Gaza - Tidak perlu menunggu lama, proses pembangunan RSI Gaza langsung dimulai. Selang sehari setelah kedatangan tim relawan MER-C, pembangunan tahap kedua RSI Gaza Palestina langsung dimulai, bahan-bahan material, seperti block, pasir, semen dan besi yang sudah berada dilokasi segera dipergunakan untuk proses pembangunan.



Berbeda dengan tahap pertama pembangunan RSI yang mengggunakan kontraktor lokal sebagai pelaksana, pada tahap kedua ini, pekerjaan dikerjakan langsung oleh relawan-relawan Indonesia tanpa melibatkan kontraktor lokal.

Para relawan bekerja sejak mulai pagi hari ini, memulai pekerjaan arsitektur yang terdiri dari pemasangan block dan palster. Dibawah arahan langsung dari penanggung jawab pembangunan RSI Gaza, Ir. Faried Thalib dan Ir. Idrus Alatas.

Selain memulai pekerjaan, dilakukan pula pembenahan struktur administrasi dan managemen di lapangan. Ir. Faried dan Ir. Idrus memberikan arahan-arahan kepada para relawan insinyur yang bekerja di lapangan secara langsung. Selain menggunakan 2 insyinyur dari Indonesia, yaitu Ir. Sulisdiantoro dan Nur Ikhwan Abadi, MER-C juga menggunakan insinyur lokal dari Gaza.

Selain bekerja sebagai teknikal engineer, yang mengawasi dan membuat report pembangunan RSI, Insinyur lokal ini diperlukan sebagai partner discussion bagaimana style pembangunan di Gaza. Karena dalam proses membangun sebuah bangunan ada beberapa hal yang berbeda dari Indonesia dan Gaza. Untuk itu mereka diperlukan untuk berdiskusi dan memberikan masukan yang diperlukan.

Pembangunan tahap kedua yang terdiri dari arsitektur, mekanikal dan electrical ini direncanakan memerlukan waktu setidaknya 1,5 tahun kedepan, dengan biaya total 22 milyar rupiah. Relawan MER-C di Gaza Insha ALLAH akan bekerja dengan keras guna mewujudkan Rumah Sakit Indonesia, tanda cinta rakyat Indonesia kepada rakyat Palestina


Sponsored
Klik Link Dibawah
JAKET KASKUS Ready Stock. Kaos Kaskus, dll.