- Beranda
- Wedding & Family
Memantapkan hati menuju pernikahan
...
TS
duniaceria
Memantapkan hati menuju pernikahan
Kulonuwun sesepuh FW
Misi agan n sista semuanya
Saya ingin share saja.. moga ada yg bisa membantu saya..
Insya Allah, 5 bulan lagi saya akan menikah, dg lelaki pilihan saya.
Entah mengapa, saat pertama kali saya menerimanya, tidak ada rasa cinta sama sekali ke dia.Saya hanya menerima dia, karena dia berniat baik dan serius dengan hubungan kami. Orang tua sama2 setuju dan merestui hubungan kami.
6 bulan kemudian, dia melamar saya. Sampai lamaranpun, saya tidak bia mencintainya.
Saya merasa berdosa, tidak bisa membalas cintanya yg tulus.
Saya hanya merasa hubungan ini sebagai ucapan terima kasih atas niat dia yg tulus ke saya dan keluarganya yg menerima saya sebagai calon menantunya.
Rasa kasih sayang yg diberikan oleh keluarganya ke saya, membuat saya tak bisa melepaskan dia.
Hari pernikahan pun diputuskan, namun semakin mendekati, saya semakin ragu dengan dia .. Saya tidak meragukan kemampuan finansial dia ( karena jika dilihat, penghasilan saya lebih besar dari calon suami ) karena saya yakin dia orang yg mau berusaha lebih baik lagi dan juga saya yakin, masalah rejeki setelah menikah, bisa diusahakan berdua dengan pasangan, namun saya meragukan diri saya sendiri, apakah saya akan sanggup membina rumah tangga dengan dia yg tak pernah saya cintai?
Mohon sarannya, apakah semua calon pengantin merasakan keraguan seperti yg saya rasakan?
terima kasih sebelumnya,,
Misi agan n sista semuanya
Saya ingin share saja.. moga ada yg bisa membantu saya..
Insya Allah, 5 bulan lagi saya akan menikah, dg lelaki pilihan saya.
Entah mengapa, saat pertama kali saya menerimanya, tidak ada rasa cinta sama sekali ke dia.Saya hanya menerima dia, karena dia berniat baik dan serius dengan hubungan kami. Orang tua sama2 setuju dan merestui hubungan kami.
6 bulan kemudian, dia melamar saya. Sampai lamaranpun, saya tidak bia mencintainya.
Saya merasa berdosa, tidak bisa membalas cintanya yg tulus.
Saya hanya merasa hubungan ini sebagai ucapan terima kasih atas niat dia yg tulus ke saya dan keluarganya yg menerima saya sebagai calon menantunya.
Rasa kasih sayang yg diberikan oleh keluarganya ke saya, membuat saya tak bisa melepaskan dia.
Hari pernikahan pun diputuskan, namun semakin mendekati, saya semakin ragu dengan dia .. Saya tidak meragukan kemampuan finansial dia ( karena jika dilihat, penghasilan saya lebih besar dari calon suami ) karena saya yakin dia orang yg mau berusaha lebih baik lagi dan juga saya yakin, masalah rejeki setelah menikah, bisa diusahakan berdua dengan pasangan, namun saya meragukan diri saya sendiri, apakah saya akan sanggup membina rumah tangga dengan dia yg tak pernah saya cintai?
Mohon sarannya, apakah semua calon pengantin merasakan keraguan seperti yg saya rasakan?
terima kasih sebelumnya,,
0
9.9K
47
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Wedding & Family
8.8KThread•10KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya