- Beranda
- The Lounge
@Footballnesia: Akun Sepak Bola Atau Politik Bayaran
...
TS
Kh0liqabu
@Footballnesia: Akun Sepak Bola Atau Politik Bayaran
Quote:
@Footballnesia: Akun Sepak Bola Atau Politik Bayaran
Quote:
Akun twitter @Footballnesia, merupakan kepanjangan dari Football Indonesia, mendeskripsikan bahwa akunnya adalah, "Akun twitter untuk provokasi sepakbola indonesia bersih tanpa APBD untuk Liga Pro dan tanpa MAFIA!". Akun ini membahas berbagai isu dalam dunia persepakbolaan Indonesia, termasuk isu krisruh KPSI dan PSSI dan juga kisruh antara LPI dan ISL. Secara garis besar dalam menyebarkan isu yang dikawalnya, Akun ini selalu menyerang KPSI yang dikatakan di backing oleh berbagai oknum yang mempunyai kepentingan politik dalam PSSI.
Jika diperhatikan, sebenarnya @Footballnesia dalam kicauannya tidak benar-benar menjadi akun anonim yang membahas tentang dunia persepakbolaan Indonesia. Karena topik pembicaraannya lebih membahas masalah politik yang beredar disekeliling PSSI. Ingat seperti yang dikatakan seorang tokoh bahwa, dalam politik tidak ada kawan dan lawan yang abadi, yang ada hanyalah kepentingan yang abadi. Jadi saya yakin bahwa @Footballnesia pun tidak benar-benar memusuhi atau membela kepentingan yang diyakini benar-benar benar. Melainkan hanya membela kepentingan orang-orang yang mau membayarnya untuk suatu tujuan.
Berikut adalah tema-tema kultwit yang diangkat oleh akun @Footballnesia yang sudah di chirpified oleh akun anonim @chirpstoriin :
Judul tema-tema kultwit @Footballnesia saja sudah menggambarkan isi dari tulisannya yang bertema politik. Saya kecewa ketika membacanya, karena isi kultwit ini sama sekali tidak membahas tentang dunia olah raga, dalam hal ini sepak bola. Fokus pembahasan hanya pada konfilk kepentingan politik 'pesanan yang bayar'. Isinya hanya membahas pengdiskreditan beberapa pihak yang menjadi lawan dari pemegang kepentingan dibelakang @Footballnesia.
Jika @Footballnesia ingin membahas politik, sekalian saja mendeklarasikan diri seperti @TrioMacan2000 yang sudah Rest In Peace. Jangan bawa dunia sepak bola ke ranah politik yang penuh dengan kepentingan oknum yang bayar. Kalo @Footballnesia mau membela oknum atau golongan dalam politik, siapa sih yang mau dibela? Memang ada yang benar-benar bersih di dunia politik?
Jika diperhatikan, sebenarnya @Footballnesia dalam kicauannya tidak benar-benar menjadi akun anonim yang membahas tentang dunia persepakbolaan Indonesia. Karena topik pembicaraannya lebih membahas masalah politik yang beredar disekeliling PSSI. Ingat seperti yang dikatakan seorang tokoh bahwa, dalam politik tidak ada kawan dan lawan yang abadi, yang ada hanyalah kepentingan yang abadi. Jadi saya yakin bahwa @Footballnesia pun tidak benar-benar memusuhi atau membela kepentingan yang diyakini benar-benar benar. Melainkan hanya membela kepentingan orang-orang yang mau membayarnya untuk suatu tujuan.
Berikut adalah tema-tema kultwit yang diangkat oleh akun @Footballnesia yang sudah di chirpified oleh akun anonim @chirpstoriin :
Judul tema-tema kultwit @Footballnesia saja sudah menggambarkan isi dari tulisannya yang bertema politik. Saya kecewa ketika membacanya, karena isi kultwit ini sama sekali tidak membahas tentang dunia olah raga, dalam hal ini sepak bola. Fokus pembahasan hanya pada konfilk kepentingan politik 'pesanan yang bayar'. Isinya hanya membahas pengdiskreditan beberapa pihak yang menjadi lawan dari pemegang kepentingan dibelakang @Footballnesia.
Jika @Footballnesia ingin membahas politik, sekalian saja mendeklarasikan diri seperti @TrioMacan2000 yang sudah Rest In Peace. Jangan bawa dunia sepak bola ke ranah politik yang penuh dengan kepentingan oknum yang bayar. Kalo @Footballnesia mau membela oknum atau golongan dalam politik, siapa sih yang mau dibela? Memang ada yang benar-benar bersih di dunia politik?
0
4.8K
Kutip
18
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
923.2KThread•83.6KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru