Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

expnsAvatar border
TS
expns
Cara Kerja Daun Sirsak Membasmi Kanker
Kata “kanker” bagi sebagian besar orang terdengar seperti ketukan palu vonis kematian yang tidak bisa diganggu gugat. Pasien yang mendapatkan vonis kanker dari dokter – terlebih kanker stadium lanjut –seakan tak lagi memiliki harapan untuk hidup kecuali 2 atau 3 tahun lagi.

Kecilnya harapan hidup pada penderita kanker itu setidaknya disebabkan oleh dua hal. Pertama, karena kanker yang diderita sudah memasuki stadium lanjut (III atau IV). Yang kedua, mungkin kanker masih berada pada stadium awal (I atau II) tapi karena pengobatan kanker membutuhkan biaya yang sangat banyak, sebagian pasien kanker stadium awal akhirnya menyerah pasrah sambil menunggu ajal datang menjemput.

Biaya memang menjadi kendala utama pengobatan kanker, khususnya pada penderita kanker kalangan menengah ke bawah. Memang, saat ini kanker bukan lagi monopoli kalangan menengah ke atas namun sudah menyebar ke berbagai kalangan. Karena kanker bukan disebabkan oleh status sosial/ekonomi seseorang, namun lebih karena gaya hidup. Semakin majunya teknologi, industri makin berkembang dan semakin banyak faktor-faktor pemicu kanker di sekitar kita, membuat kanker semakin tersebar.

Kembali pada masalah biaya. Untuk mendapatkan perawatan medis yang standar, dibutuhkan biaya lebih dari 100 juta setiap bulannya. Angka sebesar itu mencakup biaya diagnosa awal yang mencapai 10 juta, biaya operasi hingga 30 juta serta biaya radiasi dan kemoterapi sebesar 5 juta untuk sekali terapi. Padahal pada terapi pengobatan kanker, setidaknya membutuhkan 5-6 kali terapi.

Fakta di atas akhirnya memaksa para penderita kanker untuk mencari solusi alternatif yang sesuai dengan ukuran kantong mereka. Dan untuk itu, mereka melirik terapi pengobatan herbal yang kian hari kian menjanjikan sebagai solusi pengobatan yang murah, handal dan aman. Lalu seberapa murahkah terapi pengobatan herbal untuk membasmi berbagai jenis kanker yang ada saat ini? Tanaman obat apa saja yang memiliki khasiat ampuh untuk mengikis sel-sel kanker?

10.000 kali lebih kuat dari kemoterapi, cukup petik dari pekarangan rumah
Spoiler for Daun Sirsak:

Ampuhnya daun sirsak yang diyakini 10 ribu kali lebih kuat dalam membasmi sel kanker bukan sekedar isapan jempol. Adalah Jerry McLaughlin, seorang periset dari Sekolah Farmasi Purdue University, Indiana, AS, yang membuktikan bahwa daun sirsak (Annona muricatta) sangat ampuh membasmi setidaknya 7 jenis kanker, yaitu kanker payudara, kanker prostat, kanker paru-paru, kanker pankreas, ginjal, usus besar dan kanker serviks. Bersama Prof.Soelaksono Sastrodihardjo, Ph.D, salah seorang peneliti Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati ITB, McLaughlin menemukan fakta bahwa daun sirsak mengandung senyawa aktif acetogenins.

Acetogenins inilah yang paling bertanggungjawab terhadap matinya sel-sel kanker di tubuh penderitanya. Prof. Sastrodihardjo memaparkan, bahwa cara kerja acetogenins dalam membasmi sel-sel kanker adalah dengan cara menghambat pasokan ATP (adenosina trifosfat). ATP adalah sumber energi yang ada di dalam tubuh. Semua sel termasuk sel-sel kanker juga membutuhkan ATP sebagai sumber energinya. Dan apabila pasokan ATP terhenti, maka sel-sel akan mengalami apoptosis alias mati bunuh diri. Itulah yang diperbuat acetogenins daun sirsak terhadap sel-sel kanker.


Spoiler for Cara Kerja Acetogenins Daun Sirsak:



Hebatnya lagi, acetogenins mampu memilih dan membedakan antara sel-sel kanker yang merupakan sel abnormal dengan sel-sel normal. Sehingga yang dihancurkan oleh acetogenins hanya sel-sel kanker saja dan bukan sel-sel normal. Berbeda dengan cara pengobatan seperti radiasi atau kemoterapi yang tidak saja melumpuhkan sel-sel kanker namun juga menyerang sel-sel normal. Maka tak mengherankan bila pasien menjalani radiasi maupun kemoterapi, maka segudang efek samping sudah siap menanti, mulai dari rontoknya rambut, muntah, mual, hilangnya nafsu makan hingga menurunnya ketahanan tubuh.

Mungkin ada yang berpikir, bahwa bagaimanapun juga, paparan di atas adalah hasil penelitian di laboratorium. Lalu apakah sudah ada bukti nyata di lapangan? Apakah benar-benar ada pasien kanker yang sembuh “hanya” gara-gara mengkonsumsi rebusan daun sirsak? Jawabnya tentu saja ada, kalau tidak boleh dibilang banyak. Di antaranya Yanti Sumiati, 32 tahun, penderita kanker serviks.

Yanti mengetahui dirinya terkena kanker serviks setelah menjalani operasi pengangkatan kista dua tahun silam. Dari hasil USG yang dilakukan saat memeriksakan diri ke dokter kandungan langganannya, Yanti mendapati bahwa kanker yang bersarang di dalam tubuhnya sudah sebesar kepala bayi. Memang kondisi perutnya seperti orang yang sedang hamil.

Saran operasi dari dokter tak digubrisnya, dan memilih terapi herbal. Dari seorang herbalis yang ia datangi, Yanti memperoleh tanaman obat yang ia sendiri tidak tahu namanya. Setelah rutin mengkonsumsi untuk beberapa waktu lamanya, tanda-tanda kesembuhan belum nampak, bahkan kondisinya semakin buruk. Perutnya semakin membuncit dan nafsu makannya hilang bahkan mengalami insomnia. Akhirnya Yanti memutuskan untuk menjalani operasi seperti yang disarankan oleh dokter.

Sehari sebelum operasi, Yanti bertemu dengan Prof. Ervizal AM Zuhud, seorang pakar konservasi tumbuhan obat tropika, Institut Pertanian Bogor. Oleh Prof. AMZU, panggilan akrab Prof. Ervizal, Yanti disarankan mengkonsumsi rebusan daun sirsak secara rutin. Yanti pun menurutinya dan bahkan mengurungkan niatnya menjalani operasi yang sedianya dilakukan keesokan harinya.

Subhanallah, setelah dua minggu sejak ia rutin mengkonsumsi rebusan daun sirsak, keajaiban pun terjadi. Yanti dapat dengan mudah menarik resleting dan mengancingkan celana. Tentu keajaiban disini bukan terletak pada resleting atau celana Yanti, namun pada perut Yanti yang semula buncit kini menjadi susut. Sebelum rutin mengkonsumsi rebusan daun sirsak ditambah mengkonsumsi buahnya, menarik resleting dan mengancingkan celana adalah hal yang sangat sulit mengingat kanker di perutnya kian hari kian membesar. Sehingga ketika perutnya telah mengecil, berarti kanker yang bersarang di perutnya pun mengecil. Dan setelah beberapa waktu lamanya ia melanjutkan konsumsi daun sirsak, hasil USG menunjukkan tak ada lagi kanker yang bersarang di perutnya. Pengobatan kanker serviks yang biasanya menelan biaya hingga ratusan juta, ternyata bisa dilakukan dengan solusi alternatif yang sangat murah, bahkan gratis.

Manfaat daun sirsak dalam membasmi kanker tidak hanya dirasakan oleh Yanti seorang. Di luar sana masih banyak para survivor kanker yang berhasil selamat dari ancaman maut, atau tengah menjalani pengobatan dengan daun sirsak. Sebagai tambahan informasi, pengobatan kanker dengan daun sirsak akan lebih mendapatkan hasil optimal bila dikombinasikan dengan beberapa jenis herbal lainnya, seperti kulit manggis, sarang semut papuamaupun keladitikus.

Spoiler for Sumber artikel:
0
3.6K
11
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.4KThread84.5KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.