Dari gambar di atas Anda dapat melihat langkah-langkah yang perlu Anda ambil dalam rangka untuk setup dan query, kemudian membuat server web Anda mengirimkan pemberitahuan ke aplikasi Anda. Mari kita lihat ini secara lebih rinci.

Pertamax:1. Aplikasi Anda perlu mengirim “query” (permintaan) untuk Server C2DM Google. "Query" ini memerlukan informasi tertentu seperti ID Pengirim (biasanya alamat e-mail) dan ID Aplikasi ini (nama paket aplikasi). Dan Server C2DM Google ini akan mengirim kembali intent dengan baik pesan gagal atau ID Registrasi.

Keduax:2. Aplikasi Anda kemudian perlu untuk mengirim ID Pendaftaran ke server Web Anda, sehingga Web server anda dapta menyimpan informasi ini untuk digunakan nanti. Untuk “Tanda Daftar ID” dapat gagal/batal sehingga aplikasi Anda harus mempertimbangkan hal ini.

Dari titik pandang aplikasi, selain menerima pesan, tidak ada lagi yang perlu dilakukan. Langkah-langkah lain dari proses ini adalah pada sisi server Web.

Ketigax:3. Web server Anda kemudian harus menggunakan ID Pengirim dan password untuk mengambil Otentikasi ‘Masuk’ Client dari server ‘Masuk’ Google Klien. Dengan ini Web server Anda sekarang memiliki semua informasi yang diperlukan untuk mengirim pesan ke aplikasi Anda.

Keempax:4. Web server Anda kemudian akan menggunakan ID Pendaftaran Anda dan Otentikasi Klien Login dengan pesan ke server yang dituju C2DM Google. Setelah ini Google akan menangani mengirimkan pemberitahuan ke aplikasi dan Anda hanya harus memastikan aplikasi Anda melakukan ‘tindakan’ yang diperlukan ketika menerima pesan.

Proyek ini dapat dibagi menjadi dua proyek ‘mini’ pertama yang memiliki aplikasi Android untuk menyelesaikan langkah-langkah satu dan dua dan yang kedua memiliki web server pihak ke-3 untuk langkah-langkah tiga dan empat. Ada banyak contoh di ‘internet’ dunia maya tentang cara untuk menyelesaikan langkah-langkah satu dan dua. Salah satu contoh yang saya temukan mudah digunakan terletak di sini. Di sisi lain, tidak ada banyak contoh tentang bagaimana untuk setup server web pihak ke-3. Jadi mari kita lihat salah satu cara untuk melakukannya.

Web Server
Kami akan menggunakan php, sebuah plugin mysql, dan plugin ‘curl’. Dari langkah di atas kita melihat bahwa pertama kita harus memiliki halaman di mana aplikasi dapat mengirim ID Pendaftaran ke server web. Ini adalah tempat mysql datang ke dalam bermain dengan mengambil ID Pendaftaran dan Nama Perangkat dan menyimpannya pergi untuk digunakan kemudian. Langkah berikutnya adalah untuk mengambil Otentikasi Login Klien. Hal ini dilakukan oleh POST sederhana menggunakan ‘curl’ dalam php.