Tahu gak, Gan, kalau tiap 19 November itu Hari Toilet Sedunia ( World Toilet Day) ?
Peringatan yang dicetuskan World Toilet Organization (WTO)
bertujuannya untuk mengampanyekan pentingnya sanitasi dan diangkat menjadi isu global.
Sekarang ini di dunia ada 2,5 miliar orang tidak memiliki akses untuk
mendapatkan toilet yang layak (tidak mencemari air atau tanah). Angka itu mencapai 40% populasi dunia. Berdasarkan data dari WTO, setiap tahun ada 200 juta ton kotoran manusia tak terbuang pada tempat yang sesuai karena kurangnya toilet. Kebayang dong gimana parahnya itu, Gan?
Gak heran kalo pakar sanitasi menyimpulkan kalo dunia membutuhkan 100 ribu toilet baru setiap harinya hingga 2015 untuk mengurangi jumlah orang yang tidak memiliki sanitasi dasar. Dampak buruk dari sanitasi yang tidak layak adalah timbulnya berbagai penyakit. Lebih dari 1 juta anak meninggal setiap tahun dari infeksi diare dan komplikasi. Selain itu tiap 20 detik ada 1 anak yang meninggal karena sanitasi yang buruk. Biar lebih jelas agan bisa lihat video animasi World Toilet Day ini



Gimana menurut agan-agan, peduli dengan masyarakat yang masih belum mendapatkan sanitasi yang baik?
Kondisi Indonesia tak terlalu berbeda. Sebanyak 30 persen penduduk
Indonesia saat ini masih melakukan kegiatan buang air besar
sembarangan (BABS), baik langsung maupun tidak langsung. Sebanyak 18,1% di antaranya ada di wilayah perkotaan. Benar gak, Gan? Ayo siapa yang masih buang air sembarangan?
Bahkan di perkotaan pun banyak yg belum mempunyai sanitasi yang baik, terutama orang yg rumahnya dekat dengan kali atau sungai, biasanya mereka tidak mempunyai tangki septik (septitang) mereka lebih memilih untuk langsung mengalirkan kotoran ke kali atau sungai itu, padahal dampaknya sangatlah buruk karena dapat mencemari lingkungan dan mengotori sungai dan kali yang bisa menyebabkan diare.
Salah satu satunya cara untuk mengatasi tantangan ini adalah peningkatan kesadaran masyarakat dunia akan pentingnya sanitasi layak ini bagi kesehatan baik individu maupun lingkungan. Untuk itu banyak Artis Indonesia seperti Desi Anwar, Lukman Sardi, Ine Febrianti, Irgi Fahrezi dan Vina Panduwinata itu mendukung gerakan World Toilet day