosah yang dateng hanya sebagian kecil orang
lewat lagu, hampir dari sabang sampai merauke telinga orang mendengar 'dakwah' beliau
saya tidak menyalahkan ucapan Rhoma pada saat diwawancarai TV/Najwa kemaren
karena memang begitu keadaannya
hampir semua lagu-lagu Rhoma adalah ajakan
POSITIP
dan saya yakin beliau juga bukan tipe orang yang asal bisa ngomong tapi tidak bisa melakukan (seperti ane....)
namun, namun ni ye gan
untuk memimpin negara, saya kira tidak cukup dengan bekal itu
dan saya kira bang Rhoma untuk saat ini masih belum saatnya
sekian agan TS yg baik hati
jangan bata saya